Pemimpin dunia harus bersatu tekan Myanmar dan bela Rohingya
Merdeka.com - Kejahatan kemanusiaan yang menimpa etnis Rohingya di Myanmar dikecam oleh banyak pihak. Termasuk calon gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
"Rohingya? Brutal, biadab!," kata Anies saat ditemui di Jalan Swadaya, Tanjung Priok, Jumat (25/11)'
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu bahkan mengecam Komite Nobel Oslo untuk mencabut hadiah nobel perdamaian Au San Suu Kyi.
-
Apa itu Rohingya? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Apa tujuan Rohingya? Menurut Andi, pengungsi etnis Rohingya itu berangkat dari Bangladesh dengan tujuan Malaysia.
-
Kenapa konflik Myanmar harus segera selesai? ‘Kita berharap persoalan di Myanmar itu segera selesai karena menyangkut kemanusiaan, menyangkut rakyat Myanmar, dan pada kenyataannya memang tidak gampang, sangat kompleks, sehingga memerlukan waktu. Dan itu bisa terjadi kalau semua stakeholders yang ada di Myanmar itu mau, memiliki kemauan yang sama untuk menyelesaikan masalah itu. Kalau ndak, memang sangat sulit,’ ujar Presiden.
-
Bagaimana Rohingya berjuang? Sejarah panjang perjuangan etnis Rohingya ini menunjukkan bahwa mereka terus berjuang untuk diakui sebagai warga negara yang setara di Myanmar, namun hingga kini mereka masih menghadapi tantangan besar dalam mendapatkan hak-hak dasar mereka.
-
Siapa yang mau bawa Rohingya ke Malaysia? Polisi mencurigai mereka sebagai TKI ilegal yang mau diberangkatkan. 'Informasinya ada dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Kemudian mereka diperiksa, ternyata ada orang dari etnis Rohingya juga,' jelas Andrian.
-
Apa yang dilakukan Rohingya di Pekanbaru? 'Telah diamankan pengungsi Rohingya yang sedang mencari suaka di depan Kantor Konsulat Malaysia Jalan Jendral Sudirman Kecamatan Bukit Raya oleh Polresta Pekanbaru,' ujar Heri kepada merdeka.com Kamis (14/12).
"Saya menyerukan kepada komite Nobel Oslo untuk mempertimbangkan mencabut hadiah nobel kepada Aung San Suu Kyi karena dia mendiamkan peristiwa ini yang terjadi bertahun-tahun," ujarnya.
Cagub yang diusung Partai Gerindra dan PKS itu melanjutkan nobel perdamaian diberikan untuk memperjuangkan perdamaian bukan malah untuk merusak perdamaian. Sementara perdamaian tidak bisa dibangun dengan cara mendzalimi sebagian dari penduduknya.
"Mereka juga warga negara maka perlakukan secara kemanusiaan. Nobel yang diberikan kepada Aung San Suu Kyi yang berkomitmen terhadap kemanusiaan haruslah dipertanyakan, komitmen dia untuk menjaga perdamaian dipertanyakan," sambung Anies.
Anies juga mendukung aksi demonstrasi yang terjadi di depan Kantor Kedutaan Besar Myanmar untuk Indonesia. "Demo itu jalan terus enggak apa-apa, yang penting di sananya berhenti karena itu," ujarnya.
Dirinya mengajak para seluruh khotib Salat Jumat di seluruh dunia untuk mendoakan etnis Rohingya yang ada di Myanmar. Para pemimpin dunia juga harus menekan Myanmar.
"Saya menuntut kepada dunia untuk menekan pemerintah Myanmar. Di tahun 2016 ini kebiadaban seperti ini tidak layak dipertontonkan. Ini bukan abad 17, abad 16. Ini abad 21, tak pantas apa yang dikerjakan masyarakat Myanmar di sana," ungkap Anies.
"Indonesia termasuk pemerintah yang paling progresif dibandingkan negara-negara lain di Asia Tenggara. Lihat negara lain pada tidak mau menampung seperti Indonesia, kita mengapresiasi," kata Anies.
"Kita memfasilitasi dan jumlahnya terus berdatangan. Mereka (pengungsi Rohingya) ada disini untuk sementara dan selama hulu masalahnya tidak diselesaikan tidak akan pernah bisa beres," sambung Anies.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konflik Rohingya termasuk kejahatan genosida yang menelantarkan banyak orang.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya kini mendapat penolakan dari warga Aceh. Pemerintah diminta bertindak tegas.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Mahfud saat sidang sidang ke-27 ASEAN Political Security Community (APSC) Council, di Sekretariat ASEAN, Jakarta (4/9).
Baca SelengkapnyaJika pemerintah terlambat mengambil kebijakan bisa jadi pekerjaan rumah yang sulit untuk diselesaikan di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaPuan meminta komunitas internasional untuk memastikan tata global saat ini pun dapat mengatasi tantangan Abad ke-21, khususnya PBB.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia adalah negosiasi dengan pemerintah Myanmar soal pengungsi Rohingya.
Baca SelengkapnyaHingga akhir November 2023, tercatat 1.084 warga Rohingya yang mendarat di Aceh menggunakan 6 kapal kayu.
Baca SelengkapnyaPuan diketahui kembali mengajak komunitas internasional untuk mendukung gencatan senjata di Gaza serta pembukaan akses bantuan kemanusiaan.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, bila semua pihak di Myanmar mau bersatu maka penyelesaian konflik bisa terwujud.
Baca SelengkapnyaDia mendorong negara-negara ASEAN untuk mencari solusi bersama untuk mengatasi konflik Myanmar
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dunia harus segera mencari solusi dan tak hanya berpangku tangan.
Baca SelengkapnyaDia akan berkunjung ke Aceh untuk melihat langsung kondisi pariwisata.
Baca Selengkapnya