Pencari Bonsai Hanyut dan Tewas di Sungai Belawan
Merdeka.com - Seorang pria, Sudarmaji (38), ditemukan tak bernyawa di Sungai Belawan, Deli Serdang, Sumut, Selasa (6/10). Pria ini dilaporkan hanyut saat mencari tanaman bonsai di tepi sungai itu.
Berdasarkan informasi dihimpun, Sudarmaji, warga Dusun I Desa Kelambir V, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, dilaporkan terpeleset dan jatuh ke sungai, Minggu (4/10) sekitar pukul 13.30 WIB. Peristiwa itu terjadi saat dia bersama seorang rekannya menyusuri tepian Sungai Belawan yang ada di Desa Kelambir V Kampung.
Melihat Sudarmaji terpeleset, rekannya berupaya menolong. Namun dia tak berdaya karena arus sungai sangat deras. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke aparat setempat dan diteruskan ke Kantor SAR Medan.
-
Siapa yang terdampak banjir Demak? Akibat peristiwa ini, sebanyak 4.000 rumah yang tersebar di lima desa serta area pertanian seluas 275 hektare terdampak banjir.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Bagaimana reaksi warga Demak saat sumur meluber? 'Terus saya keluar, nyari orang-orang. Mereka langsung ke sini, langsung diviralkan. Biasanya nggak pernah,' kata Siti Aminah, pemilik sumur tersebut, dikutip dari YouTube Liputan6 pada Senin (18/9).
-
Apa yang terjadi pada sumur di Demak? 'Sumur kebak, ini kok bisa kebak. (Sumur penuh air, kok bisa penuh ini). Di Demak ini,' ujar salah seorang warga seperti dalam video yang diunggah akun Instagram @demakhariini pada Jumat (15/9).
-
Kenapa Desa Kawar tenggelam? Merasa dirinya dianggap layaknya binatang, sang nenek menyumpahi mereka karena telah durhaka terhadapnya. Sontak, langit di Desa Kawar seketika mendung, kemudian terjadi hujan lebat dan dilanda gempa bumi.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
Personel Kantor SAR Medan bergabung dengan aparat TNI, Polri dan masyarakat langsung diterjunkan dan melakukan pencarian mulai dari lokasi Sudarmaji terpeleset ke hilir sungai. Jasadnya baru ditemukan pada hari ketiga operasi.
"Sekitar pukul 09.59 WIB tadi, korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sejauh sekitar 7 Km dari titik awal," jelas Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus.
Setelah ditemukan, jasad Sudarmaji dievakuasi ke rumah duka. “Saat ini korban sudah disemayamkan di rumah duka. Operasi SAR dinyatakan ditutup,” pungkas Sariman.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaBerikut potret dua TNI berjibaku selamatkan petani yang terseret arus deras sungai Lekukan.
Baca SelengkapnyaSaksi berusaha mencari korban namun takut turut dimangsa.
Baca SelengkapnyaKedua jenazah ditemukan tak jauh dari bendungan PT Wampu Electric Power (WEP)di Desa Rih Tengah, Kecamatan Kutabuluh, Karo.
Baca SelengkapnyaProses penyelamatan itu berjalan dengan menegangkan. Namun endingnya justru bikin warganet heran.
Baca SelengkapnyaNasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaKasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).
Baca SelengkapnyaBeberapa jam kemudian, mayat korban ditemukan tak jauh dari TKP.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaMemasuki hari kedua pecarian, tim sudah melibat TNI dan Polri.
Baca SelengkapnyaAN berusaha menyelamatkan istrinya, RZ (30) dan anaknya, FH, yang masih berusia lima tahun, agar tidak hanyut.
Baca SelengkapnyaJasad korban ini tidak dibawa ke puskesmas atau RSUD, tetapi langsung dibawa ke rumah duka.
Baca Selengkapnya