Pencairan APBD lelet, RS di Maluku Tenggara kekurangan obat
Merdeka.com - Rumah Sakit Umum Karel Sasuitubun Langgur di Kabupaten Maluku Tenggara, belakangan ini sering mengalami kekurangan persediaan obat-obatan. Dampaknya, banyak pasien yang kekurangan obat saat berobat di rumah sakit tersebut.
"Belakangan ini di RSU terjadi kekurangan obat-obatan, namun masyarakat diharapkan bisa memahami beberapa hal mendasar yang menyebabkan munculnya persoalan seperti ini," kata Pelaksana Tugas (Plt) RSU Karel Sasuitubun, Zulkifli Rabrusun seperti dilansir dari Antara, Kamis (11/7).
Penyebab kekurangan obat adalah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) belum jalan karena proses tender untuk pengadaan obat-obatan masih berlangsung. Selain itu, proses pengiriman obat-obatan dari provinsi sering mengalami keterlambatan padahal RSU Langgur merupakan sebuah rumah sakit rujukan. Biasanya rumah sakit tersebut menerima pasien dari beberapa kabupaten lain seperti Kota Tual, Kabupaten Kepulauan Aru dan Kabupaten Maluku Barat Daya.
-
Siapa yang mengalami masalah kesehatan? Batuk kering dan sesak napas dialami Kama, putra bungsu Zaskia Adya Mecca.
-
Siapa yang seringkali kesulitan minum obat? Menurut Pfizer, hingga 50 persen orang mengalami kesulitan menelan obat. Salah satu penyebab utamanya adalah karena rasa yang tidak enak dari obat itu sendiri.
-
Siapa yang terdampak dari kurangnya dokter? Pandemi Covid-19 telah menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya mempersiapkan perlindungan baik jiwa maupun kesehatan demi menjaga stabilitas keuangan keluarga.
-
Di mana jalan rusak yang membuat warga harus menandu pasien? Sejumlah penduduk di Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar, Sumatra Utara, harus berjuang saat merujuk seorang warga sakit menggunakan tandu.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Apa saja contoh kata-kata untuk orang sakit? Kata-kata untuk orang sakit bisa berupa doa, harapan, nasihat, atau ungkapan cinta dan perhatian. Kata-kata ini bisa membuat orang yang sakit merasa lebih tenang, kuat, dan bersemangat untuk melawan penyakitnya.
"Sebagai rumah sakit rujukan, maka bukan hanya pasien yang kami layani adalah sebatas dari masyarakat Maluku Tenggara, namun kami banyak menerima pasien dari wilayah-wilayah kabupaten/kota lainnya termasuk menerima pasien dari Papua Barat, sehingga menyebabkan akhir-akhir ini terjadinya kekurangan obat-obatan," katanya.
Kalau RSU ini yang hanya menggunakan sumber dana dari APBD Malra dan secara khusus memberikan pelayanan kesehatan kepada warga setempat, tentunya keperluan obat-obatan dapat terpenuhi dan tidak ada yang akan mengeluh. "Guna menjaga keperluan akan kebutuhan obat-obatan saat ini, untuk sementara digunakan pos-pos anggaran lainnya seperti Jamkesmas dan Askesos untuk pengadaan obat-obatan sambil menunggu anggaran APBD berjalan," kata Zulkifli. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang dokter bernama M Ramadhani Soeroso viral di media sosial usai mengkritik manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Pirngadi Medan.
Baca SelengkapnyaRSUD Pirngadi Medan tak menampik dalam proses distribusi obat mengalami keterlambatan. Namun kini obat-obatan itu telah tiba di RSUD Dr.Pirngadi Medan.
Baca SelengkapnyaSeorang dokter bernama M Ramadhani Soeroso viral di media sosial usai mengkritik manajemen RSUD Dr. Pirngadi Medan lantaran ketiadaan stok obat di RS itu.
Baca SelengkapnyaGhufron Mukti mengaku heran kerap disalahkan karena kekurangan obat dan dokter. Padahal, masalah tersebut bukan tanggung jawabnya.
Baca SelengkapnyaBerbagai penyakit itu timbul setelah warga tidur di luar rumah selama beberapa hari terakhir.
Baca SelengkapnyaKekurangan dokter dirasakan di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Gunungkidul. Lantas berapa jumlah dokter yang dibutuhkan di sana?
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di 2022.
Baca SelengkapnyaBocah yang sakit itu sudah tampak lemas. Hidungnya terus mengeluarkan darah.
Baca SelengkapnyaPintu gerbang masuk RSUD dr. M. Haulussy Ambon, Maluku, digembok oleh pihak Yohanes Tisera alias Buke selaku pemilik lahan.
Baca SelengkapnyaDari 45,64 persen tersebut, sebanyak 4,17 persen atau 190 puskesmas di Indonesia tak memiliki dokter.
Baca Selengkapnya6.333 Puskesmas yang belum memiliki jumlah tenaga kesehatan yang sesuai standar.
Baca SelengkapnyaRumah sakit di Mojokerto kewalahan menampung pasien anak. Sejumlah anak sakit tak kebagian kamar.
Baca Selengkapnya