Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemuda Muhammadiyah nilai kerusuhan Mako Brimob mirip tragedi 1965

Pemuda Muhammadiyah nilai kerusuhan Mako Brimob mirip tragedi 1965 Diskusi Muhammadiyah terkait revisi UU Terorisme. ©2018 Liputan6.com/Nanda Perdana

Merdeka.com - Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menyampaikan bahwa ada kemiripan narasi atas kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua dengan Tragedi G30S/PKI. Hal itu dia nilai saat melihat beredarnya foto korban tewas yang tersebar ke masyarakat.

"Semuanya narasinya diciptakan detail. Siapa yang menyebarkan? Wartawan tahu enggak kondisi persis seperti itu? Yang disebarkan ke sosmed itu kondisinya parah, detail sekali. Itu kan mirip narasi 1965 dulu, sehingga ada legalitas moral. Seolah diciptakan legalitas moral kita bisa lakukan apapun kepada mereka yang kejam," tutur Dahnil di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Rabu (23/5).

Menurut Dahnil, dengan pemicu tersebut, masyarakat bisa menjadi gelap mata dan mendukung langkah penegak hukum yang seharusnya terus dipantau. Jangan sampai melegalkan apapun tindakan TNI/Polri layaknya memberangus para terduga PKI di masa lalu.

Orang lain juga bertanya?

"Bahkan jika benar pun, kita tak punya legalitas moral untuk itu. Jadi akhirnya di kasus 65 tentara bisa menghantam dan bahkan eksekusi siapa pun yang terindikasi terkait PKI. Yang terjadi saat ini? Dendam politik dan budaya tersisa sampai sekarang. Terus sekarang mau memberikan cek kosong seperti itu lagi? Ini mengkhawatirkan," jelas dia.

Berangkat dari itu, Muhammadiyah turut memberikan masukan kepada DPR terkait Revisi RUU Terorisme. Surat tersebut secara resmi diserahkan langsung kepada Ketua DPR Bambang Soesatyo pada Senin 21 Mei 2018.

"Di sini pentingnya kami menyampaikan masukan soal Revisi UU Terorisme. Terakhir dua hari lalu kami sampaikan 10 masukan. Masukan pertama terkait penindakan, kedua tentang pencegahan. Dari nama, kami usulkan namanya UU Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Pidana Terorisme," Dahnil menambahkan.

Reporter: Nanda Perdana PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Memperingati Hari Kesaktian Pancasila di Museum Pancasila Sakti
FOTO: Memperingati Hari Kesaktian Pancasila di Museum Pancasila Sakti

Museum Pancasila Sakti menjadi saksi bisu dari G30S/PKI.

Baca Selengkapnya
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi
Viral Persekusi Mahasiswa Papua di Kupang, 5 Anggota Ormas Diperiksa Polisi

Aksi persekusi dan penganiayaan terhadap mahasiswa Papua yang berunjuk rasa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Daftar Kericuhan Pilkada 2024: Kotak Suara Dibakar hingga Kapolres Terkena Panah
Daftar Kericuhan Pilkada 2024: Kotak Suara Dibakar hingga Kapolres Terkena Panah

Kericuhan mewarnai sejumlah wilayah saat pesta demokrasi perdana digelar serentak tersebut.

Baca Selengkapnya
Foto Langka Suasana Mencekam Jakarta Usai Penculikan para Jenderal di Tragedi G30S, TNI dengan Tank Kuasai Ibu Kota & Buru PKI
Foto Langka Suasana Mencekam Jakarta Usai Penculikan para Jenderal di Tragedi G30S, TNI dengan Tank Kuasai Ibu Kota & Buru PKI

Simak foto langka suasana di Jakarta usai tragedi G30S. Banyak tank berkeliaran memburu anggota PKI.

Baca Selengkapnya
FOTO: Napak Tilas Pelanggaran HAM Orde Baru, Ribuan Tengkorak dan Nisan Bertebaran di Peringatan 26 Tahun Reformasi
FOTO: Napak Tilas Pelanggaran HAM Orde Baru, Ribuan Tengkorak dan Nisan Bertebaran di Peringatan 26 Tahun Reformasi

Sebanyak 2.000 tengkorak dan 1.000 nisa kuburan ditampilkan secara dramatis.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Motif Marco Karundeng Provokasi Bentrokan di Bitung
Polisi Ungkap Motif Marco Karundeng Provokasi Bentrokan di Bitung

Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Yusuf Sutejo mengatakan, motif dari Marco Karundeng adalah kesal.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Eks Panglima TNI Moeldoko Blak-blakan Kerusuhan Massa Lukas Enembe
VIDEO: Eks Panglima TNI Moeldoko Blak-blakan Kerusuhan Massa Lukas Enembe

Menurut Moeldoko, kericuhan tersebut merupakan emosi spontanitas dari massa.

Baca Selengkapnya
Potret Lawas Bung Karno & Dewi Soekarno di Pembangunan RS, Beberapa Bulan Pasca G30S
Potret Lawas Bung Karno & Dewi Soekarno di Pembangunan RS, Beberapa Bulan Pasca G30S

Sebuah potret lawas yang merekam aktivitas sang Proklamator beredar di media sosial.

Baca Selengkapnya
Viral Pria Perlihatkan Makam Para Pejuang Kemerdekaan '45, Begini Penampakannya yang Curi Perhatian
Viral Pria Perlihatkan Makam Para Pejuang Kemerdekaan '45, Begini Penampakannya yang Curi Perhatian

Pria ini mengaku tak menyangka menemukan sebuah makam pejuang 45 yang terletak di sebuah desa.

Baca Selengkapnya
FOTO: Isak Tangis Pelajar se-Jabodetabek Warnai Aksi Solidaritas untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok
FOTO: Isak Tangis Pelajar se-Jabodetabek Warnai Aksi Solidaritas untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

Aksi tersebut diwarnai isak tangis pelajar yang hadir. Dengan membawa foto korban dan spanduk, mereka mengenang para korban kecelakaan bus maut tersebut.

Baca Selengkapnya
Fakta Video Korban Penganiayaan Tergeletak Bersimbah Darah di Koja Jakarta Utara
Fakta Video Korban Penganiayaan Tergeletak Bersimbah Darah di Koja Jakarta Utara

Dua korban dianiaya orang tidak dikenal. Satu terluka satu lagi meninggal.

Baca Selengkapnya
Tuntut Keadilan untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, Aksi Teatrikal Seniman Ini Curi Perhatian
Tuntut Keadilan untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, Aksi Teatrikal Seniman Ini Curi Perhatian

Seniman asal Palu lakukan aksi teatrikal sebagai bentuk empati terhadap para korban tragedi Kanjuruhan. Potretnya curi perhatian

Baca Selengkapnya