Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemprov Jateng identifikasi para pemimpin eks Gafatar

Pemprov Jateng identifikasi para pemimpin eks Gafatar Kapal pengangkut pengungsi eks gafatar tiba Jakarta. ©2016 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Kepala Kesbangpolinmas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng, Ahmad Rofai, mengungkapkan bahwa para eks Gafatar yang telah diserahkan ke pemerintah daerah asalnya akan terus dipantau dan diawasi pergerakannya.

Selama lima hari mereka dikarantina di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, sudah didata dan diidentifikasi. Bahkan Pemprov Jateng sudah mengidentifikasi siapa saja sebagai pimpinan mereka.

"Data sudah kita pegang mana leadernya dan mana orang biasa. Jadi ketika kita serahkan ke Kabupaten dan Kota itu orang-orangnya sudah kita beri tanda," tegas Rofai saat ditemui di Kantor Gubernuran, Pemprov Jateng di Jalan Pahlawan Nomor 9, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (3/2).

Rofai menyatakan, data identifikasi siapa pemimpin dan siapa pengikut ini akan disampaikan hingga ke daerah mereka masing-masing. Baik melalui aparat TNI, Polri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) hingga ke Kecamatan dan Desa.

"Bahwa ini supaya tetap dilakukan pengawasan dan pemantauan sampai di tingkat desa secara berkesinambungan," ungkapnya.

Lebih lanjut Rofai membeberkan, data tersebut sudah dilakukan pemilahan oleh pihak aparat keamanan dan bersifat rahasia.

"Dimungkinkan para eks Gafatar tersebut tidak mengetahui adanya identifikasi itu, karena saat di penampungan tidak ada yang diistimewakan atau semua diperlakukan sama," tuturnya.

Setelah mereka dikembalikan ke daerah asal, Rofai menambahkan tidak akan dibiarkan begitu saja. Melainkan akan terus dipantau hingga tingkat Desa atau Kelurahan.

"Nanti tetap dilakukan pembinaan oleh Pemerintah Kabupaten dan Kota masing-masing dan gerakannya tetap kita pantau mulai tingkat Kecamatan sampai Desa, tidak kita lepas. Sehingga dari Desa sudah mengetahui gerakannya," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ideologi dan Kewaspadaan Kesbangpolinmas Provinsi Jateng, Purwanto, mengungkapkan hingga saat ini masih ada 734 orang di Asrama Haji Donohudan.

Ratusan eks Gafatar itu bukan hanya dari Jawa Tengah saja melainkan juga dari berbagai daerah lain seperti, Kalimantan Barat, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sumatera Selatan.

"Yang Jateng hanya masih sedikit," tegas Purwanto.

Untuk eks Gafatar yang dari wilayah Jateng terdapat sebanyak delapan Kabupaten yang diketahui warganya masih di Asrama Haji Donohudan. Ke delapan wilayah itu adalah Kabupaten Cilacap (5 orang), Boyolali (2 orang), Kebumen (10 orang) Wonogiri (4 Orang), Tegal (3 Orang), Banyumas (4 Orang), Purbalingga (5 orang) dan Brebes (4 orang).

Pemprov Jateng, jelas Purwanto sudah mengirimkan surat ke para Bupati tersebut tertanggal 3 Februari 2016 untuk menjemput masing-masing warganya yang masih bertahan di Asrama Haji Donohudan.

"Mereka (Bupati) diminta untuk menjemput eks Gafatar yang berasal dari daerahnya agar segera diserahkan ke keluarganya masing-masing," pungkasnya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar Ungkap Kondisi Relawan Korban Penganiayaan Anggota TNI, Ada yang Patah Gigi
Ganjar Ungkap Kondisi Relawan Korban Penganiayaan Anggota TNI, Ada yang Patah Gigi

Ganjar Ungkap Kondisi Relawan Korban Penganiayaan Anggota TNI, Ada yang Patah Gigi

Baca Selengkapnya
VIDEO: Aniaya Relawan Ganjar Geber Motor Depan Markas, 6 TNI Masuk Bui
VIDEO: Aniaya Relawan Ganjar Geber Motor Depan Markas, 6 TNI Masuk Bui

Enam dari 15 prajurit Kompi B Yonif Raider 408/Suhbrastha Boyolali, Jawa Tengah harus berurusan dengan hukum akibat kasus pengeroyokan terhadap relawan Ganjar

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta Baru Dibongkar Andika Perkasa, Relawan Ganjar Sempat Disekap Anggota TNI
VIDEO: Fakta Baru Dibongkar Andika Perkasa, Relawan Ganjar Sempat Disekap Anggota TNI

Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa mengungkap jika relawan yang menjadi korban sempat disekap.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Juru Kunci: Prabowo, Ganjar dan Anies Ziarah ke Makam Soeharto
Kesaksian Juru Kunci: Prabowo, Ganjar dan Anies Ziarah ke Makam Soeharto

Juru kunci makam keluarga Presiden RI kedua, Jenderal Soeharto, Sukirno menceritakan, ada 3 bakal calon presiden (bacapres) telah mengunjungi Astana Giribangun

Baca Selengkapnya
Bawaslu Pelototi Penggunaan Mobil Dinas dalam Deklarasi Relawan Ganjar-Mahfud di Semarang
Bawaslu Pelototi Penggunaan Mobil Dinas dalam Deklarasi Relawan Ganjar-Mahfud di Semarang

Tidak hanya dihadiri oleh relawan, dalam acara ini, Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud juga menghadirkan para akademisi, advokat, seniman, budayawan, nelayan, petani,

Baca Selengkapnya
Bahlil Umumkan Struktur Baru Golkar: Sekjen M Sarmudi dan Ace Hasan Jadi Waketum
Bahlil Umumkan Struktur Baru Golkar: Sekjen M Sarmudi dan Ace Hasan Jadi Waketum

Bahlil melanjutkan, jajaran wakil ketua umum yang ditunjuk hari ini barulah sebagian.

Baca Selengkapnya
PDIP Ungkap Kondisi Relawan Ganjar-Mahfud Usai Gibran Jadi Cawapres Prabowo
PDIP Ungkap Kondisi Relawan Ganjar-Mahfud Usai Gibran Jadi Cawapres Prabowo

PDIP kini fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Jejak Bung Hatta Bersama Sjahrir Dalam Pengasingan di Banda Neira
Jejak Bung Hatta Bersama Sjahrir Dalam Pengasingan di Banda Neira

Rumah pengasingan Bung Hatta dan Sjahrir di Banda Neira masih terawat dengan baik

Baca Selengkapnya
6 Prajurit TNI Penganiaya Relawan Ganjar-Mahfud Ditahan Selama 20 Hari
6 Prajurit TNI Penganiaya Relawan Ganjar-Mahfud Ditahan Selama 20 Hari

Penganiayaan relawan Ganjar-Mahfud itu terjadi pada Sabtu (30/12).

Baca Selengkapnya
Sosok para Jenderal TNI-Polri Ternyata Kakak Adik, Punya Pangkat dan Jabatan Mentereng
Sosok para Jenderal TNI-Polri Ternyata Kakak Adik, Punya Pangkat dan Jabatan Mentereng

Beberapa Perwira Tinggi (Pati) TNI-Polri diketahui memiliki hubungan darah satu sama lain. Bahkan para Pati tersebut memiliki rekam jejak yang mentereng.

Baca Selengkapnya
Ndalem Kalitan, Rumah Peninggalan Soeharto di Solo
Ndalem Kalitan, Rumah Peninggalan Soeharto di Solo

Ndalem Kalitan dibeli Soeharto dari keluarga atau ahli waris Pura Mangkunegara.

Baca Selengkapnya