Pemkot Bogor Berencana Mulai Vaksinasi Covid-19 pada 14 Januari 2021
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bogor berencana melaksanakan vaksinasi COVID-19 mulai 14 Januari 2021 dengan sasaran pertama tenaga kesehatan dan pejabat pemerintah daerah.
"Insya Allah kita mulai tanggal 14 Januari. Daftar penerimanya sudah ditetapkan dan segera disosialisasikan," kata Wali Kota Bogor Bima Arya di Kota Bogor dilansir Antara, Rabu (6/1).
Menurut Bima Arya, sasaran vaksinasi COVID-19 mencakup sekitar 20 persen dari warga Kota Bogor yang berusia produktif atau sekitar 160 ribu orang.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Dimana simulasi ini dilakukan? Simulasi Percobaan ini dilakukan dalam sebuah simulasi yang dibuat oleh Badan Antariksa Eropa (ESA). Tanah yang dipakai juga bukan tanah Bulan sungguhan.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
"Di Kota Bogor orang pertama yang menerima suntikan vaksin COVID-19 adalah Wakil Wali Kota Dedie A Rachim," katanya.
Wali Kota menjelaskan bahwa pemerintah pusat mengarahkan kepala daerah menjadi orang yang pertama menjalani vaksinasi namun dia tidak bisa melakukannya karena pernah tertular COVID-19.
Pemerintah Kota Bogor telah menyiapkan 64 fasilitas pelayanan kesehatan yang terdiri atas rumah sakit, puskesmas, dan poliklinik untuk melaksanakan vaksinasi COVID-19.
Selain itu, pemerintah kota sudah menyiapkan petugas pelaksana vaksinasi dan melakukan simulasi vaksinasi pada November 2020.
Bima Arya menambahkan, Pemerintah Kota mengalokasikan dana sekitar Rp9 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi COVID-19.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPenyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca Selengkapnya