Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penerima dana desa harus dibekali ilmu kelola administrasi

Penerima dana desa harus dibekali ilmu kelola administrasi Demo dana desa di Istana. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Ketua DPRD Jabar Haris Yuliana meminta aparat desa tidak takut menggunakan alokasi dana desa (ADD). Meski ditemukan adanya penyalahgunaan dibeberapa daerah, tapi aparatur desa justru ditantang untuk bisa menggunakan dengan pertanggung jawaban yang transparan.

Haris melihat, terdapat masalah mendasar yang membuat aparatur desa menjadi korban. Menurutnya, sebelum menggulirkan program ini, pemerintah pusat memang belum mematangkan penerima ADD untuk bisa dimintai pertanggung jawaban secara rinci.

"Ini ada masalah mendasar yang tidak dimiliki oleh aparatur desa dan juga tidak dipersiapkan secara maksimal oleh pemerintah pusat sebelum menggulirkan program ini," ujarnya, Kamis (14/9).

Orang lain juga bertanya?

Ia melihat, aparatur desa tidak siap dalm mengelola dana desa yang nominalnya sangat besar. Dana yang besar tersebut, menjadi sebuah beban yang cukup berat bagi aparatur desa. Apalagi, mereka tidak dibekali mekanisme yang jelas dan mendetail untuk mengelola dana desa tersebut.

"Jadi ada kolerasi yang sangat erat antara dana desa dengan kesiapan apaturnya. Jika secara mekanisme dan administrasi tidka siap, maka aparatur desa yang menjadi korban," ungkapnya.

Secara pribadi, Haris sudah memprediksi permasalahan ini akan terjadi. Indikasi yang sangat jelas adalah tidak adanya panduan mekanisme penggunaan dana desa dan sistem pelaporan yang diberikan kepada apratur desa.

"Dengan kata lain, infrastruktur pengelolaan dana desa tersebut belum dipahami secara menyeluruh oleh aparatur desa. Sehingga saat pemeriksaan ditemukan hal yang melanggar meski mungkin aparatur desa tidak melakukan korupsi," katanya.

Karena itu, ia mendesak pemerintah untuk melakukan pendampingan kepada aparatur desa dalam pengelolaan ADD tersebut. Jika tidak, maka akan banyak apatur desa yang menjadi korban akibat ketidak pahamanan dan penggunaan dan pengelolaan ADD tersebut.

"Supervisi harus secara simultan masuk ke setiap desa. Sehingga semua aparatur desa bisa mpaham secara komprehensif dalam pengelolaa ADD ini," tegasnya. (mdk/paw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jaksa Agung ke Kajari di Rakornas Sentul: Hati-hati Penanganan Korupsi Kepala Desa
Jaksa Agung ke Kajari di Rakornas Sentul: Hati-hati Penanganan Korupsi Kepala Desa

Karena saat menjabat, seorang kepala daerah mendadak akan mengelola uang hingga Rp1-2 miliar setiap tahun.

Baca Selengkapnya
Kemendagri Latih 172 Ribu Aparatur Mencegah Praktik Korupsi di Desa
Kemendagri Latih 172 Ribu Aparatur Mencegah Praktik Korupsi di Desa

Dengan pelatihan ini, Kemendagri berharap setiap desa dapat menjadi lebih maju, mandiri, dan sejahtera.

Baca Selengkapnya
Kabareskrim: Ada Kades Kumpulkan Dana Desa untuk Plesiran
Kabareskrim: Ada Kades Kumpulkan Dana Desa untuk Plesiran

Wahyu menilai, penyelewengan dana desa ini diakibatkan para kepala desa tak memiliki pengetahuan yang memadai.

Baca Selengkapnya
DPR Ajak Kades Perbaiki Pengelolaan Dana Desa
DPR Ajak Kades Perbaiki Pengelolaan Dana Desa

Kemenkeu mengalokasikan tambahan Dana Desa tahun 2023 sebesar Rp2 triliun untuk Desa yang berprestasi dalam mengelola Dana Desa.

Baca Selengkapnya
Gandeng BPK, Anggota Komisi XI Ingin Pengelolaan Dana Desa Lebih Akuntabel
Gandeng BPK, Anggota Komisi XI Ingin Pengelolaan Dana Desa Lebih Akuntabel

Anggaran Dana Desa terus meningkat. Tahun ini, APBN telah menganggarkan Rp70 triliun untuk Dana Desa.

Baca Selengkapnya
Hadir di Rakernas Apdesi, Anies Ingin Desa Bukan Jadi Penopang Kota, Tapi Kekuatan Bangsa
Hadir di Rakernas Apdesi, Anies Ingin Desa Bukan Jadi Penopang Kota, Tapi Kekuatan Bangsa

Harapan Anies agar desa menjadi lebih mandiri demi mewujudkan kesejahteraan rakyatnya.

Baca Selengkapnya
Wamenkeu Thomas Minta Kepala Desa Kelola Dana Desa Secara Transparan
Wamenkeu Thomas Minta Kepala Desa Kelola Dana Desa Secara Transparan

Tomy meminta para kepala desa agar mampu mendorong pengelolaan anggaran Dana Desa lebih transparan.

Baca Selengkapnya
Ganjar Buka Rakernas PAPDESI: Saya Titip Makmurkan Desa dan Warganya
Ganjar Buka Rakernas PAPDESI: Saya Titip Makmurkan Desa dan Warganya

Ganjar juga mendorong agar pemerintahan desa untuk memperbanyak pelatihan peningkatan SDM di desa.

Baca Selengkapnya
Gubernur Sulteng Semangati Jajaran Milenial: Perangkat Desa Generasi Muda Tak Boleh Takut Selagi Benar
Gubernur Sulteng Semangati Jajaran Milenial: Perangkat Desa Generasi Muda Tak Boleh Takut Selagi Benar

Pada kesempatan itu, ia berpesan agar aparat desa mengikuti kegiatan tersebut dengan serius.

Baca Selengkapnya
Kemendagri Ingatkan Pemda Utamakan Alokasi Dana Pendidikan dan Infrastruktur
Kemendagri Ingatkan Pemda Utamakan Alokasi Dana Pendidikan dan Infrastruktur

Fatoni sebagai keynote speech membahas isu terkini terkait pengelolaan keuangan negara untuk mengoptimalkan pelayanan publik.

Baca Selengkapnya
Kemendagri Sentil Pengelolaan Sampah Pemda: Anggaran Cuma di Bawah 0,5 Persen
Kemendagri Sentil Pengelolaan Sampah Pemda: Anggaran Cuma di Bawah 0,5 Persen

Perlu ada integrasi yang serius dalam pengelolaan sampah di daerah

Baca Selengkapnya
Bahas Transformasi Desa, Kongres Desa Dorong Masyarakat Berdaulat Menuju Indonesia Emas
Bahas Transformasi Desa, Kongres Desa Dorong Masyarakat Berdaulat Menuju Indonesia Emas

Aria berharap Kongres Desa ini menjadi pemantik bagi semua stakeholder untuk sama-sama memajukan desa.

Baca Selengkapnya