Pemudik Melintas Jalur Pantura Ruas Bekasi Naik 31 Persen, Lalu Lintas Masih Normal

Merdeka.com - Jumlah pemudik yang melalui Jalur Pantura ruas Kabupaten Bekasi terus mengalami peningkatan. Hingga Rabu (19/4) sekira pukul 15.00 WIB, lonjakan pemudik menuju wilayah timur melonjak hingga 31 persen dibanding hari sebelumnya.

"Jumlah kendaraan yang terakhir dari evaluasi dan dari penghitungan Kemenhub dari pukul 12.00 Wib sampai pukul 15.00 Wib mengalami kenaikan 31 persen, diprediksi bertambah sampai nanti malam," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Aditya Bennyahdi saat memantau arus mudik.

Meski terjadi lonjakan jumlah pemudik, namun situasi arus lalu lintas di Kabupaten Bekasi masih tergolong normal. Karena peningkatan jumlah pemudik baru bisa diketahui ketika kendaraan melintasi perbatasan Kabupaten Bekasi dengan Karawang.

"Kalau kita lihat sore hari ini masih seperti sore yang kemarin ya, tapi kita menghitungnya di perbatasan dengan Karawang, jadi jumlahnya bertambah di sana. Tapi kalau di jalur yang masih normal di dalam kota ini masih seperti pulang-pulang kerja lainnya, seperti hari biasa," ujar dia.

Puncak Arus Mudik Diprediksi Malam Ini

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, arus lalu lintas pada siang hingga sore hari seperti pada hari biasanya. Karena kebanyakan pemudik berangkat ke kota tujuannya pada malam hari selepas berbuka puasa.

"Memang sudah ada peningkatan volume arus kendaraan, tapi sejauh ini masih lancar, puncaknya malam hari karena pemudik banyak mengambil waktu di malam hari, setelah buka puasa, berangkat," kata Dani saat mendampingi Kapolres Metro Bekasi.

Pemerintah daerah, lanjut Dani, menyiagakan personel di sejumlah pos terpadu bersama Polres Metro Bekasi. Dia berharap pemudik bisa memanfaatkan pos pengamanan dan pelayanan yang berada di pinggir jalan untuk beristirahat.

"Dari aparat kami ada Satpol PP, Dishub, Damkar dan BPBD juga membuka posko untuk mendukung pos-pos pengamanan yang didirikan oleh Polres Metro Bekasi. Ada beberapa pos yang dilengkapi dengan fasilitas untuk istirahat, makan minum dan juga pusat-pusat informasi, silakan maanfaatkan sebaik-baiknya," pungkas Dani.