Penembak pemotor di Cibinong anggota Kostrad berpangkat Serda
Merdeka.com - Anggota TNI penembak pengendara motor di Cibinong, Jawa Barat telah teridentifikasi. Pelaku merupakan personel Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) berpangkat Sersan Dua (Serda).
"Penembakan terhadap korban saudara Japra (40) dilakukan oleh Serda YH anggota Kostrad Cilodong," ujar Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kapendam) Siliwangi Kolonel Robertson dalam keterangan persnya kepada wartawan, Selasa (3/11).
Sehari-hari, YH diketahui bertugas sebagai Baintel 2/3/A Kie Taipur Yon Intel Kostrad. Sebelum melepaskan tembakan, pelaku sempat terlibat adu mulut dengan korban.
-
Siapa yang terlibat dalam kontak tembak? Kontak tembak terjadi antara Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 133/Yudha Sakti dengan OPM wilayah Sorong Raya.
-
Siapa yang terlibat dalam baku tembak tersebut? Anggota Brimob dan TNI yang dikerahkan untuk menjaga keamanan Papua dan menumpas KKB juga mengalami masalah yang cukup pelik. Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Siapa yang tewas dalam kontak senjata? 'Adapun identitas KKB yang tewas yakni, Oni Kobagau, Jaringan Belau, Agustia, dan Ones,' tutur Faizal kepada wartawan, Rabu (24/1/2024).
Sebelumnya, seorang anggota TNI dilaporkan menembak seorang pengendara hingga tewas di Jl Mayor Oking, Cibinong, Bogor. Bunyi letusan pistol sempat diduga sejumlah warga sebagai bunyi petasan.
"Untuk info itu benar tapi belum ada laporan dari petugas di lapangan," terang petugas sentra pelayanan Polsek Cibinong, Iptu Hidayat ketika dikonfirmasi oleh merdeka.com di Jakarta, Rabu (3/10).
Sempat mencoba melarikan diri, anggota TNI penembak pengendara motor hingga tewas berhasil dibekuk di Citereup, Bogor. Saat ini, pelaku sudah diserahkan melalui Polisi Militer (POM) untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Ya sudah ditangani (ditangkap). (Pelaku) sudah dibawa PM ke Jakarta," terang petugas Polsek Citereup yang tak disebutkan namanya ketika dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (3/11).
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral aksi pemukulan di jalan oleh pria yang ngaku-ngaku sebagai anggota Kopassus.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaTotal sebanyak 45 orang prajurit Yonarmed 2/Kilap Sumagan masih terus menjalani pemeriksaan secara maraton.
Baca SelengkapnyaPengendara pajero sempat memberi klakson panjang kepada pemotor
Baca SelengkapnyaViral video berisi aksi seorang pria yang terlibat cekcok dengan pengendara lain saat berkendara di jalan kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor pun menetapkan dua tersangka yaitu Bripda IMS usia 23 tahun sebagai pengguna senjata api, dan Bripka IG usia 33 tahun sebagai pemilik senjata api.
Baca SelengkapnyaPelaku langsung melarikan diri hingga akhirnya diamankan polisi di tempat persembunyiannya di Cengal
Baca SelengkapnyaSeorang pengedara motor menembakkan airsoft gun ke udara, lantaran tidak sabar mengantre.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaInsiden perwira polisi menembak rekannya sendiri terjadi di Mapolres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaBudi Gunawan memastikan proses hukum terhadap insiden ini terus berjalan.
Baca SelengkapnyaKorban yang ditembak berinisial berinisial IDB (43) dan pelurunya tepat mengenai bagian belakang atas kepala korban.
Baca Selengkapnya