Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembelaan Pelaku Penganiayaan Siswi SMP Pontianak: Tidak Dikeroyok, Satu Lawan Satu

Pembelaan Pelaku Penganiayaan Siswi SMP Pontianak: Tidak Dikeroyok, Satu Lawan Satu tersangka pengeroyok siswi SMP di Pontianak minta maaf. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Tujuh dari 12 siswi SMA yang terkait kasus pengeroyokan siswi SMP berinisial ABZ (15) memberikan pembelaan di Pontianak, kemarin. Klarifikasi berlangsung di aula Polresta Pontianak.

Ketujuh pelajar didampingi Komisioner KPPAD Pontianak Alik R Rosyad dan keluarga mereka. Saat memberikan klarifikasi, tujuh pelajar tersebut mengenakan masker penutup wajah. Para pelajar tersebut secara bergantian menyampaikan permintaan maaf kepada korban.

Namun di antara mereka ada yang menyatakan memang tidak berada di dua lokasi kejadian, di Aneka Vapiliun di Jalan Sulawesi dan taman Akcaya di Sutan Syahrir, Pontianak, pada Jumat (29/3), pukul 14.30 WIB.

Dilansir Antara, mereka juga menyatakan kecewa dengan pemberitaan di media sosial yang menyebut mereka melakukan kekerasan dengan mengeroyok secara beramai-ramai. Mereka juga membantah telah menganiaya korban dengan cara-cara seperti yang diungkap di media sosial.

Menurut penuturan mereka, tidak ada pengeroyokan melainkan berkelahi satu lawan satu yang melibatkan tiga orang, yakni Ec dan ABZ, Ll dan ABZ, dan Ar dan ABZ. Sementara teman-teman yang lain hanya menyaksikan dan ada beberapa di antara mereka ternyata tidak berada di lokasi kejadian. Di antara mereka ada yang mencoba untuk melerai perkelahian tersebut, namun khawatir akan dianggap mendukung perkelahian tersebut.

"Jadi kami tidak mengeroyok. Kami berkelahi satu lawan satu," kata salah satu pelajar tersebut.

Kronologi versi Siswi SMA

Salah satu pelajar berinisial Ec (17), mengakui perkelahian dipicu kekesalannya terhadap korban yang sering membully dirinya di media sosial. Dia lantas membuat janji untuk menyelesaikan masalah tersebut pada Sabtu (30/3) malam di tepian sungai Kapuas.

"Tetapi Jumat siang dia menghubungi saya dan mengajak menyelesaikan masalah kami saat itu juga," katanya menjelaskan.

Dari penuturannya, ABZ mengaku tak memiliki kendaraan. Sehingga dia pun dijemput saudara sepupunya yang bernama Pp dengan mengendarai motor. Ec dan ABZ akhirnya bertemu di tempat kejadian. Mereka beradu mulut lantas terjadilah perkelahian. Perkelahian berlanjut ke taman Akcaya yang melibatkan dua rekan Ec yakni Ar dan Ll. Namun tetap satu lawan satu.

Sementara terkait kasus ini, Kepolisian Resort Kota Pontianak telah melakukan visum terhadap korban dan menetapkan tiga tersangka pelaku yakni Ar, Ec, dan Ll.

"Tetapi fakta yang ada itu menjambak rambut, mendorong sampai terjatuh, memiting, dan melempar sendal. Itu ada dilakukan. Dan tidak ada tindakan melukai alat kelamin," kata Kapolresta Pontianak, Kombes M Anwar Nasir.

Menurut Kapolresta, sebanyak 9 saksi sudah menjalani pemeriksaan, termasuk saksi korban dan saksi pelapor yakni ibu korban. Dalam kasus tersebut korban juga sudah diambil visumnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Pastikan Penganiayaan Siswa SMA di Tebet hingga Koma Bukan Perundungan
Polisi Pastikan Penganiayaan Siswa SMA di Tebet hingga Koma Bukan Perundungan

Setelah menjalani operasi korban masih belum sadarkan diri.

Baca Selengkapnya
Update Siswa SMA di Tebet Koma Diduga Dianiaya, Rekaman CCTV Sekolah Rusak
Update Siswa SMA di Tebet Koma Diduga Dianiaya, Rekaman CCTV Sekolah Rusak

Keterangan sekolah bahwa CCTV dipasang di tiga lokasi yakni SD, lantai bawah SD dan lantai tiga SMA yang berada satu kawasan.

Baca Selengkapnya
Ini Hasil Visum Korban Bullying Binus School
Ini Hasil Visum Korban Bullying Binus School

Kapolres Jaksel menyampaikan polisi sudah mengumpulkan alat bukti, yaitu saksi-saksi, keterangan dokter dari Rumah Sakit Pertamina Pusat, video siswa di toilet

Baca Selengkapnya
Tersangka Kasus Remaja Putri Duel Pakai Celurit di Palembang Bertambah Jadi Tiga Orang
Tersangka Kasus Remaja Putri Duel Pakai Celurit di Palembang Bertambah Jadi Tiga Orang

Polisi kembali menetapkan tersangka kasus duel dua remaja putri menggunakan celurit hingga viral di media sosial. Jumlah tersangka kini menjadi tiga orang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Terungkap Peran 7 Pelaku Bentrokan di Bitung, Ini Motifnya
VIDEO: Terungkap Peran 7 Pelaku Bentrokan di Bitung, Ini Motifnya

Kapolres Bitung AKBP, Tommy Bambang Souissa menegaskan, bentrokan tersebut tidak terkait dengan Palestina dan Israel.

Baca Selengkapnya
Otto Hasibuan Ungkap Mediasi SMA Binus Simprug dengan Korban Bullying Berakhir Buntu
Otto Hasibuan Ungkap Mediasi SMA Binus Simprug dengan Korban Bullying Berakhir Buntu

Otto menegaskan tidak ada kasus perundungan, pelecehan seksual, ataupun pengeroyokan.

Baca Selengkapnya
4 Pembunuh Siswi SMP di Kuburan China Palembang Kini Bantah Sebagai Pelaku, Siap Sumpah Pocong
4 Pembunuh Siswi SMP di Kuburan China Palembang Kini Bantah Sebagai Pelaku, Siap Sumpah Pocong

Mereka siap melakukan sumpah pocong karena berdalih bukan pelakunya.

Baca Selengkapnya
Otto Hasibuan Ultimatum Pihak yang Diduga Cemarkan Nama Binus Simprug
Otto Hasibuan Ultimatum Pihak yang Diduga Cemarkan Nama Binus Simprug

Kasus penganiayaan di Binus dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Bantah Ada Pengeroyokan, Binus Simprug Putar Rekaman Video Diduga Tidak Utuh
Bantah Ada Pengeroyokan, Binus Simprug Putar Rekaman Video Diduga Tidak Utuh

Tidak ada video lanjutan terkiat peristiwa yang terjadi saat di dalam kamar mandi.

Baca Selengkapnya
Brutal, Sekelompok Remaja di Jakarta Utara Sergap dan Langsung Bacok Korban yang Tak Dikenal
Brutal, Sekelompok Remaja di Jakarta Utara Sergap dan Langsung Bacok Korban yang Tak Dikenal

Kendaraan pelaku sudah disita namun dua pelaku masih dalam pengejaran polisi.

Baca Selengkapnya
Kasus Siswi SMP di Jambi Dipukul dan Disundut Rokok: Terduga Pelaku 2, 1 Mangkir Saat Diperiksa Polisi
Kasus Siswi SMP di Jambi Dipukul dan Disundut Rokok: Terduga Pelaku 2, 1 Mangkir Saat Diperiksa Polisi

Polisi juga sudah memeriksa lima orang saksi dalam kasus tersebut. Meski belum sampai pada tahap penetapan tersangka.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Siswi SMP di Jambi Dipukul dan Disundut Rokok, Lima Orang Jadi Tersangka
Babak Baru Kasus Siswi SMP di Jambi Dipukul dan Disundut Rokok, Lima Orang Jadi Tersangka

Kelima tersangka pelaku perundungan itu merupakan anak-anak.

Baca Selengkapnya