Pencemaran Kali Bekasi Semakin Parah, Airnya Berwarna Hitam dan Bau
Merdeka.com - Kondisi air Kali Bekasi menghitam dan menimbulkan aroma tidak sedap sejak sepuluh hari lalu. Pencemaran berat ini menyebabkan produksi air di PDAM Tirta Patriot menyusut, dari semula 490 liter perdetik menjadi 420 liter perdetik. Pelanggan pun protes.
Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Masriwati mengatakan, pencemaran terjadi sejak di wilayah hulu Kali Cileungsi di Kabupaten Bogor. Hal itu terungkap setelah instansinya menyusuri aliran sungai tersebut.
"Kami menyarankan agar masyarakat tidak menyentuh air Kali Bekasi, takut iritasi dan gatal, apalagi untuk kebutuhan sehari-hari, sangat tidak disarankan," ujarnya, Kamis (1/8).
-
Mengapa sumber air belerang terlihat kotor? 'Dulu waktu saya ke sini masih bersih. Tapi waktu saya ke sini lagi kok ada bunga-bunga sesajen. Mungkin kepercayaannya seperti itu dari pengunjung,' kata Martini.
-
Kenapa suplai air PAM berkurang? Akibatnya, kuantitas air PAM yang sampai ke masyarakat menjadi berkurang.
-
Kenapa warga Lebak kekurangan air bersih? Memasuki musim kemarau, sejumlah wilayah di Banten mulai mengalami kesulitan air bersih. Di Kabupaten Lebak misalnya, warga sekitar terpaksa memanfaatkan air sungai untuk memenuhi kebutuhan mencuci pakaian hingga air minum.
-
Kenapa warga kesulitan air bersih? Kekeringan tahun ini disebabkan oleh fenomena El Nino yang membuat curah hujan sangat rendah.
-
Di mana air bersih semakin menipis? Contohnya, di Australia sebagian besar airnya berasal dari air hujan yang masuk ke saluran air utama yang mereka miliki.
-
Apa dampak buruk kaporit di air minum? Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi air berkaporit dalam jangka panjang dapat berdampak negatif bagi kesehatan.
Berdasarkan catatan merdeka.com, pencemaran berat di Kali Bekasi bukan yang pertama. Berikut serangkaian pencemaran di Kali Bekasi dari tahun 2017:
1. Senin, 17 Juli 2017 Kali Bekasi Berubah Warna Menjadi Hijau-Biru
Air Kali Bekasi mendadak berubah warna menjadi hijau kebiruan. Ikan-ikan banyak yang mati akibat pencemaran itu. Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi mengidentifikasi pencemaran disebabkan pembuangan limbah bekas pencucian jin milik PT Millenium Laundry di Bantargebang. Perusahaan ini sudah disegel.
2. Rabu, 27 September 2017 Kali Bekasi 'Bersalju'
Kali Bekasi tercemar limbah deterjen sehingga muncul busa tebal di sepanjang aliran sungai alam. Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi menyebut limbah deterjen itu berasal dari Bogor. Di sana ada aktivitas perusahaan mencuci drum bekas deterjen.
3. Kamis, 17 Mei 2018 Kali Bekasi Bau dan Berbusa
Air di Kali Bekasi tercemar berat, sehingga menimbulkan busa di permukaan disertai aroma tidak sedap. Hal ini menyebabkan banyak ikan menggelepar mabuk. Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi menyebut sumber pencemaran diduga berasal dari sedimentasi atau endapan lumpur di dasar kali yang naik.
4. Minggu, 12 Agustus 2018 Kali Bekasi Menghitam dan Berbau Menyengat
Air Kali Bekasi mendadak menghitam, dan mengeluarkan bau tak sedap. Dinas Lingkungan Hidup menyebut penyebabnya karena endapan lumpur tebal naik ke permukaan. Gara-gara ini, PDAM Tirta Patriot menghentikan produksinya.
5. Senin, 3 September 2018 Kali Bekasi Berbusa Seperti Salju
Kali Bekasi diduga kembali tercemar limbah kimia pada Senin pagi, 3 September 2018. Buih tebal layaknya salju menutup permukaan kali. Dinas Lingkungan Hidup menelusuri bahwa sumber limbah berasal dari Bogor.
6. 27 September 2018 Kali Bekasi Tercemar Lagi
Air di Kali Bekasi tercemar berat diduga akibat pembuangan limbah dalam jumlah besar. Akibatnya, PDAM terpaksa menghentikan produksinya yang berdampak pada 51 ribu pelanggan.
7. 18 Oktober 2018 Kali Bekasi Menghitam dan Berbau Menyengat
Air Kali Bekasi mendadak menghitam, dan mengeluarkan bau tak sedap. Dinas Lingkungan Hidup menyebut penyebabnya karena endapan lumpur tebal naik ke permukaan. Gara-gara ini, PDAM Tirta Patriot menghentikan produksinya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tercemarnya aliran Kali Bekasi ini menyebabkan pasokan air bersih untuk puluhan ribu warga Bekasi terganggu.
Baca SelengkapnyaSudah sebulan limbah industri berbahaya mencemari Kali Bekasi sehingga menghambat pasokan air bersih.
Baca SelengkapnyaDampaknya, produksi air bersih sempat dihentikan sehingga pelayanan kepada pelanggan terganggu.
Baca SelengkapnyaKondisi kali Ciliwung di musim kemarau saat ini sedang surut dan menghitam dengan banyak tumpukan sampah.
Baca SelengkapnyaBendungan ini menjadi tumpuan utama warga Jatisari dan sekitarnya. Sehari-hari, air dimanfaatkan untuk keperluan mandi, mencuci bahkan memasak
Baca SelengkapnyaPemerintah diminta tegas terhadap pabrik yang mencemari Sungai Cileungsi.
Baca SelengkapnyaSaat ini sebagian warga mengandalkan air tanah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah di Jakarta Barat dan Jakarta Utara bakal berkurang suplai air bersihnya
Baca Selengkapnyaaktivitas pertambangan emas ilegal yang marak di sekitarnya membuat air menjadi keruh pekat dan menyebabkan gatal-gatal.
Baca SelengkapnyaSebelum tercemar, Curug Parigi jadi wisata alam andalan warga pinggiran Jakarta.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir, kondisi Curug Parigi tampak memprihatinkan. Objek wisata alam andalan Bekasi itu airnya menghitam dan mengeluarkan bau tak sedap.
Baca SelengkapnyaKrisis air bersih menyebabkan warga Desa Karangasih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti memasak, mandi, hingga mencuci baju.
Baca Selengkapnya