Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengakuan SPG kosmetik banting setir jadi pemijat bergembok

Pengakuan SPG kosmetik banting setir jadi pemijat bergembok Ilustrasi Pijat Gembok. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Bibir berbalut gincu merah muda itu tak berhenti menghisap rokok putih. Kisah hidup pun mengalir dengan lancar. Namanya Nina, usianya 25 tahun. Salah satu pemijat plus bergembok di Malang, Jawa Timur. Wajahnya ayu, dengan rambut panjang dicat kemerahan.

Nina mengaku baru setahun menjalani profesi tersebut. Sebelumnya dia empat tahun menjalani profesi sebagai Sales Promotion Girl (SPG) produk kosmetik. Tak puas dengan penghasilannya, dia memilih keluar.

"SPG itu pendapatannya kecil. Gaji pokok waktu itu kurang dari Rp 2 juta. Tuntutan kerja harus pakai kosmetik, high heels dan macam-macam. Untuk penampilan aja pas-pasan," kata Nina ketika berbincang dengan merdeka.com di Malang, beberapa waktu lalu.

Orang lain juga bertanya?

"Belum lagi dikejar target. Bosnya suka kurang ajar. Pengunjung mal juga nganggep kita cewek murahan. Goda-godain ngajak nginep. Nggak sebanding gaji dengan pengorbanan," lanjutnya.

Nina mengaku diajak seorang temannya bekerja di panti pijat. Awalnya ogah, tetapi setelah mendengar cerita temannya, tertarik juga. Pertama karena pendapat besar, kedua kerjanya santai. Hanya bekerja jika ada tamu. Jika tak ada bebas nonton TV sambil tidur-tiduran. Dia tak perlu lagi berdiri seharian di mal dengan sepatu hak tinggi.

Nina menjalani training selama sebulan. Setelah itu baru bekerja sebagai pemijat atau terapis. Gadis ini kini mengaku sudah pintar memijat, mulai dari tradisional hingga shiatsu.

Uniknya, pengelola panti pijat menggembok celana panjang para pemijatnya. Alasan pengelola, supaya tak terjadi perbuatan mesum antara pemijat dan pelanggan.

Topik pilihan: Sex Toy | Hiburan malam

Nina mengaku walau celana digembok, tetap saja para pemijat itu melayani servis lebih. Walau tak sampai hubungan intim, ada tawaran plus untuk para lelaki. Servis plus-plus itu tergantung permintaan pelanggan. Tarifnya berkisar Rp 150.000 sampai Rp 300.000.

"Dipijat daerah sensitifnya. Itu yang biasa aku tawarkan sama pelanggan," kata Nina.

Dia juga mengaku tak pernah mau langsung diajak keluar oleh pelanggan panti pijat. Butuh PDKT (pendekatan) beberapa kali sebelum dia mau diajak keluar.

"Aku malah senang ada aturan itu (gembok). Jadi pelanggan tahu nggak bisa macam-macam. Kalau mereka mau minta yang lain-lain, aku kasih lihat. Nggak bisa nih lihat digembok," kata Nina.

"Aku sih nggak cari uang dari hubungan intim. Kadang ada pelanggan yang asyik, enak diajak ngobrol. Terus beberapa kali ketemu, nanti kalau kita berhubungan intim ya bukan karena uang. Tapi karena suka sama suka. Paling biasanya dikasih tips untuk beli baju atau tas," beber Nina.

Nina tak mau mengurusi kawan-kawannya yang kerap juga menerima panggilan di luar. Dia tak menampik memang ada pemijat yang bisa melayani pria di hotel.

"Biar saja deh mereka seperti itu. Aku nggak mau," akunya.

Dari memijat, Nina bisa mengantongi sedikitnya Rp 6 juta setiap bulannya. Kebanyakan dari tips pelanggan. "Ya lumayan untuk jalan-jalan," katanya sambil tertawa.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
7 Fakta Sosok Fuja Fauziah Karyawan Toko yang Disebut Gelapkan Uang Rp1,3 Miliar, Gaya Hedon Jadi Sorotan
7 Fakta Sosok Fuja Fauziah Karyawan Toko yang Disebut Gelapkan Uang Rp1,3 Miliar, Gaya Hedon Jadi Sorotan

Sosok Fuja Fauziah curi perhatian lantaran menggelapkan uang toko tempatnya bekerja sebesar Rp1,3 miliar.

Baca Selengkapnya
Awalnya Mau Jadi PNS, Wanita ini Malah Sukses Jadi Pengusaha Skincare
Awalnya Mau Jadi PNS, Wanita ini Malah Sukses Jadi Pengusaha Skincare

Terkadang ada hal baik yang terjadi usai keinginan kita tak terpenuhi.

Baca Selengkapnya
Enaknya Jadi Tukang Lap Mobil di GIIAS 2023: Dibayar Rp250.000 per Hari, Dapat Makan 3 Kali
Enaknya Jadi Tukang Lap Mobil di GIIAS 2023: Dibayar Rp250.000 per Hari, Dapat Makan 3 Kali

Profesi tukang lap mobil menjadi salah satu pekerjaan penting untuk keberlangsungan perhelatan GIIAS 2023.

Baca Selengkapnya
Lebih Tinggi dari UMR Jakarta, Ternyata Segini Bayaran SPG Cantik di GIIAS 2023
Lebih Tinggi dari UMR Jakarta, Ternyata Segini Bayaran SPG Cantik di GIIAS 2023

Monica (23), salah satu SPG cantik di GIIAS 2023 mengungkapkan jika bayaran seorang SPG dalam ajang GIIAS cukup besar.

Baca Selengkapnya
Lebih Besar dari UMR Jakarta, Ternyata Segini Penghasilan SPG Cantik di Pameran IIMS 2024
Lebih Besar dari UMR Jakarta, Ternyata Segini Penghasilan SPG Cantik di Pameran IIMS 2024

Dewi (20), mengakui bahwa pendapatan dirinya sebagai seorang SPG tergolong menggiurkan.

Baca Selengkapnya
Pakai Serum Ilegal, Pemilik Ria Beauty Sulap Kamar Apartemen dan Hotel jadi Tempat Praktik Kecantikan
Pakai Serum Ilegal, Pemilik Ria Beauty Sulap Kamar Apartemen dan Hotel jadi Tempat Praktik Kecantikan

Hal itu terungkap setelah pemiliknya, Ria Agustina dan karyawannya inisial DNJ (58) ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-detik Polisi Ciduk & Interogasi Dokter Kecantikan Abal-Abal Pemilik Ria Beauty
VIDEO: Detik-detik Polisi Ciduk & Interogasi Dokter Kecantikan Abal-Abal Pemilik Ria Beauty

Polisi menangkap Ria Agustina sebagai pemilik Ria Beauty akibat praktik kecantikan ilegal di kawasan Kuningan

Baca Selengkapnya
Suami Istri Asal Australia Buka Bisnis Spa Esek-Esek di Bali, Tamunya Bule dan Tarifnya Fantastis
Suami Istri Asal Australia Buka Bisnis Spa Esek-Esek di Bali, Tamunya Bule dan Tarifnya Fantastis

Polda Bali melakukan penggerebekan pada Rabu (11/9) lalu sekitar pukul 21.10 WITA.

Baca Selengkapnya
5 Pengemis yang Ternyata Punya Harta Melimpah di Indonesia
5 Pengemis yang Ternyata Punya Harta Melimpah di Indonesia

Identik dengan kemiskinan, namun 5 pengemis ini justru memiliki harta kekayaan dari hasil belas kasihan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pengemis Asal Bojonegoro Bawa Uang Rp18 Juta saat Beraksi di Jalanan, Begini Ujungnya
Pengemis Asal Bojonegoro Bawa Uang Rp18 Juta saat Beraksi di Jalanan, Begini Ujungnya

Pengemis asal Bojonegoro kedapatan membawa uang Rp18 juta lebih saat beraksi di Senayan. Begini nasibnya sekarang.

Baca Selengkapnya
Menabung Selama 2,5 Tahun, Guru Honorer SD di Tegal Ini Beli Motor Pakai Uang Koin
Menabung Selama 2,5 Tahun, Guru Honorer SD di Tegal Ini Beli Motor Pakai Uang Koin

Nadia berharap langkahnya bisa menjadi inspirasi bagi guru honorer untuk tetap semangat mengajar meskipun gaji yang diterima kecil

Baca Selengkapnya
Menyamar Jadi Pria demi Bisa Bekerja sebagai Kuli, Momen Sopiah Dapat Bantuan dari Kapolres Indramayu Ini Viral
Menyamar Jadi Pria demi Bisa Bekerja sebagai Kuli, Momen Sopiah Dapat Bantuan dari Kapolres Indramayu Ini Viral

Demi menghidupi keluarganya, Sopiah rela menyamar menjadi pria agar diterima bekerja sebagai kuli.

Baca Selengkapnya