Pembunuh pelajar yang ditemukan di Kali Ciputat dibekuk
Merdeka.com - Pelaku pembunuhan terhadap pelajar Madrasah Tsanawiyah Al Hidayah, Cinangka, Sawangan, Depok, Ali Akbar (11) dibekuk polisi. Saat ini tersangka sedang menjalani pemeriksaan di Polresta Depok.
Pelaku adalah A Rifai alias Pay (19) yang bekerja sebagai buruh. Pelaku adalah warga Sawangan juga sama seperti korban.
Kapolsek Sawangan Kompol Susprasetyo mengatakan, pelaku diamankan di kawasan Cipete, Jakarta Selatan. Pelaku melarikan diri setelah menghabisi nyawa Ali dan membuangnya di pinggir Kali Ciputat pada Sabtu (6/10).
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
"Berdasarkan hasil lidik mendapatkan informasi yang diduga pelaku berada di Kawasan Cipete Jaksel, kemudian Tim gabungan melakukan penangkapan terhadap pelaku," katanya, Senin (8/10).
Di rumah itu polisi juga melakukan penggeledahan. Di sana berhasil diamankan barang bukti yang kemudian ikut dibawa bersama pelaku. "Berhasil menyita barang bukti tersebut lalu pelaku berikut barang bukti dibawa ke Polsek Sawangan guna penyidikan lebih lanjut," tukasnya.
Selanjutnya pelaku masih dimintai keterangan lebih lanjut. Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 351 ayat 3 KUHP dan atau Pasal 338 KUHP tentang Penganiayaan yang mengakibatkan mati dan atau Pembunuhan.
Sebelumnya, jasad Ali ditemukan dengan luka di sejumlah bagian tubuh. Di antaranya, tangan kanan, leher, dada kiri dan punggung kanan. Sedangkan untuk luka benda tumpul ada di bagian kepala. "Pada tubuh korban terdapat tujuh luka kekerasan tajam dan satu kekerasan benda tumpul. Penyebab kematian korban berdasarkan hasil autopsi karena pendarahan," kata Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus, Senin (8/10).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun pelaku kasus dugaan penganiayaan hingga menyebabkan korban koma seorang berinisial N.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku diamankan dalam pelariannya di wilayah Pasuruan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaDi lokasi jasad korban ditemukan, ada helm diduga milik pelaku yang tertinggal.
Baca SelengkapnyaDalam melancarkan aksinya, Serda Adan dibantu seorang warga sipil bernama Muhammad Alvin.
Baca SelengkapnyaAsistensi itu akan dilakukan Bareskrim Polri selaku atasan fungsi reserse dan Divisi Propam Polri selaku pengawasan internal anggota Polri.
Baca SelengkapnyaMotif pembunuhan belum diketahui. Tetapi, pelaku membekap korban karena kaget kedatangannya diketahui.
Baca SelengkapnyaPolri sebelumnya telah menerjunkan tim Propam untuk mengusut dugaan pelanggaran dilakukan polisi saatt menangani kasus tawuran pelajar di Padang tersebut.
Baca SelengkapnyaLangkah yang dilakukan yakni penanganan yang mengedepankan keadilan restoratif.
Baca SelengkapnyaPolisi mendapatkan laporan telah ada tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dialami korban siswi SMPN 101, inisial SA
Baca SelengkapnyaTerduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca SelengkapnyaMiris, seorang guru dibacok muridnya sendiri hingga kritis saat tengah mengajar di kelas. Sempat dilarikan ke rumah sakit, begini kondisinya sekarang.
Baca Selengkapnya