Pemkot Bekasi Sebut Stok Alat PCR dan Rapid Test Covid-19 Menipis
Merdeka.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, stok alat PCR untuk mendeteksi virus corona mulai menipis. Alat ini sangat dibutuhkan menyusul langkah pemerintah daerah yang telah menetapkan adaptasi kebiasaan baru alias new normal.
"Kalau PCR mungkin stok ada 2.000. Kemarin masih ada 3.000-4.000an, karena kami jalan terus (tes), setiap hari ada," kata Rahmat Effendi di Bekasi pada Kamis (2/7).
Selain PCR menipis, kata dia, stok alat rapid test juga menipis. Sekarang, kata dia, menyisakan sekitar 1.000 pcs. Alat ini biasa dipakai untuk mendeteksi awal penyebaran virus corona. "Sekarang kita tinggal sedikit, stoknya tinggal seribuan," kata dia.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
-
Virus itu apa? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
Dengan modal ketersediaan alat untuk mendeteksi virus corona itu, kata dia, pemerintah daerah berani membuka sejumlah sektor usaha untuk meningkatkan perokonomian. Hasil tes massal, kata dia, justru kasus baru muncul dari kalangan keluarga.
"Sejak dibuka, belum ada penularan dari rumah makan, tempat hiburan atau wisata," kata dia.
Adapun jumlah kasus di Kota Bekasi, kata dia, sekarang tidak lebih dari 20. Data terkini berdasarkan situs corona.bekasikota.go.id jumlah orang yang terpapar sebanyak 18 orang.
"Naik turun, tapi tidak sampai lebih dari 15-20 kasus," ucap Rahmat Effendi.
Ia menganggap dengan jumlah kasus sekarang, dianggap kondisi Kota Bekasi cukup aman. Karena itu, kegiatan ekonomi sudah dibuka hingga 75 persen. "Kalau tingkat penularannya sudah rendah, 0,51," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaMemastikan bahwa tidak ada kelangkaan blangko pada e-KTP
Baca SelengkapnyaMetode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMenhub mengatakan, salah satu penyebab utama adalah penurunan drastis populasi pesawat di dunia, yang membuat banyak pabrikan tidak beroperasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaData itu terungkap setelah Pemprov Jakarta memiliki alat lengkap.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca Selengkapnya