Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembunuhan Rokhimah, polisi sita alu dan piring berlumuran darah

Pembunuhan Rokhimah, polisi sita alu dan piring berlumuran darah TKP pembunuhan Rohimah. ©2015 Merdeka.com/parwito

Merdeka.com - Usai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi pembunuhan Rokhimah (55), polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Barang bukti itu yaitu penumbuk bumbu atau 'alu' serta beberapa alat-alat rumah tangga seperti piring, gelas dan tutup panci yang penuh lumuran darah.

"Mau dibawa ke Polsek Mijen untuk barang bukti. Diduga 'alu' (alat penumbuk kayu) ini yang diduga digunakan pelaku memukul kepala korban," ungkap salah seorang anggota Reskrim Polsek Mijen di lokasi Sabtu (3/10).

Saat ini, suasana rumah korban yang seharusnya merayakan pernikahan Moch Adhim berubah menjadi duka. Tenda biru yang seharusnya digunakan untuk merayakan pesta pernikahan menjadi tempat para tetangga dan sanak saudara yang menyampaikan duka atas tewasnya Rokhimah.

Jenazah Rokhimah selanjutnya dibawa ke RSUD Dr Kariadi Semarang untuk menjalani identifikasi dan visum. Kesimpulan sementara, luka yang ada di bagian dahi dan belakang kepala penyebab kematian korban.

Sebelumnya, ditinggal ke acara walimatul nikah atau ijab pernikahan keponakannya di kampung sebelah, Rokhimah (55) warga Dusun Polaman RT 2 RW II, Desa Mijen, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumah.

Dari informasi yang dihimpun merdeka.com, Sabtu(3/10) di Tempat Kejadian Perkara (TKP), kejadian bermula saat rombongan keluarga Rokhimah akan berangkat ke rumah Rokhayatun istri dari Moch Adhim sang keponakan yang tinggal di sebelah rumah. Saat itu, korban diajak ke acara ijab pernikahan namun menolak beralasan akan memasak saja di rumah.

"Berangkat 'besan' ke Jalan Kauman kampung sebelah jam 7.15 WIB. Kami ajak bulik (korban) berangkat. Niatnya pintu rumah kunci semua. Tapi enggak mau. Kami berangkat acara berlanjut. Pulang sekitar 09.30 ada bapak sama istri di depan rumah, pintu dikunci. Padahal pas mau berangkat kunci," ujar saksi kejadian yang juga keponakan korban, Hermanto (35) kepada merdeka.com di lokasi.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan
Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan

Dugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.

Baca Selengkapnya
Kasus Tahanan Meninggal di Rutan Kantor Polisi, Keluarga Ungkap Ada Bekas Jeratan di Leher
Kasus Tahanan Meninggal di Rutan Kantor Polisi, Keluarga Ungkap Ada Bekas Jeratan di Leher

Kematian Ragil Alfarisi (22) di rumah tahanan (rutan) Polsek Kumpeh Ilir, Muaro Jambi penuh tanda tanya.

Baca Selengkapnya
Bukan Bunuh Diri, Ini Hasil Autopsi Tahanan Tewas di Rutan Polsek Kumpeh Ilir Jambi
Bukan Bunuh Diri, Ini Hasil Autopsi Tahanan Tewas di Rutan Polsek Kumpeh Ilir Jambi

Hasil autopsi menyebut Ragil meninggal karena pendarahan hebat di bagian otak.

Baca Selengkapnya
Hasil Autopsi Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, Ada Luka Akibat Benda Tumpul
Hasil Autopsi Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, Ada Luka Akibat Benda Tumpul

Hasilnya, semua korban tewas akibat benda tumpul, bukan senjata tajam. Luka bekas pukulan itu utamanya paling dominan berada di kepala.

Baca Selengkapnya
Kronologi Penemuan Mayat Wanita Dalam Koper di Kalimalang Bekasi
Kronologi Penemuan Mayat Wanita Dalam Koper di Kalimalang Bekasi

Ade memastikan pada saat ditemukan, korban masih dalam keadaan utuh.

Baca Selengkapnya