Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pencarian pesawat Trigana Air terhambat cuaca dan bentang alam

Pencarian pesawat Trigana Air terhambat cuaca dan bentang alam trigana air. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Pencarian pesawat ATR 42-300 dengan nomor penerbangan IL267 yang jatuh saat bertolak dari Bandara Sentani menuju Oksibil, Papua, milik maskapai Trigana Air terus digelar. Namun, kondisi alam dan cuaca sedikit menghambat operasi itu.

"Tantangan yang kita hadapi saat melakukan operasi SAR di Papua yaitu masalah geografi (ketinggian) dan cuaca, sehingga para anggota SAR harus memperhitungkan dalam melakukan kegiatan SAR," Kepala Badan SAR Nasional, Marsdya TNI Fx. Bambang Sulistiyo, dalam jumpa pers di Lanud Jayapura, Senin (17/8).

Bambang mengatakan, koordinat lokasi penemuan serpihan pada 04 derajat 49 menit 289 detik arah Selatan dan 140 derajat 29 menit 953 detik arah Timur. Jarak dari Bandara Oksibil diperkirakan 7 Nautical Mile.

Menurut Bambang, posko operasi pencarian didirikan di dua lokasi. Yaitu Posko Taktis di Bandara Oksibil dan Jayapura. "Untuk pihak keluarga korban ditempatkan di kantor Trigana, dan RS Bhayangkara untuk Tim DVI/identifikasi)," ujar Bambang.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapal LCT Citra XX Hilang di Laut Papua, Pesawat Pengintai TNI AU Diterjunkan Bantu Pencarian
Kapal LCT Citra XX Hilang di Laut Papua, Pesawat Pengintai TNI AU Diterjunkan Bantu Pencarian

Pesawat Boeing surveillance atau pengintai, untuk membantu proses pencarian kapal LCT XX yang hilang di Laut Papua.

Baca Selengkapnya
Curah Hujan Tinggi Jadi Kendala Evakuasi Korban Longsor Gorontalo
Curah Hujan Tinggi Jadi Kendala Evakuasi Korban Longsor Gorontalo

Evakuasi korban longsor Tulabolo pada hari keempat terkendala cuaca

Baca Selengkapnya
Evakuasi Bangkai Pesawat TNI Super Tucano Terkendala Cuaca dan Medan yang Ekstrem
Evakuasi Bangkai Pesawat TNI Super Tucano Terkendala Cuaca dan Medan yang Ekstrem

Baru beberapa bagian dari dua bangkai pesawat telah berhasil dievakuasi dari lokasi kecelakaan.

Baca Selengkapnya
Tim SAR Alami Kendala Ini saat Evakuasi Korban Pesawat Smart Air yang Jatuh di Hutan Kaltara
Tim SAR Alami Kendala Ini saat Evakuasi Korban Pesawat Smart Air yang Jatuh di Hutan Kaltara

Tim SAR Gabungan menghadapi kendala saat mengevakuasi korban pesawat kargo Smart Aviation di Hutan Kaltara.

Baca Selengkapnya
Cuaca Buruk Ancam Keselamatan, Satpolairud Tasikmalaya Minta Nelayan Tak Melaut
Cuaca Buruk Ancam Keselamatan, Satpolairud Tasikmalaya Minta Nelayan Tak Melaut

Cuaca buruk menyebabkan gelombang tinggi di perairan Tasikmalaya, Satpolairud minta nelayan tak melaut dulu.

Baca Selengkapnya
Pesawat Smart Air Tarakan-Binuang Belum Ditemukan, Tim SAR Hadapi Medan Berat
Pesawat Smart Air Tarakan-Binuang Belum Ditemukan, Tim SAR Hadapi Medan Berat

Upaya tim gabungan menyusuri lokasi yang diperkirakan sebagai titik jatuh pesawat kargo Smart Air yang hilang kontak belum membuahkan hasil.

Baca Selengkapnya
Update Terbaru Proses Evakuasi 8 Penambang di Banyumas, Tiga Anggota Tim SAR Diterjunkan ke Dalam Lubang
Update Terbaru Proses Evakuasi 8 Penambang di Banyumas, Tiga Anggota Tim SAR Diterjunkan ke Dalam Lubang

Proses evakuasi terkendala air tanah yang keruh serta lubang yang sempit

Baca Selengkapnya
Upaya Mengungkap Penyebab Jatuhnya Dua Pesawat Super Tucano
Upaya Mengungkap Penyebab Jatuhnya Dua Pesawat Super Tucano

Kasau telah mengeluarkan surat perintah penyelidikan. Sehingga penyebab jatuhnya pesawat masih diselidiki.

Baca Selengkapnya
Kisah Pelayaran Kapal Arimbi, Kirim Gas Elpiji ke Pelosok Negeri
Kisah Pelayaran Kapal Arimbi, Kirim Gas Elpiji ke Pelosok Negeri

Sebagai pelaut mereka memiliki banyak tantangan yang harus dihadapi di laut lepas.

Baca Selengkapnya
Seorang Dokter Hilang di Perairan Lombok, 4 Hari Belum Ditemukan
Seorang Dokter Hilang di Perairan Lombok, 4 Hari Belum Ditemukan

Dokter tersebut hilang setelah perahu yang digunakan untuk memancing ikan terbalik dihantam gelombang

Baca Selengkapnya
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya
Jatuhnya Air Asia QZ8501 di Selat Karimata 28 Desember 2014, Berikut Kronologinya

AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.

Baca Selengkapnya
Dua Pesawat Super Tucano Kecelakaan Diduga Akibat Cuaca Buruk
Dua Pesawat Super Tucano Kecelakaan Diduga Akibat Cuaca Buruk

Marsma Agung mengaku belum dapat memastikan penyebab pastinya.

Baca Selengkapnya