Pemerintah Bangun Kawasan Hunian Tetap untuk Korban Gempa Sulteng
Merdeka.com - Menko Polhukam Wiranto hari ini meletakkan batu pertama untuk pembangunan tahap awal kawasan hunian tetap untuk korban bencana di Sigi, Donggala, dan Palu. Salah satu kawasan hunian tetap yang diresmikan adalah di wilayah Pombewe, Sigi, Sulawesi Tengah.
Pada tahap awal akan dibangun sejumlah 3.800 unit Hunian Tetap. Selain Pombewe, juga akan dibangun di daerah Tondo dan Duyu. Untuk tahap awal ini, pembangunan dilaksanakan oleh Kementerian PUPR dan bantuan dari Yayasan Buddha Tzu Chi.
"Penanganan bencana alam di Sulawesi Tengah telah memasuki Tahap Rehabilitasi dan Rekonstruksi yang direncanakan selama 2 tahun ke depan. Fokus utama pada tahap ini adalah pembangunan Hunian Tetap bagi para pengungsi, yang saat ini masih berada di tenda-tenda pengungsian, maupun di Hunian Sementara," ucap Wiranto saat membuka acara di Pombewe, Sigi, Sulawesi Tengah, Senin(1/7/2019).
-
Apa yang diminta oleh Gubernur Sumbar? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam. 'Secara total tadi ada lebih kurang Rp1,5 triliun,' lanjut dia.
-
Bagaimana mitigasi bencana di Sumut? Salah satu aspek utama dari mitigasi bencana adalah identifikasi risiko dan kerentanannya. Ini melibatkan pemahaman mendalam tentang potensi bencana yang mungkin terjadi di suatu wilayah, seperti gempa bumi, banjir atau badai.Dengan memahami risiko ini, pihak terkait dapat merancang langkah-langkah konkret untuk mengurangi dampak potensial dan meminimalkan kerugian yang mungkin terjadi.
-
Siapa yang minta bantuan dana untuk bencana Sumbar? Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta bantuan dana Rp1,5 triliun untuk penanganan bencana alam banjir bandang di daerahnya.
-
Apa upaya Pemprov Jateng mengatasi kekeringan? “Untuk itu dilakukan pengendalian secara pre-emptive di daerah endemis dengan menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan responsif pada daerah yang terserang OPT dengan bahan kimia secara bijaksana,“
-
Apa dampak Gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan.
-
Bagaimana cara warga Bantul mengatasi dampak gempa? Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan bahwa masyarakat bersama pemerintah kabupaten setempat mengatasi dampak gempa bumi bermagnitudo 6,0 pada Jumat (30/6) dengan saling bergotong-royong di lokasi terdampak.
Dia menuturkan, tentu jumlah yang sekarang belum mencukupi kebutuhan masyarakat. Tapi Pemerintah terus berusaha. "Tentu saja jumlah tersebut belum mencukupi kebutuhan masyarakat terdampak. Namun, pemerintah terus berupaya memenuhi kebutuhan Huntap (Hunian Tetap)," jelas Wiranto.
Dia menuturkan, jangan sampai peletakan batu pertama ini, justru membuat pembangunan menjadi mangkrak. Harus menjadi rangsangan bagi Pemerintah Pusat, Daerah, yayasan kemanusiaan dan masyarakat, untuk bersama-sama membangun kembali Palu.
"Agar tahap ini, dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah dalam tanggap darurat penanganan korban banjir bandang di Rua Ternate, Maluku Utara memberikan jaminan kebutuhan dasar
Baca SelengkapnyaGempa susulan masih terus terjadi di perairan Tuban Utara atau dekat Kepulauan Bawean
Baca SelengkapnyaHal ini dikonfirmasi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait.
Baca SelengkapnyaKorban gempa yang rumahnya mengalami kerusakan bakal menerima bantuan.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Gresik menetapkan status tanggap darurat bencana selama 21 hari terkait gempa di perairan Tuban atau lebih dekat dengan Kepulauan Bawean.
Baca SelengkapnyaHeru memerintahkan kepada Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya untuk mengirim truk tangki air ke lokasi pengungsian.
Baca SelengkapnyaPenetapan status dilakukan satu hingga dua minggu, karena dampak gempa di Kabupaten Batang sudah ada sekitar 49 rumah rusak.
Baca SelengkapnyaSuharyanto juga memberikan bantuan secara simbolis kepada para warga yang terdampak gempa.
Baca Selengkapnya700 Unit rumah rusak dampak gempa tersebut dan 82 orang mengalami luka berat dan luka ringan.
Baca SelengkapnyaGempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang mengikuti kegiatan merupakan penyintas gempa dan tsunami 2018.
Baca SelengkapnyaBupati Bantul mengatakan bahwa hingga saat ini warganya belum perlu bantuan dari luar
Baca Selengkapnya