Pemburu Babi Ditemukan Tewas di Lereng Bukit
Merdeka.com - Yudi Bambang Syahputra (26) pemburu babi asal Cubadak Lilin, Nagari Tigo Balai, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, ditemukan meninggal dunia di Sungai Buluh dengan jarak sekitar tujuh kilometer dari rumahnya dalam kondisi tersangkut, Selasa (3/11) sekitar pukul 09.00 WIB.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Selasa siang, mengatakan jasad korban tersangkut di batu besar dalam kondisi meninggal dunia.
"Korban ditemukan tim gabungan yang berasal dari BPBD Agam, Satpol PP dan Damkar, TNI, pemerintah kecamatan, Bhankantibmas, TKSK, Nagari, KSB, PMI, PP dan masyarakat," ungkapnya, dilansir Antara.
-
Siapa yang dimakamkan dengan batu di atasnya? 'Itu laki-laki dewasa, umurnya sekitar 40 sampai 60 tahun. Dia berbaring miring ke kiri dengan kaki ditekuk dan menghadap ke timur.'
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Siapa yang dimakamkan di Kota Batu? Jan Dinger merupakan seorang administrator, direktur dari Bank Excompto, serta seorang tuan tanah dari berbagai kebun gula, teh, kopi, dan kina di Jawa Timur. Jan Dinger lahir di Amsterdam pada 16 Agustus 1835. Jan Dinger meninggal di daerah Tulungrejo pada 2 Maret 1917.
-
Mengapa pria itu dimakamkan dengan batu di atasnya? Batu yang berat itu dimaksudkan untuk mencegahnya kembali.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Dimana makam korban banjir bandang? Ketegangan semakin terasa ketika terungkap bahwa di halaman rumah itu terdapat sepasang batu besar yang berfungsi sebagai tanda makam bagi korban banjir bandang.
Setelah jasad korban ditemukan, tambahnya, tim gabungan langsung melakukan evakuasi jasad korban yang berada di lereng bukit kedalaman 30 meter dengan kemiringan mencapai 80 derajat. Jasad korban langsung diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan di rumahnya.
"Jasad korban akan dimakamkan di pandam kuburan keluarga," ujarnya.
Ia menambahkan, korban meninggalkan rumah saat berburu babi ke Jorong Sungai Buluah, Minggu (1/11) sekitar pukul 10.00 WIB. Pada pukul 12.00 WIB, korban bertemu dengan warga atas nama Masril di Pauanan. Selanjutnya pada pukul 14.00 WIB, korban juga bertemu dengan warga Sungai Buluah atas nama Pakiah daerah Sawah Ikua Pakok.
"Pada Minggu sore korban tidak kunjungan pulang ke rumah," katanya. Akibat tidak pulang, keluarga korban dan warga sekitar mencoba mencari keberadaan Yudi.
Setelah itu, salah seorang warga menemukan senjata milik korban di atas pohon dan sandal dekat Sungai Buluh.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa itu terjadi di Banjar Dinas Badeg Dukuh, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (13/12) pagi.
Baca Selengkapnyabatu gunung berdiameter sekitar satu meter jatuh menimpa beko, membuat korban meninggal di tempat.
Baca SelengkapnyaAnggota Satgas Damai Cartenz dari kesatuan Brimob gugur usai baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Yapimakot.
Baca SelengkapnyaBriptu Rudi Agung merupakan anggota Brimob Polda Sulawesi Selatan bertugas di Satgas Operasi Damai Cartenz 2023 di Papua.
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaTebing Setinggi 100 Meter Longsor, 4 Penambang dan 2 Truk Pasir Tertimbun Material Tanah
Baca SelengkapnyaKorban tergeletak di jalan menuju perkebunan warga. Korban adalah warga setempat inisial JL (31).
Baca SelengkapnyaSeorang warga bernama Rusli (62) meninggal dalam upaya penangkapan kera liar di Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Garut, Jawa Barat, Kamis (21/3) pagi.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaSapi tampak sudah tergeletak kaku di tanah dengan kaki yang terikat dan tersangkut di pohon tempat talinya diikat.
Baca Selengkapnya