Pemerintah Sepakati Pemanfaatan Candi Prambanan dan Borobudur untuk Kegiatan Agama
Merdeka.com - Pemerintah menyepakati pemanfaatan Candi Prambanan dan Borobudur untuk kegiatan keagamaan umat Hindu dan Buddha se-dunia. Kesepakatan ini tertuang dalam Nota Kesepakatan Pemanfaatan Candi Prambanan dan Candi Borobudur untuk Kepentingan Agama Umat Hindu dan Umat Buddha Indonesia dan Dunia.
Nota kesepakatan ditandatangani Gubernur DIY Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X di Kantor Gubernur DIY, Jumat (11/2).
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyambut baik penandatanganan Nota Kesepakatan tersebut. Dia menilai hal itu akan menguatkan keselarasan dan kerja sama semua pihak untuk bersama-sama mengembangkan dan memanfaatkan candi dalam perspektif nilai spiritual kebudayaan.
-
Apa yang didedikasikan untuk Candi Prambanan? Candi ini dipersembahkan untuk Trimurti, tiga dewa utama Hindu yaitu Brahma sebagai dewa pencipta, Wishnu sebagai dewa pemelihara, dan Siwa sebagai dewa pemusnah.
-
Kapan Candi Borobudur ditetapkan sebagai situs warisan dunia? Pada tahun 1991, Borobudur ditetapkan sebagai salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO.
-
Kenapa Candi Prambanan dibangun? Pembangunan candi ini adalah untuk dipersembahkan kepada Dewa Trimurti Hindu yaitu Brahma, Wisnu dan Syiwa.
-
Dimana letak Candi Prambanan? Kompleks candi ini terletak di Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Kecamatan Prambanan, Klaten, Jawa Tengah kurang lebih 17 kilometer timur laut Yogyakarta, 50 kilometer barat daya Surakarta dan 120 kilometer selatan Semaranag, persis di perbatasan antara provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
-
Kenapa Candi Prambanan terkenal? Prambanan juga terkenal dengan pertunjukan sendratari Ramayana yang diselenggarakan di sekitar kompleks candi.
"Melalui nota kesepakatan ini, semua stakeholder dapat mengidentifikasi peran dan ruang yang dapat diakses masing-masing," kata Yaqut yang hadir secara daring.
Destinasi Wisata Superprioritas
Yaqut berharap untuk umat Hindu dan umat Buddha beserta seluruh organisasi keagamaan dapat mengambil momentum ini untuk menggelar berbagai aktivitas keagamaan. Dia pun mempersilakan untuk mempersiapkan agenda untuk kepentingan ibadah.
"Silakan mempersiapkan berbagai agenda untuk ibadah keagamaan umat Hindu dan umat Buddha Indonesia serta dunia," bebernya.
Tidak hanya itu, Yaqut juga menjelaskan kesepakatan untuk menjadikan Candi Prambanan dan Candi Borobudur sebagai lokasi kegiatan keagamaan juga langkah nyata pemerintah dalam merealisasikan program strategis destinasi wisata superprioritas. Itu juga sudah dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pengembangan dan pemanfaatan destinasi religi Candi Prambanan dan Candi Borobudur secara integratif dan inklusif ini harus dimaknai sebagai salah satu aspek penting dalam program pelestarian candi sebagai cagar budaya, peninggalan luhur nenek moyang bangsa Indonesia yang sekaligus menjadi warisan dunia," sambungnya.
Moderasi Beragama
Dia juga bersyukur Candi Prambanan dan Borobudur sudah bisa dimanfaatkan untuk kegiatan keagamaan umat Hindu dan Buddha dunia. Menurutnya, hal ini sudah ditunggu umat Hindu dan Buddha. Selain menunjukkan Indonesia memiliki keragaman budaya yang luar biasa, hal ini juga menunjukkan Indonesia menghargai segala keragaman, termasuk keragaman keyakinan.
"Pemanfaatan ini juga sebagai salah satu bentuk implementasi moderasi beragama dan tekad pemerintah memberikan jaminan kepada umat beragama dalam menjalankan ibadahnya," jelasnya.
Yaqut menuturkan, usai penandatanganan Nota Kesepakatan tersebut, maka umat Hindu dan Buddha dapat menggelar dan mengikuti ritual peribadatan keagamaan di kedua candi itu. Tak hanya itu, Nota kesepakatan juga mengatur pemanfaatan dua candi lain, yakni Candi Mendut dan Candi Pawon.
Acara itu dihadiri secara luring oleh Koordinator Staf Khusus Menteri Agama RI Abdul Rochman, dan Kepala Biro Umum, Hukum dan Pengadaan Kemenparekraf Nina Azhari. Meraka langsung membubuhkan parafnya.
Kemudian ada pula beberapa menteri yang hadir secara daring, yaitu Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Dirjen Kebudayaan Kemendikbud-Ristek Hilman Farid.
Hadir secara luring di Gedhong Pracimosono Kantor Gubernur DIY, Koordinator Staf Khusus Presiden AA GN Ari Dwipayana, Plt Dirjen Bimas Hindu I Komang Sri Marhaeni, Direktur Urusan Agama Hindu Trimo, tokoh hindu Nyoman Warta, Untung Waluyo, Anak Agung Ketut Darmaja, Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet, dan Anak Agung Ngurah Wirawan.
Hadir juga Plt Dirjen Bimas Buddha Nyoman Suriadarma, Direktur Urusan dan Pendidikan Buddha Supriyadi, Banthe Sri Pannavaro, Suhu Dutavira, Ketua Umum Walubi Hartati Murdaya, dan Plt Ketua Umum Permabudhi Prof Philip K Widjaja.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 101 Tahun 2024 tentang Tata Kelola Kompleks Candi Borobudur
Baca SelengkapnyaCandi-candi ini bukan hanya sekadar struktur arsitektur megah, namun juga memiliki makna spiritual, budaya, dan historis yang mendalam.
Baca SelengkapnyaPemerintah menilai ormas keagamaan memiliki kontribusi besar dalam pengembangan ekonomi umat.
Baca SelengkapnyaSimak destinasi wisata candi paling eksotis di Indonesia berikut ini. Wajib dikunjungi saat liburan bareng keluarga.
Baca SelengkapnyaCandi Prambanan adalah peninggalan agung dari masa kejayaan Kerajaan Mataram Kuno yang masih eksis hingga sekarang.
Baca SelengkapnyaInJourney dan Thai Airways melihat peluang besar dalam memfasilitasi akses menuju kawasan Candi Borobudur.
Baca SelengkapnyaSebuah foto AI memperlihatkan penampakan proses pemugaran Candi Borobudur.
Baca SelengkapnyaBUMN pengelola menyiapkan program meditasi yang diharapkan menjadi atraksi untuk menarik kunjungan wisata, terutama di pasar wisata ziarah (pilgrim) dunia.
Baca SelengkapnyaKehadiran langsung Presiden Jokowi di lokasi mempercepat proses revitalisasi, meskipun proses hingga tanda tangan kontrak memakan waktu yang cukup panjang.
Baca SelengkapnyaAda alasan mendasar ritual yang disebut Thudong itu diberangkatkan dari TMII, Jakarta.
Baca SelengkapnyaRakornas DPSP Borobudur, Pemerintah akan Tarik 2 Juta Turis dan Dapat Pendapatan 2 Miliar Dolar
Baca SelengkapnyaSelain legenda yang populer, Candi Prambanan menyimpan fakta menarik yang jarang diketahui. Berikut fakta Candi Prambanan.
Baca Selengkapnya