Penerima Bung Hatta Anti-Corruption Award salut pada Wali Kota Risma
Merdeka.com - Penerima Bung Hatta Anti-Corruption Award (BHACA), Bupati Batang, Jawa Tengah, Yoyok Riyo Sudibyo menuturkan, saat pertama kali menjalankan tugasnya, mantan anggota TNI ini mengaku tidak memiliki pengalaman dalam memimpin birokrasi. Hal itu berbeda dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, salah seorang pemimpin daerah yang juga menerima penghargaan BHACA.
"Pengalaman saya berbeda dengan Bu Risma. Sebagai Bupati, saya sama sekali tidak punya pengalaman ilmu birokrasi, dan ilmu anggaran," kata Yoyok usai menerima penghargaan BHACA, di Gedung Graha Niaga, Jakarta, Kamis (11/10).
Dirinya tidak pernah membayangkan akan memimpin bawahan sekitar 8.700 orang. Apalagi dirinya harus mengelola anggaran Rp 1,2 triliun per tahun.
-
Siapa yang menjadi ketua tim pemenangan RK-Suswono di Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa yang terbiasa menjadi pemimpin? Melansir dari bustle.com, suatu tinjauan studi besar yang dilakan di University of Goergia menemukan bahwa anak pertama cenderung memegang posisi pemimpin dalam ranah pekerjaan.
-
Siapa yang bisa menjadi pemimpin? Pemimpin adalah individu yang memiliki otoritas formal atau informal untuk memimpin dan mengarahkan orang lain dalam mencapai tujuan tertentu.
-
Apa jabatan terbaru Komjen Rycko? "Komjen Pol Prof. Dr. H. Rycko Amleza Dahniel, Msi. NRP 66080389 Kalemdiklat Polri dimutasi sebagai Pati Denuss 88 At Polri (Persiapan Penugasan Luar Struktur),"
"Yang saya lakukan apa? Saya bekerja sambil belajar. Dan ternyata saya temukan di situ, yang tadi disampaikan Bu Risma, tentang sistem," ujarnya.
Yoyok mengatakan, dalam menjalankan roda pemerintahan, dirinya mengikuti sistem yang dijalankan Risma, e-government. Dia pun berharap, seluruh daerah di Indonesia meniru sistem tersebut.
"Mengikuti sistem Bu Risma yang diakui luar biasa, kenapa tidak diperintahkan oleh pemerintah pusat, semua kabupaten se-Indonesia niru. Apa susahnya?" pungkasnya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usut punya usut, rupanya bukan hanya Jokowi, Presiden RI yang dijuluki 'Pak Lurah'.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaTito menjelaskan, jika penilaian penghargaan itu tidak dilakukan oleh Kemendagri
Baca SelengkapnyaAksinya pun menimbulkan suara hingga membuat Jokowi hingga para hadirin terkekeh.
Baca SelengkapnyaDalam laporan LHKPN tersebut, Yuli tidak melaporkan aset berupa rumah atau tanah.
Baca SelengkapnyaIa sudah menduduki posisi penting di PSIS Semarang saat usianya masih 19 tahun
Baca SelengkapnyaMenurut Suswono, apa yang sudah terjadi kepadanya saat ini yakni menjadi Bacawagub sudah merupakan takdir dari Tuhan.
Baca SelengkapnyaBikin heran kenapa ojol ini salim kepada penumpangnya. Ternyata yang diantar adalah Bang Yos, atau Pak Sutiyoso, mantan Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaGibran Bicara soal Wali Kota Penerusnya: Saya Yakin Pak FX Rudy Punya Banyak Stok
Baca SelengkapnyaSaat menjabat sebagai Danrem di Palu, ia dekat dengan dengan pejabat setempat mulai dari Gubernur sampai Walikota.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal bintang satu Polri ungkap rasa bahagianya bisa belajar langsung dari sang 'Guru Bangsa'. Siapa yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaPolisi ini pernah memiliki senior yang mendoakannya tak jadi Kapolsek Lubuk Batu Jaya saat masih sama-sama Bintara. Namun kini yang terjadi justru sebaliknya.
Baca Selengkapnya