Pengacara sebut IDI telah periksa komunikasi, pendengaran, dan kejiwaan Setnov
Merdeka.com - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melakukan tes kesehatan terhadap tersangka dugaan korupsi proyek e-KTP Setya Novanto (Setnov) di RSCM, Kencana, Jakarta Pusat. Rangkaian tes yang dijalaninya meliputi komunikasi, pendengaran dan kejiwaan.
"Tes dari IDI, ya hasilnya enggak tahu, jadi dites soal apakah komunikasi masih bisa, pendengarannya masih bisa atau enggak, reaksinya gimana, soal kejiwaan gimana, tadi tesnya banyak sekali, tadi saya hanya mendampingi saja," kata pengacara Setnov, Fredrich Yunadi di RSCM Kencana, Jakarta Pusat, Minggu (19/11).
Ketua tim kuasa hukum Setnov itu mengatakan, kliennya masih sulit ketika diuji pendengarannya. Disebabkan kondisinya yang loyo dan hanya bisa mengucap sepatah kata.
-
Siapa yang mungkin terkena suara serak? Penyebab suara serak dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari hal-hal sederhana hingga kondisi medis yang lebih serius.
-
Siapa yang bisa mengalami kesulitan bicara saat stroke? Contohnya, jika area yang terpengaruh di otak berhubungan dengan kemampuan bicara dan berbahasa, maka pasien mungkin akan mengalami kesulitan berbicara.
-
Siapa yang berpotensi kehilangan pendengaran? 'Jutaan orang dewasa di Amerika kehilangan pendengaran karena paparan kebisingan atau penuaan setiap tahun, tetapi misteri apa yang sebenarnya terjadi,' kata Dylan Chan, MD, PhD, penulis senior pada makalah tersebut dan direktur Children’s Communication Center (CCC) di Departemen Otolaringologi UCSF.
-
Bagaimana orang linglung bicara? Bicara tidak koheren: Pembicaraan orang yang mengalami linglung mungkin tidak terstruktur dengan baik, melompat dari satu topik ke topik lain tanpa adanya hubungan yang jelas.
-
Apa penyebab umum suara serak? Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami suara serak, di antaranya: Laringitis atau peradangan pada laring Infeksi saluran pernapasan atas seperti flu atau pilek Penggunaan suara yang berlebihan seperti berteriak atau bernyanyi terlalu keras Alergi yang menyebabkan iritasi pada tenggorokan Refluks asam lambung (GERD) yang mengiritasi pita suara Merokok atau terpapar asap rokok dalam jangka panjang Dehidrasi yang membuat tenggorokan kering Tumor jinak atau ganas pada pita suara Kelainan neurologis seperti penyakit Parkinson Gangguan tiroid Cedera pada pita suara akibat trauma
-
Mengapa pendengaran bisa hilang? Penelitian dari UCSF menunjukkan bahwa ini mengaktifkan unfolded protein response (UPR) di sel rambut, memaksa sel rambut untuk menghancurkan diri sendiri dan menyebabkan kehilangan pendengaran.
"Jadi ditanya, coba dengerin ya, ini angka misalnya contoh 1.695, coba diingetin tadi angkanya berapa, bingung, 782 ya tadi gitu. Kadang-kadang ditanya lagi, ada 1 kata yang bener, tidur lagi bangunin lagi, pusing," ucap Fredrich.
"Jadi karena ini merupakan tes profesional, saya enggak bisa komentar, dan saya tidak ngerti hasilnya apa tidak tahu, karena mereka kan rahasia, jam 10 tadi tesnya, banyak tesnya," imbuhnya.
Hasil tes tersebut, kata Fredrich, akan dikombinasi dari tes pihak dokter RSCM Kencana. Setelah itu, baru ditemukan apa penyakit Ketua Umum Golkar tersebut.
"Banyak ya ada 10 kira-kira. Tes dari IDI kemudian dari dokter sini juga, kemudian di kombine kemudian nanti mereka punya kesimpulan, kesimpulannya apa mereka yg tau, saya tidak tahu kondisi kesehatannya," ujarnya.
Sementara, bagi pihak yang ingin menjenguk Setnov harus melalui izin penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Saat ini tahanan KPK itu masih menjalani perawatan di lantai tujuh yang mana ruangan khusus pasien President Suite Ward, Suite Ward, VVIP Ward, dan VIP Ward.
"Semua yang jenguk kan ditolak KPK termasuk orang partai ditolak. Diatas ada penyidik 2, polisi sabhara 2, istri pak setnov, sama adik istrinya," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saksi ahli Polda Jabar kurang memberikan keterangan yang membuat jawaban tidak berkembang.
Baca SelengkapnyaSaat itu, salah satu Oditur Militer II-07 Jakarta, Letkol Chk U.J Supena melontarkan sejumlah pertanyaan kepada Khaidar.
Baca SelengkapnyaKemudian hakim kembali memastikan agar baik Irwan dan Windi bersuara lebih keras dan jelas.
Baca SelengkapnyaSidang sempat berlangsung panas ketika tim kuasa hukum Haris & Fatia bertanya terkait riset dibalas dengan kriminalisasi.
Baca SelengkapnyaReza juga mengingatkan, korban salah tangkap mendapat ganti rugi. Demikian praktik di banyak negara.
Baca Selengkapnya