Pencuri spesialis bobol toko di Banda Aceh dibekuk saat beraksi

Merdeka.com - Dua pencuri spesialis pembobol toko di Banda Aceh berhasil diringkus anggota Polsek Kuta Alam, Banda Aceh. Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Zulkifli mengatakan, mereka melakukan pencurian di beberapa tempat. Kedua pelaku beraksi secara sendiri dan bersama-sama.

Tersangka pertama, Khairuddin ditangkap polisi di Jalan T Hasan Dek, Gampong Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Rabu (9/12) sekira pukul 04.00 WIB.

"Ditangkap saat hendak melakukan pencurian di kantor Bussan Auto Finance," kata Kombes Pol Zulkifli di Mapolsek Kuta Alam, Selasa (14/12).

Setelah dilakukan pengembangan dari tersangka pertama, ternyata Khairuddin melakukan pencurian selama ini dibantu temannya bernama Muhammad Nasir. Lantas pihak kepolisian langsung melakukan pengejaran Muhammad Nasir di Dusun Cot Mane, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen.

"Dari keterangan Khairuddin, mereka melakukan pencurian secara bersama dengan Muhammad Nasir sebanyak dua kali," jelasnya.

Aksi pencurian yang dilakukan bersama-sama pertama di toko pernak-pernik Gampong Peunayong, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh tanggal 30 Oktober 2015 pada pukul 03.00 WIB.

Kemudan TKP kedua di toko Bina Sejahtera di gampong Punge, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh sekitar pertengahan Oktober 2015 lalu pada pukul 02.00 WIB.

Sedangkan Khairuddin sendiri melakukan pencurian sendiri sebanyak 3 kali selama kurun waktu 2015. Di antaranya kantor Notaris di Jalan T Panglima Polem, Rumah Sakit Siwah, Peunayong dan Toko Pioner Peunayong, Banda Aceh.

"Ada banyak barang bukti yang telah kita amankan bersama tersangka," imbuhnya.

Barang bukti yang berhasil diamankan seperti satu unit sepeda motor Yamaha Mio Soul GT BL 3574 A, puluhan unit handphone berbagai merek serta sejumlah barang bukti lainnya.

"Mereka itu dijerat dengan pasal 363 KUH Pidana dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," tutupnya. (mdk/cob)