Pemkot Banda Aceh sambut baik kembali pada Kurikulum 2006
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh menyambut baik rencana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengembalikan pada kurikulum 2006. Meskipun masih terjadi pro dan kontra, daerah sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Pusat akan menjalankan apapun arahannya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Dispenpora) Kota Banda Aceh, Rasyidin mengatakan, daerah selaku perpanjangan tangan pemerintah pusat harus siap menerima apapun kebijakannya. Pemerintah daerah, harus siap melaksanakannya.
"Kita siap atau tidak siap, kita harus siap melaksanakan kebijakan pemerintah pusat," kata Rasyidin, Kamis (11/12) di Banda Aceh.
-
Apa pesan Gubernur Kalimantan Selatan untuk para siswa? “Jadilah anak Banua yang berkualitas dan berdaya saing agar dapat menjadi pemenang kedepannya. Teruslah tanamkan semangat Pangeran Antasari Haram Manyarah Waja Sampai Kaputing dalam menuntut ilmu di sekolah,“ tegas Sahbirin, Martapura, Selasa (8/8).
-
Kurikulum Merdeka apa? Kurikulum Merdeka adalah metode pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Dengan kurikulum ini, pelajar dapat memilih pelajaran sesuai dengan minatnya di berbagai bidang.
-
Kenapa anak SD harus siap secara psikososial? Memasukkan anak ke SD sebelum waktunya dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, seperti malas belajar dan merasa tertekan. Anak yang belum siap secara mental dan kognitif mungkin merasa tertekan dan kehilangan minat belajar, yang dapat menyebabkan prestasi belajar yang buruk.
-
Bagaimana Kurikulum Merdeka diterapkan? Pembelajaran dilakukan dengan cara berbeda yang memberikan kesempatan bagi siswa untuk mendalami konsep materi pelajaran sesuai waktu yang diburuhkan. Di mana guru dapat memilih perangkat ajar yang beragam sesuai dengan karakteristik siswa.
-
Apa itu Kurikulum Merdeka? Kurikulum Merdeka adalah konsep kurikulum pendidikan yang memberikan kebebasan dan fleksibilitas kepada sekolah dalam merancang kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan, minat, dan bakat siswa.
-
Mengapa Kurikulum Merdeka diterapkan? Untuk mengatasi krisis dan berbagai tantangan tersebut, pemerintah Indonesia melakukan perubahan sistemik dengan kurikulum merdeka. Kurikulum Merdeka menjadi bagian penting dalam upaya memulihkan pembelajaran dari krisis yang sudah lama terjadi di Indonesia.
Kendati demikian, Syaridin mengaku sampai saat ini belum ada surat resmi dari pemerintah pusat perihal menunda pelaksanaan kurikulum 2013 untuk kembali kurikulum 2006. Bila nanti sudah ada surat perintah, Dispenpora Banda Aceh siap melaksanakannya.
"Secara resmi belum ada surat edaran, jadi kita sekarang masih melanjutkan pembelajaran kurikulum 2013 sampai ada surat perintah," tegasnya.
Sebelumnya Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI tengah mewacanakan penundaan penerapan kurikulum 2013. Mendikbud menilai, pihak sekolah di Indonesia belum siap melaksanakan kurikulum 2013.
Mendikbud juga menilai pelaksanaan kurikulum 2013 sekarang terlalu tergesa-gesa. Sedangkan pihak sekolah, guru dan infrastruktur sekolah lainnya belum siap. Terutama guru yang belum mendapatkan pendidikan atau penataran yang cukup untuk menjalankan kurikulum tersebut.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ridwan Kamil menyampaikan akan menghadirkan program lain yang masih belum ada selama ini.
Baca SelengkapnyaAbdul Mu'ti bersama jajarannya akan mengkaji ulang ketiga kebijakan tersebut dengan mendengarkan masukan dari berbagai pihak terkait.
Baca SelengkapnyaPemkot Tarakan sekaligus meresmikan 18 infrastruktur yang ditandai dengan penandatanganan prasasti.
Baca SelengkapnyaMenurut Sutrisno, Anies mengucapkan terima kasih karena sudah berkabar dan meminta agar teman-teman terus berjuang.
Baca SelengkapnyaAnies menilai kesuksesan pendidikan ditentukan oleh guru yang berkualitas, bukan kurikulum yang diotak-atik.
Baca SelengkapnyaMantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu menolak mediasi yang diinisasi pimpinan pusat Asosiasi Pemerintah Desa Serluruh Indonesia (Apdesi)
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil-Suswono menghadiri acara deklarasi dukungan dari Relawan Berkah di Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur.
Baca Selengkapnya