Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembeli slondok Desi: Ibu-ibu pengajian sampai wabup Sleman

Pembeli slondok Desi: Ibu-ibu pengajian sampai wabup Sleman Desi si penjual Slondok. ©2014 merdeka.com/kresna

Merdeka.com - Desi, siswa SMKN 2 Yogyakarta memberi contoh inspiratif bagaimana berjualan cemilan bisa untuk membiayai sekolah dan menghidupi keluarga. Meski hanya berjualan slondok dengan menggunakan sepeda onthel dan gerobok, Desi sudah memiliki beberapa pelanggan setia.

Beberapa di antaranya arisan ibu-ibu dan kelompok pengajian yang secara rutin memesan slondok darinya.

Dari pengalamannya berjualan slondok pembeli bukan hanya datang dari Yogyakarta, namun beberapa wisatawan juga memesan langsung slondok padanya. Pada saat musim liburan, Desi kerap kehabisan stok slondok. Suatu malam pernah seorang wisatawan asal Bandung mendatangi rumahnya langsung untuk membeli slondok.

"Yang langganan banyak ibu-ibu buat camilan arisan, ada juga yang buat pengajian. Tapi ada juga wisatawan. Pernah ada orang Bandung cari oleh-oleh slondok sampai datang ke rumah, tapi karena nggak SMS dulu jadi nggak ada stok, sudah habis, saya jadi mengecewakan pelanggan," kisah anak muda kelahiran 8 Desember 1995 tersebut.

Selain wisatawan, salah satu pejabat di Sleman yaitu Wakil Bupati Sleman Yuni Satia Rahayu pernah juga membeli slondok dari Desi. Desi menceritakan ketika sedang online di Facebook, dia menawarkan wakil bupati Sleman tersebut slondok jualannya. Wakil bupati pun memesan empat bungkus slondok pada Desi.

"Kebetulan saya gabung di komunitas Kopi Jos, Komunitas sepeda ontel di Sleman, pembinanya bu Yuni, wakil bupati, pas gathering, saya antar sekalian pesanan bu Yuni," kata Desi.

Dari pertemuan dengan wakil bupati tersebut, dia kemudian beberapa kali ditawari untuk membuat stand di beberapa bazar jajanan tradisional. Namun karena keterbatasan waktunya yang sebagian habis untuk sekolah dia tidak bisa begitu saja ikut bazar yang biasa dilakukan pada jam sekolah.

"Senang ditawari ikut bazar, tapi ya waktunya, tapi pernah saya jadi sponsor kegiatan osis, ada bazar gitu, saya kasih sponsor Slondok gratis," ujar pengurus Majelis Permusyawaratan Kelas di SMKN 2 Yogyakarta ini.

(mdk/tts)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berkat Program Desa BRIlian, Anak Para Pelaku UMKM di Desa Sambirejo Sleman Dapat Beasiswa Sekolah
Berkat Program Desa BRIlian, Anak Para Pelaku UMKM di Desa Sambirejo Sleman Dapat Beasiswa Sekolah

Dengan adanya beasiswa itu, uang yang sebelumnya untuk biaya sekolah anak bisa dialihkan untuk menambah modal usaha.

Baca Selengkapnya
Bikin Haru, Ini Kisah Jelita Anak Kelas 3 SD yang Jualan Gorengan untuk Bantu Orang Tua
Bikin Haru, Ini Kisah Jelita Anak Kelas 3 SD yang Jualan Gorengan untuk Bantu Orang Tua

Anak-anak seharusnya memang fokus belajar dan bermain. Namun, tidak dengan Jelita. Ia harus berjualan gorengan untuk bantu orang tuanya.

Baca Selengkapnya
Pria Ini Tak Takut Gagal Merintis Usaha Selama Masih Ada Ibu, Akhirnya Sukses Jual Makanan dengan Omzet Rp20 Juta Sebulan
Pria Ini Tak Takut Gagal Merintis Usaha Selama Masih Ada Ibu, Akhirnya Sukses Jual Makanan dengan Omzet Rp20 Juta Sebulan

Dengan modal terbatas, Dicky merintis usaha martabak di pelataran rumahnya. Dia sempat ragu dan takut memulai usaha.

Baca Selengkapnya
Keripik Tempe Sagu Bisa Masuk Retail Modern, Intip 'Resep' Dewi Rahayu Kembangkan Usaha
Keripik Tempe Sagu Bisa Masuk Retail Modern, Intip 'Resep' Dewi Rahayu Kembangkan Usaha

Dewi Rahayu adalah pelaku usaha keripik tempe sagu yang berbasis di Jatirahayu, Bekasi, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Viral Perjuangan Seorang Wanita dari Kecil Berjualan demi Bertahan Hidup, Dapat Beasiswa Kuliah hingga Punya Toko Baju Sendiri
Viral Perjuangan Seorang Wanita dari Kecil Berjualan demi Bertahan Hidup, Dapat Beasiswa Kuliah hingga Punya Toko Baju Sendiri

Kisah perjuangan seorang wanita dari kecil berjualan demi memenuhi kebutuhan hidup. Hingga kini telah sukses memiliki toko sendiri.

Baca Selengkapnya
Dari Pentol, Suwarni Meraup Pendapatan Rp1,8 Juta per Hari hingga Mampu Renovasi Rumah
Dari Pentol, Suwarni Meraup Pendapatan Rp1,8 Juta per Hari hingga Mampu Renovasi Rumah

Meski di awal berjualan dia sempat dicemooh, Suwarni enggan ambil pusing.

Baca Selengkapnya
FOTO: Klaster Kampung Klepon di Sidoarjo, Warisan Jajan Nusantara Bangkitkan Ekonomi Desa
FOTO: Klaster Kampung Klepon di Sidoarjo, Warisan Jajan Nusantara Bangkitkan Ekonomi Desa

Berkat progam Klasterku Hidupku BRI, pelaku UMKM klepon di Sidoarjo mendapat bantuan alat masak sehingga bisa mengembangkan usaha mereka.

Baca Selengkapnya
Si Manis yang Naik Kelas dari Bantul, Hasil Berdaya Perempuan Sanden
Si Manis yang Naik Kelas dari Bantul, Hasil Berdaya Perempuan Sanden

Lewat inovasi, mereka punya mimpi untuk mengangkat Adrem lebih tinggi.

Baca Selengkapnya
Mengolah Produk Kearifan Lokal, Pisang Sale Mades Makin Berkembang Lewat Pemberdayaan BRI
Mengolah Produk Kearifan Lokal, Pisang Sale Mades Makin Berkembang Lewat Pemberdayaan BRI

Produk dari klaster ini memiliki tiga varian utama, yakni keripik pisang sale, keripik ubi talas, dan keripik singkong.

Baca Selengkapnya
Mahalnya Harga Kebutuhan Pokok, Dedi Mulyadi Melongo Melihat Keluarga Ini Konsumsi Biji Nangka
Mahalnya Harga Kebutuhan Pokok, Dedi Mulyadi Melongo Melihat Keluarga Ini Konsumsi Biji Nangka

Di akhir pertemuannya, Dedi memberikan sejumlah uang kertas ke sang ibu muda.

Baca Selengkapnya
Orang Desa Ingin Maju, Wanita Lulusan SMP ini Sukses Buka Usaha Durian & Salak Tiap Minggu Kirim 80 Ton ke Luar Negeri
Orang Desa Ingin Maju, Wanita Lulusan SMP ini Sukses Buka Usaha Durian & Salak Tiap Minggu Kirim 80 Ton ke Luar Negeri

Hanya lulusan SMP, Sri mampu berjaya dengan usaha ekspor buah-buahan lokal.

Baca Selengkapnya
Demi Biaya Pendidikan Anak, Janda ini Nekat Buka Warung di Tengah Hutan Jati Selama 12 Tahun
Demi Biaya Pendidikan Anak, Janda ini Nekat Buka Warung di Tengah Hutan Jati Selama 12 Tahun

Dia begitu berani berjualan di warung miliknya yang terletak di tengah hutan belantara.

Baca Selengkapnya