Pemuda Penuh Luka Tusuk Ditemukan Warga Muratara di Sungai, Tewas Saat Dibawa ke RS
Merdeka.com - Warga Desa Noman Lama, Kecamatan Rupit, Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, dihebohkan dengan penemuan seseorang yang kritis akibat banyak luka tusuk. Setelah dievakuasi ke rumah sakit, korban dinyatakan tewas.
Korban pertama kali ditemukan petani, Zairi (54) ketika hendak pulang dari kebun, Senin (14/12) pukul 17.30 WIB. Saksi kaget melihat korban di sungai dalam kondisi badan miring ke kanan sambil meringis kesakitan dan berlumuran darah.
Warga dan polisi datang ke TKP setelah mendapat laporan saksi untuk mengevakuasi korban. Korban tewas dalam perjalanan menuju RS Rupit.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menjadi pelaku mutilasi? Korban berinisial R yang merupakan warga Pangkalpinang, Bangka Belitung, dibunuh dan dimutilasi dua terduga pelaku di rumah indekos tersebut.
Dari hasil visum, dokter menemukan dua luka tusuk di dada, dua tusukan di perut dan sayatan di leher bagian belakang. Dari identifikasi, korban diketahui bernama Margono (20), asal Desa Megang Sakti, Kecamatan Megang Sakti, Musi Rawas.
Kasatreskrim Polres Muratara AKP Dedi Rahmad membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, korban tewas akibat banyak luka di tubuhnya.
"Benar, kemarin sore ada seorang yang terluka di sungai. Tewas saat menuju rumah sakit," ungkap Dedi, Selasa (15/12).
Menurut dia, temuan ini masih diselidiki pihak kepolisian. Sejumlah saksi masih dalam pemeriksaan untuk mengungkap kasusnya.
"Masih lidik," singkat dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tawuran terjadi di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas pada Kamis (13/6) malam
Baca SelengkapnyaSalah satu rekan korban, MRR juga menjadi korban dan saat ini masih mendapat perawatan.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka tusuk di dada bahkan pisau masih menancap ketika dibawa ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaTernyata terdapat fakta baru usai dilakukan visum, dokter menemukan luka lubang di dada kiri korban.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Cilobak RT 01 RW 07, Kelurahan Pangkalan Jati, Cinere, Depok, Senin (7/8) dini hari. Satu orang tewas dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaDiduga, Tirza tewas usai dibacok segerombolan orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaPelaku menggorok korban karena sakit hati kepalanya kena smash.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terjadi di dekat stasiun KAI Pondok Ranji, Sabtu (23/9) dini hari.
Baca Selengkapnyasaat ini ada enam tersangka dalam kasus pembunuhan Imam Masykur.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka tusuk yang dialami korban pada bagian pinggang sebelah kanan
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas, korban pergi dari rumah sejak 6 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.
Baca Selengkapnya