Pemprov Bengkulu Berencana Terapkan New Normal Setelah 15 Juni 2020
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Bengkulu berencana memulai pemulihan aktivitas masyarakat dengan menerapkan tatanan normal baru setelah 15 Juni 2020.
"InsyaAllah kalau tidak ada perubahan di atas tanggal 15 Juni ini Bengkulu sebagai salah satu provinsi yang dibolehkan menerapkan tatanan hidup baru," kata Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dilansir Antara, Rabu (10/6).
Dia menjelaskan penerapan tatanan normal baru, yang mencakup pelaksanaan protokol pencegahan Covid-19, akan mencakup tempat peribadatan, sekolah, serta pasar dan tempat kegiatan ekonomi lainnya.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Apa alasan pembukaan bioskop di masa pandemi? Alasan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, membuka kembali bioskop adalah untuk menggiatkan kembali ekonomi di bidang industri perfilman yang mati suri.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana membentuk kebiasaan baru? Individu secara teoritis dapat membentuk kebiasaan baru dalam waktu yang sangat singkat dengan konsistensi yang tepat.
-
Bagaimana LPDUK berbenah setelah pandemi? Sesuai arahan Menpora Dito Ariotedjo, LPDUK mencoba melakukan transformasi dengan menjadi lembaga yang lebih progresif dan mendukung ekosistem Industri Olahraga sebagai bagian dari DBON.
"Untuk itu pertama kali yang saya datangi adalah masjid, sejak minggu lalu kita sudah melaksanakan Jumatan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan," katanya.
Dia mengatakan pemerintah provinsi masih punya waktu sekitar sepekan untuk mempersiapkan penerapan tatanan normal baru, termasuk menggencarkan sosialisasi mengenai adaptasi terhadap kebiasaan baru untuk mencegah penularan COVID-19.
"Mudah-mudahan dengan persiapan lebih kurang sekitar satu minggu ini masyarakat semakin paham, kemudian semangat dan rasa percaya diri kita semakin kuat," kata Rohidin.
Dia mengatakan pada fase normal baru warga harus disiplin menjalankan protokol kesehatan, termasuk mengenakan masker saat di luar rumah, menjaga jarak dengan orang lain, dan mencuci tangan usai beraktivitas.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaPara pedagang dan seluruh PKL Pasar bersepakat untuk segera melakukan relokasi Pasar Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaMeskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaJelang pengumuman hasil Pemilu 2024 oleh KPU, pembelajaran jarak jauh diterapkan di sebagian sekolah di Jakarta
Baca SelengkapnyaKadisdik mengatakan berdasarkan Surat Edaran Kemendikbud masih diutamakan menggelar pembelajaran tatap muka.
Baca SelengkapnyaEks Gubernur DKI Jakarta ini memperkirakan proses revitalisasi Pasar Purwodadi dapat dimulai pada akhir Agustus atau awal September mendatang.
Baca SelengkapnyaPramono berniat melanjutkan pembangunan Museum Rasulullah yang terhenti akibat pandemi COVID-19 serta belum ada kelanjutannya hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah membahas pemanfaatan Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Utara, setelah selesai digunakan sebagai rumah sakit darurat saat pandemi COVID-19.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI mengeluarkan surat edaran bagi seluruh peserta didik dan aparatur sipil negara agar belajar serta WFH saat Misa akbar Paus Fransiskus besok
Baca SelengkapnyaPosyandu sebagai pos pelayanan terpadu diharapkan tidak hanya melayani bidang kesehatan masyarakat, tetapi juga meliputi bidang lainnya yang dibutuhkan masyarak
Baca Selengkapnya