Pemprov Sebut Bali Sepi Turis Asing karena Belum Ada Penerbangan Langsung
Merdeka.com - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun mengatakan, masih sepinya kedatangan wisatawan mancanegara bukan dikarenakan kebijakan karantina tiga hari. Namun lebih dikarenakan belum adanya direct flight atau penerbangan langsung ke Bali.
Selain itu terkait juga kebijakan karantina di masing-masing negara bagi warganya yang keluar negeri, serta masih berlakunya visa bisnis.
"Saya pikir tidak (penyebab karantina tiga hari). Cuma negara-negara lain hampir sama, semua ada karantina. Cuma pertama dari negara penghasil wisatawan itu direct flight, masih belum ada salah satunya itu," kata Pemayun kepada wartawan, Denpasar, Senin (8/11).
-
Apa yang dibahas oleh industri pariwisata Bali saat bertemu Pj Gubernur? Selain membicarakan sejumlah isu di bidang pariwisata, pertemuan yang berlangsung di Ruang Adi Sabha Kantor Gubernur Bali itu juga membahas mekanisme pungutan wisatawan mancanegara (wisman) yang mulai diberlakukan 14 Februari 2024.
-
Apa yang terjadi di Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Siapa yang liburan di Bali? Inilah potret Putri Titian bersama Junior Liem dan kedua anak mereka tengah menikmati liburan yang menyenangkan di Bali.
-
Siapa yang liburan ke Bali? Titi Kamal tengah liburan ke Bali bersama anak-anaknya.
-
Mengapa Arus Balik di Gunungkidul mengancam wisatawan? Arus ini lebarnya sangat sempit tapi sangat kuat untuk menarik ke lautan. Jadi dia terbentuk di sekitar garis pantai.
-
Kenapa Megawati meminta Bali tidak fokus hanya pada pariwisata? 'Boleh (memikirkan sektor pariwisata), tapi kan terukur dengan kecil pulaunya. Ini nggak, ayo diantem beeemm. Lalu rakyatnya nanti kan kasihan, tidak menikmati,' tutur Megawati.
Dia juga menyebutkan, setiap negara memiliki kebijakan masing-masing dalam menghadapi pandemi Covid-19, salah satunya soal karantina. Dicontohkan seperti China, yang memiliki kebijakan karantina hingga berminggu-minggu bagi warganya yang ke luar negara.
"Dan di negara sendiri itu, masing-masing satu daerah yang lain beda. Kayak China secara keseluruhan tiga Minggu (karantina) tetapi ada di daerah China ada dua Minggu," ungkapnya.
Sepinya kunjungan turis asing ini juga dikuatkan dengan belum ada data atau informasi dari pihak maskapai.
Sebagai alternatif, saat ini Pemprov Bali mengoptimalkan kunjungan wisatawan domestik. "Tetapi saya sih optimis sekali, terutama kita cari kekuatan kita sekecil apapun. Domestik, itu kita optimalkan dulu, kita optimis domestik, kita garap dulu," ujar Pemayun.
Menanggapi soal usulan penghapusan aturan karantina bagi turis asing, Pemayun menjelaskan bahwa kebijakan itu adalah kewenangan Pemerintah Pusat. Namun pihaknya berharap kebijakan karantina dihapus dengan berbagai pertimbangan.
"Kalau bisa tidak (karantina) karena apa, sudah PCR, sudah vaksin dua kali, saya sih berharap. (Tapi) karena itu domainnya pusat dan itu Satgas Covid-19 Pusat nasional itu memiliki parameter, saya tidak berani menjawab hal itu," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas menyebutkan, terkait adanya kemacetan di jalur menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai terus memonitor kecepatan in-out kendaraan.
Baca SelengkapnyaMenhub mengatakan, salah satu penyebab utama adalah penurunan drastis populasi pesawat di dunia, yang membuat banyak pabrikan tidak beroperasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaKemenparekraf memiliki tugas penting agar wisatawan juga mengenal Bali secara luas.
Baca SelengkapnyaSudah seharusnya Indonesia adaptif dalam melihat pergeseran perilaku wisatawan global.
Baca SelengkapnyaPungutan yang dibayarkan oleh wisman itu belum optimal karena baru 40 persen.
Baca SelengkapnyaErupsi Gunung Lewotobi mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan.
Baca SelengkapnyaPenerbangan dari dan menuju Bandara Ngurah Rai Bali terdampak letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki yang disertai muntahan kolom abu vulkanik setinggi 9.000 meter.
Baca SelengkapnyaBPS menjabarkan ada dua faktor penumpang pesawat rendah, padahal maskapai tidak menaikkan harga tiket.
Baca SelengkapnyaTantangan terbesar yang dihadapi saat ini adalah adanya digitalisasi dalam pemasaran dengan adanya layanan pembelian tiket secara online.
Baca SelengkapnyaKunjungan tersebut mencatatkan arus penumpang sebanyak 21.842 orang.
Baca SelengkapnyaDari 90 penerbangan itu, yang paling banyak adalah pembatalan rute dari Australia ke Bali dan sebaliknya, sebanyak 36 penerbangan.
Baca SelengkapnyaTidak hanya turis asing yang berjalan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai ada juga turis domestik.
Baca Selengkapnya