Pemudik Diimbau Berangkat Pagi Hindari Macet Arus Balik
Merdeka.com - Pemerintah mengimbau para pemudik dalam rangkaian arus balik Lebaran 2019 agar bisa mengatur waktu perjalanan dengan efektif. Kendati arus mudik Lebaran dinilai lancar, rentang waktu arus balik yang lebih terbatas berpotensi memunculkan kemacetan. Terutama di titik-titik peristirahatan atau rest area.
Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan meminta masyarakat mengatur benar jadwal keberangkatan untuk balik ke Jakarta agar tidak terjebak di rest area.
Kepala Harian Posko Tingkat Nasional Mudik Kementerian Perhubungan Pandu Yunianto mengungkapkan, pemudik disarankan untuk berangkat pagi agar sampai di Tol Jakarta-Cikampek tidak terlalu sore.
-
Kapan masyarakat harus punya tiket mudik? Karena itu, sebisa mungkin masyarakat sudah memiliki tiket pada H-1.
-
Gimana cara pemerintah menjaga keselamatan pemudik motor? Melihat animo masyarakat yang tinggi, pemerintah berupaya menjaga keselamatan pemudik motor. Salah satunya dengan menyediakan rest area di sejumlah titik.
-
Kenapa Korlantas Polri mengantisipasi kecelakaan mudik? Pada tahun 2023 terjadi 512 kejadian. Pada tahun ini diupayakan diturunkan. 'Pada tahun 2024 kami berharap dapat meminimalkan sehingga operasi tadi bisa berjalan dengan aman dan nyaman itu bisa terwujud,' katanya.
-
Gimana caranya agar mudik aman? Biar selamat sampai tujuan, intip tips mudik aman dan nyaman ala Dirut KAI.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Bagaimana cara menentukan transportasi mudik? Tips atur budget untuk mudik lebaran yang paling pertama adalah menentukan moda transportasi apa yang paling efisien dan terjangkau untuk Anda gunakan mudik. Pertimbangkanlah untuk membandingkan berbagai pilihan transportasi seperti pesawat, kereta api, bus, atau mobil pribadi.
Pandu menuturkan, berdasar pengalaman sebelumnya, rest area itu jadi biang kemacetan. Penumpukannya terjadi menjelang sore dan malam, saat banyak pengendara memilih waktu tersebut untuk melakukan perjalanan.
Pandu mengimbau para pemudik arus balik bisa menggunakan waktu lain untuk mengawali keberangkatan.
"Berangkat pagi agar sampai di Cikampek, kalau mau istirahat di rest area tidak mendekati waktu salat Asar, apalagi Magrib," jelasnya, Kamis, 6 Juni 2019.
Pada arus balik nanti, Pandu mengatakan, skema one way untuk tol dari Semarang sampai Jakarta akan diterapkan mulai 7 sampai 10 Juni 2019, dari pukul 12 siang hingga 12 malam. Skema itu akan dimulai dari Km 414 Kalikangkung sampai dengan kilometer 70 di GT Cikampek Utama.
"Kemudian, dari Km 70 sampai 65 akan diberlakukan contraflow. Sampai 65 sementara. Tapi, nanti dilihat lalu lintas kalau memang padat dengan diskresi kepolisian bisa diperpanjang. Situasional," ujar dia.
Untuk mengurangi beban lalu lintas di jalan tol, Pandu mengatakan, pembatasan angkutan barang tetap berlaku di ruas tol mulai 8 Juni pukul 00.00 sampai 10 Juni pukul 23.59 WIB.
Sementara itu, di Pelabuhan Merak-Bakauheni, untuk mengurangi kepadatan saat malam, para pemudik diberi diskon tarif 10 persen bagi yang tidak menyeberang malam. "Mulai diberlakukan 7 hingga 10 Juni," katanya.
Balik Gratis
Selain itu, yang tidak kalah penting, pemerintah juga menyiapkan moda untuk arus balik gratis. Meski jumlah busnya agak berkurang jika dibandingkan dengan arus mudik, balik gratis itu dikhususkan para pemotor. Motor diangkut truk, sedangkan pemilik naik bus.
"Kota asal pemberangkatannya ada lima, Yogyakarta, Solo, Wonogiri, Semarang, dan Purwokerto," ujarnya.
Total 230 bus penumpang telah disiapkan untuk 10.350 pemudik. Sementara itu, truk yang mengangkut motor sebanyak 25 unit dengan total motor yang diangkut 1.125 unit.
Di sisi lain, berdasar catatan Jasa Marga, 1,2 juta kendaraan telah meninggalkan Jakarta sampai dengan H-1 Lebaran 2019.
Reporter: Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena dua hari itu masih sepi sehingga pemudik bisa lebih nyaman menempuh perjalanan pulang.
Baca SelengkapnyaPemudik diminta mempersiapkan fisik dan juga kendaraan sebelum kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaMobilitas kendaraan saat arus balik merujuk pada satu titik menuju Jakarta dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau agar pemudik kembali mempertimbangkan bila hendak mudik dengan sepeda motor, karena rawan kemacetan.
Baca SelengkapnyaListyo turut mengimbau kepada para pemudik agar tidak memaksakan diri selama berkendara ke kampung halaman
Baca SelengkapnyaDirlantas Polda Metro Jaya mempersiapkan beberapa langkah untuk mencegah kemacetan kendaraan yang akan menuju Jakarta dan sekitarnya saat arus balik.
Baca SelengkapnyaKakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan memperkirakan akan ada peningkatan arus lalu lintas di jalur arteri setelah sistem one way diterapkan di jalan tol.
Baca SelengkapnyaPemudik sepeda motor akan mendapatkan pengawalan dari pelabuhan hingga ke lokasi transit.
Baca SelengkapnyaIni berbeda jika dibandingkan dengan arus mudik 2023, di mana masyarakat banyak memilih siang hari.
Baca SelengkapnyaKakorlantas minta untuk saling menghormati sesama pengguna jalan
Baca SelengkapnyaBudi menilai petugas bekerja siang malam sampai kurang tidur demi memastikan keamanan dan kelancaran
Baca SelengkapnyaPuan meminta pelayanan kesehatan selalu ada di rest area dan semua layanan transportasi lainnya.
Baca Selengkapnya