Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pencemaran nama baik di FB, Deddy wajib lapor 2 kali seminggu

Pencemaran nama baik di FB, Deddy wajib lapor 2 kali seminggu facebook. © MSN.com

Merdeka.com - Setelah menjalani pemeriksaan sejak siang tadi di Mapolda Jawa Timur dan menjawab sekitar 25 pertanyaan penyidik terkait pencemaran nama baik di jejaring sosial Facebook (FB), aktivis sekaligus pemerhati sejarah dan budaya, Deddy Endarto dikenakan wajib lapor dua kali seminggu.

Dalam pemeriksaan itu, status Deddy naik sebagai tersangka. Deddy diperiksa penyidik dari Ditreskrimsus Polda Jawa Timur terkait komentarnya di akun FB miliknya. Dalam akun jejaring sosial miliknya itu, Deddy menyebut 'pengusaha hitam' yang diposting pada 5 Agustus 2013.

Meski tidak menyebut nama, istilah 'pengusaha hitam' itu dianggap mengarah pada nama Direktur PT Manunggal Sentral Baja (MSB), yaitu Sundoro Sasongko. Sebab, Deddy merupakan aktivis budaya yang getol memperjuangkan situs Trowulan yang merupakan situs Kerajaan Majapahit.

Orang lain juga bertanya?

Dan saat itu, PT MSB tengah mengerjakan proyek pembangunan pabrik baja di area situs Trowulan. "Dia (Deddy Endarto) sudah selesai diperiksa sejak siang tadi. Dia diberi 25 pertanyaan. Hasil pemeriksaan itu, Deddy dikenakan wajib lapor dua kali dalam seminggu," terang kuasa hukum Deddy, Chrisman Hadi, Jumat malam (3/1).

Mantan aktivis 98 ini juga mengatakan, kalau pihaknya tidak mengetahui sampai kapan status wajib lapor yang disandang Deddy itu berakhir. "Untuk masalah itu, mungkin bisa tanya langsung ke penyidik," katanya.

Seperti diketahui, sesuai Laporan Polisi Bernomor: LPB/781/IX/2013/Bareskrim, tertanggal 19 September 2013 lalu, Deddy dilaporkan oleh PT (MSB), terkait penghinaan atau pencemaran nama baik lewat media online.

Kemudian, kasus itu dilimpahkan ke Polda Jawa Timur, dan pada tanggal 28 November 2013, Deddy diperiksa sebagai saksi. Saat itu, dia dimintai keterangan terkait komentar 'pengusaha hitam' yang ditulis di akun FB-nya.

Pada 23 Desember, Deddy kembali dipanggil dengan status baru, yaitu sebagai tersangka. Tapi, dia tidak bisa hadir dengan alasan ada acara seminar di Jakarta. Dan baru pada panggilan kedua ini, hari ini, dia bisa hadir di Polda Jawa Timur.

Sementara itu, Deddy dikenal sebagai aktivis yang peduli terhadap cagar budaya yang menjadi kebanggaan bangsa, khususnya situs Kerajaan Majapahit di Trowulan. Apalagi, di Trowulan akan dibangun pabrik baja oleh PT MSB.

Deddy-pun tergerak untuk ikut memperjuangkan situs kerajaan yang didirikan oleh Raden Wijaya tersebut. Tak hanya Deddy, beberapa waktu lalu, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo juga ikut angkat bicara.

Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu juga menentang keras pendirian pabrik baja di Trowulan. Bahkan, Pakde Karwo berencana membangun kawasan Trowulan sebagai kawasan cagar budaya, dengan membangun rumah-rumah penduduk persis rumah-rumah zaman kerajaan yang terkenal dengan Maha Patih Gajah Mada-nya itu.

Namun, perjuangan Deddy itu justru menghantarkannya ke masalah hukum. Pasca-komentarnya di akun FB miliknya itu, pengelola komunitas pecinta sejarah dan budaya Wilwatikta ini, malah dipolisikan oleh pihak PT MSB. Dan hari ini status dia naik sebagai tersangka dan wajib lapor 2 kali seminggu. (mdk/mtf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Tetapkan Tiktoker Deedi Tjhandra Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Nama
Polisi Tetapkan Tiktoker Deedi Tjhandra Jadi Tersangka Kasus Pencemaran Nama

Kasus ini diusut Ditreskrimsus Polda Metro Jaya setelah menerima laporan dari seseorang berinsial NS.

Baca Selengkapnya
Denny Sumargo Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Laporkan Balik Farhat Abbas atas Dugaan Pengancaman
Denny Sumargo Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Laporkan Balik Farhat Abbas atas Dugaan Pengancaman

Denny Sumargo bersama pengacaranya hadir di Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan terkait laporan yang telah diajukan.

Baca Selengkapnya
Polisi Sebut Pegawai BUMN Tersangka Teroris Eks Anggota Mujahidin Indonesia Barat
Polisi Sebut Pegawai BUMN Tersangka Teroris Eks Anggota Mujahidin Indonesia Barat

Terduga teroris yang ditangkap di Bekasi berinisial DE (27).

Baca Selengkapnya
Rudi Simamora Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penistaan Agama
Rudi Simamora Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penistaan Agama

YouTuber di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Rudi Simamora, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama.

Baca Selengkapnya
Polda Metro Selidiki Laporan Aep yang Terintimidasi Akibat Konten Dede dan Dedi Mulyadi
Polda Metro Selidiki Laporan Aep yang Terintimidasi Akibat Konten Dede dan Dedi Mulyadi

Polisi masih mendalami laporan tersebut untuk memastikan adakah unsur tindak pidana atau tidak.

Baca Selengkapnya
Ngomongin Bos Sendiri di Medsos Ternyata Dilarang oleh Hukum, Begini Penjelasannya
Ngomongin Bos Sendiri di Medsos Ternyata Dilarang oleh Hukum, Begini Penjelasannya

Ternyata, ngomongin bos lewat media sosial adalah tindakan yang melanggar hukum, begini penjelasannya dari pengacara terkenal.

Baca Selengkapnya
Penuhi Panggilan Polisi, Said Didu: Saya Cuma Membela Rakyat Tertindas
Penuhi Panggilan Polisi, Said Didu: Saya Cuma Membela Rakyat Tertindas

Said dilaporkan oleh Ketua Apdesi Kabupaten Tangerang, Maskota.Saat datangi kantor polisi, Said ditemani puluhan masyarakat Pantai Utara (Pantura) Tangerang.

Baca Selengkapnya
Polisi Gerak Cepat Usut Laporan Politikus Demokrat Cipta Panca yang Dituding Terlibat Korupsi BTS Kominfo
Polisi Gerak Cepat Usut Laporan Politikus Demokrat Cipta Panca yang Dituding Terlibat Korupsi BTS Kominfo

Cipta Panca melaporkan akun Twitter @ghanieierfan usai dituding terlibat dalam korupsi proyek BTS Kominfo

Baca Selengkapnya
Heboh Anggota DPRD Kabupaten Bogor Selingkuh sampai Punya 4 Anak, Dibongkar Putrinya Sendiri di Medsos
Heboh Anggota DPRD Kabupaten Bogor Selingkuh sampai Punya 4 Anak, Dibongkar Putrinya Sendiri di Medsos

Akun @nitaainir menyebut sang ayah, Candra Kusuma yang juga kader Demokrat.

Baca Selengkapnya
Profil Candra Kusuma, Anggota DPRD Kabupaten Bogor yang Perselingkuhannya Dibongkar Anak di Medsos
Profil Candra Kusuma, Anggota DPRD Kabupaten Bogor yang Perselingkuhannya Dibongkar Anak di Medsos

DPC Demokrat Kabupaten Bogor akan membentuk Dewan Etik, selambatnya dalam 3 hari ke depan menyikapi kabar itu.

Baca Selengkapnya
Heboh Istri Laporkan Suaminya Prajurit TNI Selingkuh Malah Ditangkap, Polisi Ungkap Faktanya
Heboh Istri Laporkan Suaminya Prajurit TNI Selingkuh Malah Ditangkap, Polisi Ungkap Faktanya

Wanita tersebut terbelit dua kasus berbeda hingga ditetapkan sebagai tersangka

Baca Selengkapnya
Alasan Pemerintah dan DPR Pertahankan 'Pasal Karet' dalam Revisi UU ITE
Alasan Pemerintah dan DPR Pertahankan 'Pasal Karet' dalam Revisi UU ITE

DPR dan pemerintah menyepakati revisi UU ITE dalam pengambilan keputusan tingkat pertama.

Baca Selengkapnya