Penderita AIDS di Bekasi capai 711 orang
Merdeka.com - Komisi Penanggulangan AIDS, Kabupaten Bekasi, mencatat jumlah pengidap HIV/AIDS di wilayah setempat mencapai 711 orang. Jumlah itu cenderung mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.
Pengelola Program KPA Kabupaten Bekasi, Ade Bawono, mengatakan, jumlah tersebut tercatat hingga Desember 2014. Jika dibanding tahun sebelumnya, terjadi kenaikan sebanyak 95 orang. Tahun lalu, pihaknya pihaknya mencatat kasus HIV/AIDS sebanyak 616 orang.
"Penyebabnya faktor hubungan seksual dan penularan dari ibu kepada bayinya," katanya, Sabtu (20/12).
-
Kapan target pencapaian 95-95-95 untuk HIV di Indonesia? Strategi ini bertujuan mencapai target ambisius 95-95-95 guna mengakhiri epidemi AIDS pada tahun 2030.
-
Apa itu HIV/AIDS? HIV adalah singkatan dari human immunodeficiency virus atau virus yang dapat membuat sistem kekebalan tubuh manusia melemah.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Siapa yang terkena dampak infeksi HIV di Brasil? Enam pasien yang menjalani transplantasi organ di Rio de Janeiro, Brasil, terkonfirmasi positif terinfeksi virus HIV setelah menerima organ yang terkontaminasi dari layanan donasi organ di wilayah tersebut.
Menurut dia, masih banyak penderita HIV/AIDS yang tidak menyadari kalau dirinya terinfeksi sehingga, penderitanya tetap melakukan hubungan seksual. Dengan begitu, secara otomatis menularkan virus kepada pasangannya lalu menular dari ibu kepada bayinya.
Untuk mencegahnya, kata dia, Pemerintah Kabupaten Bekasi bersama Dinas Kesehatan dan sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat terus menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat ihwal bahaya HIV/AIDS, sebab hingga kini belum ada obatnya.
Pemerintah juga menambah Puskesmas yang melayani penderita HIV/AIDS dari 3 unit menjadi 10 unit. Di puskesmas itu, petugas setiap tahun ada program pemeriksaan CD4 secara gratis dengan kuota 200 orang dan pihaknya menjamin ketersediaan obat.
"Stok obat antiretroviral (arv) di RSUD Kabupaten Bekasi tersedia," ujar dia.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat dari tahun 2008 hingga Mei 2024
Baca SelengkapnyaSelain Kota Semarang, disusul Kabupaten Kendal terdapat temuan 129 kasus HIV dan Kabupaten Jepara 127 kasus HIV
Baca Selengkapnya910 orang dari 1.917 penyitas lainnya berhasil tersupresi. Namun bukan berarti sembuh, melainkan potensi penularannya sudah berkurang.
Baca SelengkapnyaKemenkes melaporkan kasus cacar monyet di Indonesia bertambah menjadi tujuh.
Baca SelengkapnyaRatusan ribu anak tercatat menderita ISPA hingga Juli 2023.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaSaat ini, seluruh pasien sedang menjalani perawatan intensif di ruang isolasi sejumlah rumah sakit Jakarta.
Baca SelengkapnyaKemenkes ungkap gejala dari virus cacar monyet atau monkeypox
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan persebaran kasus Mpox di Jakarta tahun 2024, terdapat 11 kasus Mpox yang tersebar di delapan kecamatan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKasus cacar monyet di DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, hanya 33.590 penyandang HIV atau sekitar 51 persen saja yang rutin mengonsumsi obat hingga saat ini.
Baca Selengkapnya