Penabrak Lansia saat Akan Salat Subuh di Makassar Ditangkap, Pelaku Bakal Dites Urine
Merdeka.com - Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Kepolisian Resor Kota Besar Makassar menangkap pelaku tabrak lari terhadap seorang kakek bernama Indara Mas (72) saat hendak salat Subuh pada Rabu (18/1). Pelaku berinisial APP (22) ditangkap setelah polisi menganalisis rekaman Close Circuit Television (CCTV) di sekitar lokasi kejadian.
"Saat kejadian, pelaku mengendarai Honda Jazz berwarna kuning. Pelaku menabrak korban saat menyeberang hendak salat Subuh," ujar Pejabat sementara (Ps) Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar, Komisaris Jufri Natsir kepada wartawan, Kamis (19/1).
Akibat tabrak lari itu, korban meninggal dunia di TKP karena mengalami luka terbuka bagian kepala dan patah tulang di betis kanan. Seusai kejadian, jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
Jufri menyebut, pihaknya masih mendalami penyebab pelaku hingga menabrak korban. Selain itu, pelaku juga akan menjalani tes urine apakah menggunakan narkoba saat berkendara atau tidak.
"Kita akan koordinasi dengan Satresnarkoba untuk mengambil dan tes urine pelaku. Jangan sampai pada saat itu pelaku sedang dalam pengaruh miras dan berkendara sampai tidak melihat korban dan ditabrak," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria lanjut usia (lansia) bernama Indara Mas (72) ditemukan meninggal dunia dengan kondisi luka terbuka di bagian kepala. Kakek Indara diduga menjadi korban tabrak lari saat hendak berangkat salat Subuh di Masjid Al Markaz Al Islami Makassar.
"Kejadian kecelakaan sekitar pukul 04.00 Wita, Rabu (18/1). Diduga Indara merupakan korban tabrak lari kendaraan roda empat," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Ajun Komisaris Besar Zulanda melalui pesan WhatsApp, Rabu (18/1).
Zulanda menambahkan korban meninggal dunia akibat luka terbuka di bagian kepala. Tak hanya itu, korban juga mengalami patah tulang bagian betis.
"Korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Makassar," ucapnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria diduga maling sembunyi di atap setelah dipergoki memanjat rumah warga di Tamalate, Makassar. Video pengepungannya beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaPolisi masih belum menjelaskan lebih rinci identitas pelaku. Sebab proses penyelidikan masih berjalan dan terduga pelaku dalam pengejaran.
Baca SelengkapnyaPolisi belum bisa berbicara lebih jauh perihal penangkapan MS, karena masih dalam pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaS mengakui panik usai menabrak korban. Saat itu pelaku gugup sehingga tidak membantu korban yang ditabraknya.
Baca SelengkapnyaPisau yang dipakai pelaku WK, berasal dari pelaku MZ.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku memukul dan mengancam menggunakan badik tersebut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaDiketahui korban sehari-hari berprofesi sebagai pedagang
Baca SelengkapnyaSeorang pria lansia di Maros, Daeng Supu (80) ditangkap karena menikam imam masjid Desa Baruga bernama M Amir Abbas (54), Rabu (24/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut W mengalami luka di bagian perut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi jelang Salat Subuh di Musala Uswatun Hasanah.
Baca SelengkapnyaPelecehan kakek cabul itu diduga terjadi di kawasan Cipinang, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaViral Pria Lecehkan Wanita Salat dalam Masjid di Lombok, Ini Tindakan Polisi
Baca Selengkapnya