Pembangunan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang terhambat
Merdeka.com - Proses pembangunan Bandara Internasional Ahmad Yani Kota Semarang, Jawa Tengah, terganjal empat persoalan. Dari keseluruhan, masalah hak kepemilikan tanah termasuk paling sulit diselesaikan.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi alias Hendi, pelbagai masalah itu telah mulai diselesaikan satu per satu. “Empat masalah itu ialah terkait dengan sambungan jalan, aset tanah, akses jalan masuk dan penataan eco-air Port. Empat masalah tadi sudah dipetakan, segera ditindaklanjuti. Prinsip kami dukung agar bandara ini bisa cepat selesai, targetnya April 2018,” tegas Hendi usai sidak di lokasi, Selasa (23/8).
Hendi mengungkapkan, proses izin terhadap pelbagai persoalan menyangkut proses pembangunan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang akan dikawalnya selesai. “Tujuanya, supaya terjadi percepatan yang signifikan terhadap pembangunanya. Makanya Pemkot Semarang akan sepenuhnya mendukung. Aset tanah misalnya akan diproses apakah tanah milik Pemkot seluas 1,8 hektar yang berada di area terminal bandara dikerjasamakan atau dihibahkan,” ungkapnya.
-
Dimana Kota Semarang berada? Kota Semarang terletak berbatasan dengan Laut Jawa di bagian utara, Kabupaten Demak di bagian timur, Kabupaten Semarang di bagian selatan, dan Kabupaten Kendal pada bagian barat.
-
Siapa anggota DPRD Jawa Tengah? Wafa dipastikan menjadi anggota DPRD Jawa Tengah, sedangkan Luthfi dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Rembang.
-
Siapa yang bantu Hendi? Seiring dengan kedatangan Presiden Jokowi ke Desa Bansari pada tahun 2021, pertanian melon dengan teknologi rumah kaca milik Hendi semakin dilirik berbagai kementerian dan instansi pemerintah lainnya. Pada awalnya, Hendi membangun rumah kaca itu secara mandiri. Setelah berbagai instansi melihat keberhasilan teknologi pertanian itu, mereka ingin ikut berperan dalam membantu mengembangkan pertanian itu. Kementerian Pertanian misalnya, melalui program Food Estate, mereka ikut menyumbangkan 9 rumah kaca.
-
Bagaimana Semarang jadi kota besar? Di bawah pimpinan Pandanaran II, daerah Semarang terus berkembang sehingga menarik perhatian Sultan Hadiwijaya dari Kerajaan Pajang.
-
Bagaimana Semarang jadi daratan? Akibat pengendapan, gugusan pulau itu menyatu membentuk daratan.
-
Siapa yang diminta tangani banjir Semarang? Wali Kota Semarang minta keseriusan BBWS Pemali Juana dalam menangani banjir Semarang.
Selain itu, Hendi juga menyatakan akan memperjuangkan dan melakukan koordinasi dengan DPR Kota Semarang. Ini untuk mempercepat proses persetujuan penghibahan tanah aset Pemkot Semarang seluas 1,8 hektar itu. “Untuk dihibahkan, perlu khan adanya persetujuan dewan (DPR Kota Semarang),” ujarnya.
Hendi juga menyatakan Pemkot Semarang meminta pihak pengembang menyerahkan jalan akses masuk bandara sebagai fasilitas umum dan fasilitas sosial. “Jalan akses yang dimaksud yaitu dari Jalan Puri Anjasmoro atau dari Kantor Bea Cukai sampai pintu masuk bandara. Jalan ini diproyeksikan sebagai jalur utama. Namun sampai saat ini statusnya masih belum jelas,” terang Hendi. Sayang dia enggan menyebutkan siapa pengembang tersebut.
Hendi berharap adanya kejelasan status tanah akses masuk bandara bisa mempermudah mengerjakan bangunan terminal Bandara Internasional Ahmad Yani Kota Semarang.
“Terkait dengan teknologi Eco-Air Port yang akan diaplikasikan di Bandara Ahmad Yani, saya juga meminta bawahannya mengecek semua perizinan yang berada di sekitar kawasan terminal bandara. Saya akan minta dinas terkait supaya mengecek lagi izin, agar aliran air laut bisa terpelihara,” paparnya.
Pimpinan Proyek Pembangunan Bandara Internasional Ahmad Yani Kota Semarang, Indah Prihastuti, berharap dalam kurun waktu dua bulan proses perizinan bisa selesao. Pasalnya, target penyelesaian pembangunan bandara sampai di terminalnya harus bisa selesai pada Desember 2018 sudah tercapai.
“Progres untuk akses jalan sudah 65 persen. Masalahnya paket satu harus selesai bulan Desember tahun ini. Untuk tahap kedua akan diserahkan ke kita. Kalau tidak kontraktornya bisa kena denda,” ujarnya.
Sementara itu, General Manager PT Angkasa Pura I Priyo Jatmiko mengatakan, Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang tidak akan beroperasi secara sempurna jika terdapat bangunan di sekitar bandara. Apalagi ketinggian bangunanya melebihi dari aturan yang ada.
Rencana itu bisa terlaksana karena ada sejumlah pengembang yang melakukan reklamasi di pantai dekat bandara.
"Saat ini memang belum ada efeknya. Namun, persoalan itu sangat perlu diperhatikan. Izin pemukiman juga mengganggu kesempurnaan operasional bandara nantinya,” pungkas Prio. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri AHY akan mengkaji lebih dulu terkait wacana itu.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bandara Kertajati sangat rumit. Bahkan proyek ini sempat mangkrak selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR kritik pelayanan dan fasilitas buruk di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaDia meminta pembangunan yang dilakukan di wilayah pesisir utara Tangerang, tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat di desa-desa.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Semarang terus berupaya untuk menanggulangi bencana tersebut.
Baca SelengkapnyaMenko AHY tidak menjawab secara gamblang terkait kelanjutan pembangunan Kereta Cepat Jakarta - Surabaya.
Baca Selengkapnya"Ada yang protes kenapa bandaranya sepi, pelabuhannya sepi, jalan tolnya kok belum menghasilkan," ujar Ganjar.
Baca SelengkapnyaTidak ada lagi maskapai yang mengajukan rute penerbangan internasional dari Bandara Ahmad Yani
Baca SelengkapnyaMulyadi membisiki telinga Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat keduanya hadir dalam peresmian tol l Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) Seksi II Cicurug-Cibadak.
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tengah menjadi sorotan
Baca SelengkapnyaMundurnya pembangunan di IKN menyebabkan rencana Jokowi berkantor di IKN, yang diagendakan mulai Juli ini, tertunda.
Baca SelengkapnyaAHY mengaku terus berkomunikasi dengan Komisi II DPR RI terkait permasalahan lahan
Baca Selengkapnya