Penangkap Bambang Widjojanto naik jabatan jadi Kapolresta Bekasi
Merdeka.com - Kepala Sub Direktorat VI Direktorat Tindak Pidana Khusus Bareskrim Polri, Kombes Pol Daniel Bolly Hyronimus Tifaona, dipromosikan menduduki jabatan baru menjadi Kapolresta Bekasi Kota. Dia bakal menggantikan Kombes Pol Rudi Setiawan.
Rudi kini naik jabatan menjadi Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri. Sementara itu, jabatan Bolly digantikan AKBP Auliansyah Lubis, yang sebelumnya menjabat Kasubbagjemenmut Baglsp Lemdikpol Polri.
Keputusan itu sesuai dengan Surat Telegram Keputusan Kapolri Nomor 427/ V/ 2012/ 13-5-2015 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri, yang diterima sejumlah wartawan, di Jakarta, Rabu (13/5) petang.
-
Mengapa Wakapolda Banten dimutasi? Serah terima jabatan juga merupakan bagian dari proses pembinaan sumber daya manusia, dalam rangka regenerasi yang dilakukan berdasarkan penilaian dan evaluasi dengan mempertimbangkan aspek profesionalitas, komitmen dan integritas.
-
Mengapa pria itu dipenjara? Dalam persidangan di Thessaloniki, pria tersebut mengaku tidak bisa menjelaskan perilakunya yang membuatnya merasa sangat malu.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Dimana Jenderal Polri bertugas? Carlo Brix Tewu merupakan seorang Purnawirawan Polri yang sekarang menjabat sebagai Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Kementerian BUMN.
-
Kenapa Kejaksaan Agung tahan tersangka? Setelah ditetapkan sebagai tersangka, RD dilakukan penahanan di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari ke depan.'Terhitung dari tanggal 29 Maret sampai dengan 17 April,' tutup Ketut.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
Nama Daniel mencuat setelah menjadi kepala penyidik kasus dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa Pilbup Kotawaringin Barat, di Mahkamah Konstitusi, menyeret Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi nonaktif Bambang Widjojanto. Daniel merupakan orang yang ikut menangkap Bambang di kawasan Depok, Jawa Barat, 25 Januari silam. Daniel juga sempat ngotot menahan Bambang, sebelum Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti (saat itu masih Wakapolri) turun tangan menangguhkan penahanan Bambang.
Daniel juga pernah menangani kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen. Dia merupakan ketua tim kasus yang menyeret mantan Ketua KPK Antasari Azhar tersebut.
Tak cuma itu, Daniel juga pernah mencoba menjemput penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan, pada 5 Oktober 2012 malam. Beberapa rekannya juga ikut hadir di kavling C1, sebutan Gedung KPK, malam itu, yakni AKBP Helmi Santika, AKBP Herry Heryawan dan Dirreskrim Polda Bengkulu. Novel disangka terlibat kasus penganiayaan tahanan saat masih berdinas di Polda Bengkulu.
Saat itu Novel tengah menangani kasus Korupsi Simulator SIM melibatkan Irjen Djoko Susilo, mantan Kepala Korlantas Polri. Novel dituduh terlibat kasus penganiayaan tahanan saat masih berdinas di Polda Bengkulu. Novel hendak dijemput usai memeriksa Djoko sebagai tersangka pertama kali.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelantikan Brigjen Dwi Irianto berdasarkan Surat Telegram Rahasia (STR) Mutasi Nomor: ST/759/IV/KEP./2024 tanggal 26 April 2024.
Baca SelengkapnyaKomjen Ahmad Dofiri ditunjuk sebagai wakapolri menggantikan Agus Andrianto
Baca SelengkapnyaBegini potret gagah dan tampan eks Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro pindah tugas menjadi Kapolres Bogor.
Baca SelengkapnyaAda enam anggota Bhayangkara yang telah kembali aktif bertugas setelaah sebelumnya menjalani demosi.
Baca SelengkapnyaPromosi dan kenaikan enam personel tersebut merupakan keputusan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, kini polisi masih memburu dua pelaku pembunuhan Vina dan Eky yang ditetapkan sebagai DPO.
Baca Selengkapnyasaat Taruna, Ia berhasil menjadi lulusan terbaik Adhi Makayasa di Akademi Kepolisian.
Baca Selengkapnya