Pemkab Bone Bolango Langsung Rapid Test Pelanggar Prokes di Pasar Oluhuta
Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo bersama Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 kini menindak tegas pelanggar protokol kesehatan (Prokes) di Pasar Oluhuta, Kecamatan Kabila. Tidak lagi membagi-bagikan masker gratis, pelanggar prokes akan langsung dites antigen di lokasi.
Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S Uloli di Gorontalo menegaskan warga memang perlu diberikan edukasi secara terus menerus tentang pentingnya memakai masker dan mencuci tangan pakai sabun, serta menghindari kerumunan.
Apalagi saat ini, Kabupaten Bone Bolango kembali ke zona merah penyebaran Covid-19.
-
Siapa yang bisa menggunakan masker ini? Masker ini biasanya sesuai untuk kebanyakan jenis kulit, tetapi bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, sangat disarankan untuk melakukan tes patch terlebih dahulu.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Aturan apa yang dicabut tentang masker? Pemerintah Indonesia akhirnya mencabut kebijakan wajib menggunakan masker bagi masyarakat di tempat umum. Kebijakan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pada Masa Transisi Endemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Masker sebaiknya digunakan sekitar 1-3 kali seminggu, tergantung jenis kulit. Misalnya, masker clay cocok untuk kulit berminyak dan sebaiknya digunakan setelah toner. Sementara sheet mask bisa diterapkan setelah toner tetapi sebelum serum untuk memberikan hidrasi tambahan.
"Mudah-mudahan dengan rapid antigen di tempat ini, akan memberikan efek jera kepada mereka," tegas Merlan Uloli, seperti dikutip Antara, Rabu (11/8).
Wabup menegaskan saat ini pihaknya tidak lagi membagi-bagikan masker secara gratis kepada para pengunjung pasar. Bagi mereka yang tidak memakai masker, itu tidak bisa masuk pasar dan dipersilakan meninggalkan pasar, serta langsung dilakukan rapid antigen di tempat.
"Saya mengajak masyarakat untuk taat dan sama-sama membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19. Karena walaupun Pemda sudah jungkir balik, tapi warga tetap abai maka sia-sia semua usaha untuk memutus penyebaran Covid-19 ini," ungkapnya.
Ia menjelaskan, pelaksanaan razia dan penegakan protokol kesehatan bagi para pengunjung pasar ini akan dilakukan juga di Pasar Suwawa, Pasar Kamis Tapa, Pasar Jumat Kabila, Pasar Sabtu Suwawa, dan Pasar Minggu Alale di Kecamatan Suwawa Tengah.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaWarga terjangkit monkeypox tersebut telah ditangani dan menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaPemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker
Baca SelengkapnyaCara pungli dilakukan dengan mengutip langsung kepada para pedagang lebih dari tiga kali dan dilakukan orang berbeda pada pukul 03.00 hin
Baca SelengkapnyaBeredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaHasil pengecekan laboratorium itu, seluruh sampel makanan-minuman dalam kondisi layak konsumsi.
Baca SelengkapnyaVirus ini sudah menyebar di Indonesia, namun belum terdeteksi menyebar di Kota Yogyakarta
Baca Selengkapnya