Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengacara Mengaku Tak Dilibatkan Saat RA Berdamai dengan Eks Pejabat BPJS TK

Pengacara Mengaku Tak Dilibatkan Saat RA Berdamai dengan Eks Pejabat BPJS TK Haris Azhar. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Haris Azhar, Penasehat Hukum RA, seorang terduga korban pelecehan seksual dilakukan oleh SAB mantan atasannya di BPJS, mengaku tak mengetahui dan merasa tak dilibatkan dalam perdamaian yang dilakukan antar kliennya yang ditulis lewat secarik surat bermaterai tertanggal 26 November 2019.

"Saya enggak dikonsultasikan, ada perdamaian yang saya enggak ngerti sebetulnya mekanisme apa yang dilakukan polisi sama para pihak itu, tapi seperti ada upaya (agar) saya untuk tidak dilibatkan," kata Haris saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon, Minggu (8/12).

Seperti diketahui, dalam surat dituliskan RA, RA mengaku menyesal telah melakukan tuduhan dan fitnah kepada SAB atas dugaan tindak pelecehan seksual yang tidak benar. RA juga meminta maaf atas perbuatannya yang telah menyebabkan nama baik dan kehormatan SAB tercemar sebagai anggota dewan pengawas BPJS.

Orang lain juga bertanya?

Polisi Dianggap Tidak Serius

Menanggapi surat itu, Haris mengakui bahwa dengan surat kliennya tersebut kasus dianggap selesai. Kendati Haris berpandangan bahwa sebenarnya polisi tidak terlalu serius untuk menindaklanjuti laporan dilayangkan kliennya.

"Sebetulnya untuk membuktikan benar atau tidak ya harusnya polisi kerja dulu, yang kedua forensik psikologis terhadap korban itu kan juga harusnya dilakukan, enggak pernah ada penyelidikan yang seharusnya ya, jadi tiba-tiba mereka berujung damai, tapi yang saya lihat di korban cukup depresif," Haris menandasi.

Karena kasus ini di mata hukum dianggap selesai, SAB seorang mantan anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, memohon untuk tidak lagi mengorek luka. Dia pun bersedia memaafkan segala tuduhan terhadap dirinya.

"Saya telah memaafkan segala fitnah keji dan tidak benar terhadap saya dan semua telah dibuktikan di jalur hukum," kata SAB saat jumpa pers di Hotel Ibis, Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).

Reporter: M Radityo

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengacara Klaim Sekjen PDIP Hasto Tak Terlibat Kasus Harun Masiku, Ini Alasannya
Pengacara Klaim Sekjen PDIP Hasto Tak Terlibat Kasus Harun Masiku, Ini Alasannya

Patra menegaskan, kehadiran Hasto sebagai bukti kliennya adalah orang yang taat hukum.

Baca Selengkapnya
Bantah Terlibat, Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Minta Perlindungan Kapolri
Bantah Terlibat, Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Minta Perlindungan Kapolri

Dia menyatakan bahwa dalam wajib lapor yang sudah dilakukan tidak ada hal yang baru. Kliennya mengisi beberapa dokumen dan berita acara tambahan.

Baca Selengkapnya
Kubu Korban Tak Ambil Pusing Bantahan Rektor Nonaktif UP Terkait Pelecehan: Hormati Proses Hukum!
Kubu Korban Tak Ambil Pusing Bantahan Rektor Nonaktif UP Terkait Pelecehan: Hormati Proses Hukum!

Kuasa hukum korban menegaskan, pelaporan yang dilayangkan ke Polda Metro Jaya sama sekali tidak ada sangkut-pautnya dengan proses pemilihan rektor Universitas P

Baca Selengkapnya