Pembelajaran Tatap Muka di Kecamatan Zona Merah Covid-19 Ditiadakan
Merdeka.com - Pemerintah memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro pada 15-28 Juni 2021 . Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Airlangga Hartarto mengatakan, untuk kegiatan belajar di zona merah secara tatap muka ditiadakan, sehingga 100 persen dilaksanakan secara daring.
"Kegiatan belajar mengajar mengikuti apa yang sudah diputuskan oleh Kementerian Pendidikan, namun untuk daerah merah itu juga Kecamatan yang daerah merah 100 persen daring," katanya di Kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (14/6).
Dia menjelaskan, pemberlakuan tatap muka terbatas sudah dilakukan dibeberapa daerah. Yaitu dengan menerapkan dua hari selama dua jam.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Setelah semua bahan masker tercampur dengan baik, aplikasikan masker secara merata ke seluruh wajah yang telah dibersihkan sebelumnya. Pastikan untuk menghindari area sekitar mata dan bibir, karena kulit di daerah tersebut lebih sensitif terhadap bahan-bahan yang digunakan.
-
Di mana kebijakan pelukan 3 menit diterapkan? 'Waktu pelukan maksimal tiga menit,' tertera pada tanda peringatan di luar terminal.
"Namun untuk daerah merah ditetapkan mengikuti ppkm mikro. Jadi kecamatan yang merah itu secara online 2 minggu dan pada periode ini 15 sampai 28 Juni adalah sebagian besar sudah libur anak-anak sekolah," ujarnya.
Sementara itu diketahui, Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito memastikan pemerintah pusat akan memantau pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. PTM direncanakan mulai diterapkan pada Juli 2021.
"Pemerintah akan terus memantau pelaksanaan pendidikan tatap muka berdasarkan pedoman yang telah disusun," katanya kepada merdeka.com, Senin (14/6).
Wiku mengatakan sebelum PTM dimulai, pengelola pendidikan harus melakukan simulasi terlebih dahulu. Pada tahapan simulasi, pengelola pendidikan menyampaikan bagaimana proses belajar selama PTM dan protokol kesehatan.
"Pemerintah terus mengimbau pemerintah daerah masing-masing untuk melakukannya secara hati-hati," ujarnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaNantinya, venue KTT ASEAN difokuskan di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaGuru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.
Baca SelengkapnyaJakarta masih masuk kategori kota dengan tingkat polisi udara buruk pada Senin (21/8) pagi ini.
Baca SelengkapnyaTanggal 4-7 wilayah-wilayah yang yang bersinggungan ke tempat untuk venue dan penginapan KTT ASEAN itu PJJ total 100 persen di 9 kecamatan.
Baca SelengkapnyaLuhut memimpin rapat koordinasi permasalahan pencemaran udara di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaHeru Budi mengungkapkan alasan penerapan WFH dan PJJ saat KTT ASEAN
Baca Selengkapnya