Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah harus inovatif mudahkan warga dapat e-KTP

Pemerintah harus inovatif mudahkan warga dapat e-KTP e-KTP. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Wakil Ketua DPRD Jabar Haris Yuliana meminta pemerintah tingkat kabupaten/kota serta provinsi di Jabar untuk berinovasi guna memudahkan masyarakat mendapatkan e-KTP. Sejauh ini banyak warga yang mengeluhkan lamanya proses pembuatan kartu identitas berbasis elektronik tersebut.

"Kami memohon masyarakat yang belum punya e-KTP meluangkan waktunya untuk melakukan perekaman data. Tapi kami pun meminta dinas terkait di kabupaten dan kota untuk berinovasi, membuat masyarakat yang kesulitan merekam data jadi mudah melakukannya," kata Haris di Bandung, Rabu (23/8).

‎Dia mengakui, dari keluhan yang diterima di kalangan dewan bahwa warga yang kesulitan mendapat e-KTP malah yang tinggal di perkotaan karena memiliki kesibukan saat jam dan hari kerja. Sedangkan permasalahan di kawasan pelosok hanya terkendala jarak dari rumah warga ke kantor Kecamatan tempat perekaman data e-KTP.

"Kalau di pelosok bisa dilakukan dengan cara sistem jemput bola oleh pemerintah kecamatan atau dinas terkait. Namun di perkotaan, warga yang hanya memiliki waktu luang saat akhir pekan atau malam hari, tidak bisa memproses e-KTP ke kantor kecamatannya. Makannya di sini dituntut kreatif," katanya.

Dia mengatakan, salah satu solusi yang bisa dilakukan petugas yakni melakukan perekaman data e-KTP mendatangi rumah atau apartemen di perkotaan, dari pintu ke pintu, saat malam hari atau akhir pekan. Dengan demikian, warga yang sibuk pada hari kerja, dapat dengan mudah merekam data untuk e-KTP.

"Laporan keluhannya ada dari beberapa tempat di Jawa Barat. Intinya itu tergantung pemerintah kota dan kabupaten sebagai pelaksananya, harus kreatif," katanya.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menargetkan perekaman KTP elektronik tuntas akhir tahun ini. Sebab, pada 2018 ratusan kabupaten kota di Indonesia akan menyelenggarakan Pilkada Serentak.

Tjahjo mengatakan berdasarkan data terakhir hingga Juli 2017, warga Indonesia yang telah melakukan perekaman e-KTP sebanyak 94,31 persen atau sekitar 174.715.105 jiwa. Sisanya sebesar 5,69 persen atau sebanyak 10.534.606 penduduk yang belum merekam data e-KTP.

Perekaman dan pencetakan e-KTP, katanya, sempat terkendala dengan kasus dugaan korupsi proyek e-KTP. Namun hambatan tersebut telah diatasi dan bahkan pihaknya telah menyebar tujuh juta blanko e-KTP. Tjahjo mengatakan terdapat juga 800 ribu warga yang memiliki KTP ganda. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Melihat Petugas Dukcapil DKI Jemput Bola Perekaman e-KTP untuk ODGJ
FOTO: Melihat Petugas Dukcapil DKI Jemput Bola Perekaman e-KTP untuk ODGJ

Progam jemput bola ini memudahkan pelayanan administrasi kependudukan bagi yang tidak mampu datang ke kantor Dispendukcapil.

Baca Selengkapnya
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024

Upaya ini salah satunya dengan mendorong Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) agar melakukan jemput bola.

Baca Selengkapnya
Wamendagri Bima Arya Tekankan Pentingnya Layanan Proaktif Dukcapil untuk Pemilih Pemula
Wamendagri Bima Arya Tekankan Pentingnya Layanan Proaktif Dukcapil untuk Pemilih Pemula

Bima Arya Sugiarto menekankan pentingnya layanan proaktif dari Dukcapil dalam menerbitkan KTP bagi pemilih pemula.

Baca Selengkapnya
Cara Pemkab Bekasi Layani Warganya Agar Birokrasi Tak Berbelit-Belit
Cara Pemkab Bekasi Layani Warganya Agar Birokrasi Tak Berbelit-Belit

Program tersebut dianggap langkah kolaboratif yang luar biasa

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Kritik Kebijakan Penonaktifan NIK KTP Jakarta Bikin Repot Banyak Orang
VIDEO: Ahok Kritik Kebijakan Penonaktifan NIK KTP Jakarta Bikin Repot Banyak Orang

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengkritik langkah Pemerintah Provinsi Jakarta terkait penonaktifan puluhan ribu NIK KTP

Baca Selengkapnya
Polemik e-Materai, Puan Ingatkan Pemerintah Jangan Persulit Masyarakat Daftar CPNS
Polemik e-Materai, Puan Ingatkan Pemerintah Jangan Persulit Masyarakat Daftar CPNS

Puan menilai, persoalan e-materai tersebut menghambat proses pendaftaran para pelamar

Baca Selengkapnya
Momen Agnez Mo Tiba-Tiba Datangi Kelurahan di Jakarta, Penampilannya Curi Perhatian
Momen Agnez Mo Tiba-Tiba Datangi Kelurahan di Jakarta, Penampilannya Curi Perhatian

Artis penyanyi Agnez Mo datangi kelurahan Kedoya, untuk apa?

Baca Selengkapnya
Bocoran Kementerian PUPR: Lokasi Rumah Tapera Hanya Berjarak 1 Jam dari Tempat Kerja
Bocoran Kementerian PUPR: Lokasi Rumah Tapera Hanya Berjarak 1 Jam dari Tempat Kerja

Jarak ini untuk memudahkan mobilitas penerima manfaat Tapera.

Baca Selengkapnya
Cakupan Kepemilikan IKD Kaltim Capai 99 Ribu Pengguna
Cakupan Kepemilikan IKD Kaltim Capai 99 Ribu Pengguna

Secara persentase, angka tersebut baru mencapai 3,57 persen dari target Kemendagri.

Baca Selengkapnya
Jalannya Hanya Bisa Dilalui Gerobak Sapi, Ini Kisah Petugas KPU Antar Surat Suara ke Pedalaman Desa di Lampung
Jalannya Hanya Bisa Dilalui Gerobak Sapi, Ini Kisah Petugas KPU Antar Surat Suara ke Pedalaman Desa di Lampung

Dibalik suksesnya pelaksanaan Pemilu tahun 2024, terdapat perjuangan dan medan yang dilalui agar surat suara bisa sampai ke TPS dengan selamat.

Baca Selengkapnya
Anggota DPRD DKI Alia Laksono Ajak Warga Pahami Perda Dukcapil, Ini Tujuannya
Anggota DPRD DKI Alia Laksono Ajak Warga Pahami Perda Dukcapil, Ini Tujuannya

Anggota DPRD DKI Alia Laksono menggelar sosialisasi Perda tentang Kependudukan dan Pencatatan Sipil.

Baca Selengkapnya
Cara Urus KTP Hilang dan Dokumen yang Dibutuhkan
Cara Urus KTP Hilang dan Dokumen yang Dibutuhkan

KTP elektronik ini bisa membuat data biometrik, yakni sidik jari dan iris mata, yang mana itu tersimpan di dalam chip khusus di indentitas tersebut.

Baca Selengkapnya