Pengacara kondang di Pekanbaru diduga terlibat penyanderaan
Merdeka.com - Asep Ruhiat SH MH seorang pengacara kondang di Pekanbaru diduga terlibat penyanderaan terhadap Afyan Rinaldi selama tiga bulan di Jalan Pala Marpoyan Damai Pekanbaru. Terkait hal ini Asep Ruhiat dijadwalkan dipanggil penyidik Polresta Pekanbaru, Jumat (9/5) siang. Namun ia tidak terlihat.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Arief Fajar Satria saat dikonfirmasi wartawan membenarkan jadwal pemeriksaan tersebut. Pihaknya mengaku berkoordinasi dengan pihak Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) dalam mengusut kasus penyanderaan itu. "Hari ini memang jadwal pemeriksaan Asep Ruhiat," kata Arief.
Informasi yang dirangkum di kepolisian, dugaan penyanderaan terhadap Afyan Rinaldi diduga dilakukan oleh Adrianto Adi yang merupakan Klien tetap dari Pengacara Asep Ruhiyat. Hal itu dilakukan karena Afyan Rinaldi pernah diduga menggelapkan uang Adrianto Adi dengan nominal Rp 54 miliar dengan modus penanaman modal Forex.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Kenapa Ade Armando dilaporkan ke Polda DIY? Salah seorang pelapor dari Paman Usman yang juga Lurah Karangwuni, Kulon Progo, Anwar Musadad, mengaku para lurah di DIY merasa sakit hati dengan pernyataan Ade Armando.
-
Apa yang dilakukan Polda ke Aiman? 'Tim penyelidik kembali telah melayangkan surat undangan klarifikasi terhadap Aiman Witjaksono untuk dilakukan klarifikasi yang diagendakan dilakukan pasa hari Selasa, 5 Desember 2023 pukul 09.00 Wib di ruang riksa Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya,' kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya, Minggu (3/12).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang melaporkan Ade Armando? Tercatat sudah ada dua kelompok masyarakat yakni Aliansi Masyarakat Jogja Istimewa dan Paguyuban Masyarakat Ngayogyakarta Untuk Sinambungan Keistimewaan (Paman Usman) yang melaporkan Ade ke Polda DIY.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
Dalam kasus penipuan yang dilakukan Afyan Rinaldi, ia dilaporkan ke Mabes Polri atas kasus penipuan dan penggelapan, pada tahun 2012, dengan nomor laporan LP/972/xii/2012/ Bareskrim.
Bahkan, Polda Riau telah menetapkan status Afyan Rinaldi sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan nomor surat No. Pol: DPO/05/11/2013/Reskrimum. Meski sudah ditemukan polisi, namun, polisi belum menahan DPO itu.
Keluarga Afyan Rinaldi melaporkan penyanderaan tersebut ke Mapolresta Pekanbaru. Afyan Rinaldi ditemukan di Jalan Pala, Marpoyan Damai Pekanbaru, beberapa waktu yang lalu. Namun, diinformasikan, Afyan ditemukan dalam kondisi sehat.
Di tempat penyanderaan itu, polisi menemukan adanya gudang rokok ilegal yang disebut milik Adrianto Adi. Polisi menggerebek gudang rokok UD Jaya Bersama itu, Jumat (2/5) lalu. Ribuan rokok dengan enam merek rokok tanpa cukai diamankan bersama dua orang karyawannya.
Enam merek rokok yang disita di lokasi penggerebekan. Rinciannya, rokok JL Mild 56 sebanyak 44.800 bungkus rokok yang tersimpan di 56 karton. Kemudian, Merk DTE Premium 10 karton, atau 6.000 bungkus. Merek Arsy Gold 48 karton yang berisi 38.400 bungkus rokok.
Selanjutnya merek Jos Mild sebanyak 53 karton yang berisi 38.400 bungkus rokok, JL Diploma 8 karton berisi 6.400 bungkus, dan rokok merek Tos Mild sebanyak 9 karton yang berisi 7.200 bungkus rokok. "Semua barang bukti rokok beserta puluhan ribuan pita cukai itu, berasal dari Jawa Timur sejak dua minggu lalu. Barang tersebut, dibawa melalui jalur darat," kata Arief.
Di kemasan rokok tersebut, pita rokoknya tertulis 12 batang dan adanya tulisan kerajinan tangan. Namun faktanya, begitu kemasan rokok itu dibuka, ternyata isinya bukan 12 batang, tapi berisi 20 batang. "Tidak hanya itu, rokok tersebut bukan hasil kerajinan tangan, tapi dicetak dengan mesin," terang Arief.
Menurut keterangan warga sekitar, kata Arief, selama ini mes milik UD Jaya Bersama ini, terkesan tertutup. Beberapa warga sekitar, hanya tahu bahwa di belakang mes, ada bengkel dum truk.
"Namun, warga tidak pernah diizinkan untuk masuk ke belakang mes tersebut, karena selalu dijaga oleh petugas keamanan mes, serta dipagar setinggi kurang lebih tiga meter," ujar Arief.
Menurut Arief, diduga pemilik UD Jaya Bersama, sengaja mengelabui warga sekitar dengan modus bengkel Dum Truk. "Warga sekitar hanya tahu kalau di belakang mes tersebut, ada bengkel dum truk. Padahal, itu hanya modus," imbuhnya.
Kedekatan hubungan antara Adrianto Adi dengan Asep Ruhiyat, terkait kasus penyanderaan ini, Adrianto Adi juga diduga mendalangi praktik rokok ilegal ini yang kuasa hukumnya Asep Ruhiyat tersebut. Hingga saat ini, keberadaan Adrianto masih dicari polisi.
"Kata karyawannya, Adrianto Adi di Surabaya," pungkas Arief. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga hakim ini membebaskan Gregorius Ronald Tannur kasus pembunuhan Dini Sera Aryani.
Baca SelengkapnyaSelain WH, tim jaksa penyidik Jampidus juga memeriksa saksi berinisial DCR selaku anak ZR.
Baca SelengkapnyaKapuspenkum Kejagung Harli Siregar, Rabu (6/11), menyebut pendalaman penyidik lantaran sosok R disebut sempat bertemu dengan tersangka Lisa Rahmat
Baca SelengkapnyaKo Apex diperiksa Polda Jambi terkait kasus pemalsuan dokumen kapal dan jabatan, Rabu (8/5).
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah. "3 hakim 1 lawyer," singkat Febrie saat dihubungi, Rabu (23/10).
Baca SelengkapnyaSuami DJ Dinar Candy Jadi Tersangka Penggelapan Dokumen Kapal di Jambi
Baca SelengkapnyaSuami Dinar Candy dilaporkan ke Polda Jambi oleh perusahaan PT SBS di Banjarmasin dikarenakan mengalami kerugian mencapai Rp31 Miliar.
Baca SelengkapnyaPenangkapan itu lebih dulu dilakukan penggeledahan pada Rabu (23/10) siang hari tadi.
Baca Selengkapnya"Puspom TNI pasti bekerja secara profesional dengan integritas tinggi,"
Baca SelengkapnyaKo Apex, ditangkap dengan paksa oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jambi karena dua kali mangkir dari panggilan tersebut.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan itu pengembangan dari penangkapan tiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Suurabaya yang sebelumnya dilakukan penyidik lewat Operasi Tangkap Tangan.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya menerima laporan dari stafsus Arsjad Rasjid, Arif Rahman ke Polda Metro Jaya atas dugaan Pengeroyokan oleh Umar Kei.
Baca Selengkapnya