Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengakuan Zaskia Gotik tak hapal Pancasila bukan pura-pura bodoh

Pengakuan Zaskia Gotik tak hapal Pancasila bukan pura-pura bodoh Zaskia Gotik. ©2015 Merdeka.com/www.kapanlagi.com

Merdeka.com - Seorang public figure harusnya memberikan contoh positif bagi orang yang menyenanginya. Baik dalam bertingkah laku atau pun saat berucap.

Tapi yang terjadi saat ini sering kebalikannya. Sejumlah artis berbuat tak patut hingga berurusan dengan pihak berwajib.

Seperti yang dilakukan pedangdut Zaskia Gotik. Niatnya mau melucu di acara musik Dahsyat malah berbuah masalah.

Dalam segmen cerdas cermat, dia dengan gamblang menulis dan menyebut lambang sila kelima Pancasila dengan bebek nungging. Usai mengucapkan hal itu, dengan santainya dia dan sejumlah rekan artis di acara itu malah tertawa.

Buat Zaskia dan sejumlah rekannya hal semacam itu bak lelucon. Tapi tidak buat orang banyak, hingga akhirnya dia dilaporkan ke polisi.

Tak tanggung-tanggung tiga orang sekaligus melaporkan ucapan Zaskia. Setelah kaget dipolisikan karena ucapannya, Zaskia awalnya hanya meminta maaf biasa dan berdalih khilaf tak bermaksud melecehkan Pancasila.

"Iya pokoknya neng nggak berhenti, capek dan lelah untuk meminta maaf ke seluruh masyarakat Indonesia. Neng berbicara seperti itu tidak sadar dan neng kebawa euforia di atas panggung. Jadi ya neng nggak ada kata lelah untuk meminta maaf ke seluruh masyarakat Indonesia. Mohon dimaafkan kesalahan neng sebesar-besarnya, karena di sini neng masyarakat Indonesia juga jadi neng nggak mungkin sengaja menghina negara neng sendiri, yang mana neng dilahirkan dan mencari uang di sini," ujar wanita berusia 25 tahun itu.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Video Prabowo Subianto Tidak Hafal Pancasila, Begini Fakta Sebenarnya
Viral Video Prabowo Subianto Tidak Hafal Pancasila, Begini Fakta Sebenarnya

Beredar video Prabowo disebut tidak hafal menyebut Pancasila, cek fakta sebenarnya

Baca Selengkapnya
Menag Yaqut: Bung Karno Tidak Boleh Diklaim Satu Partai Saja
Menag Yaqut: Bung Karno Tidak Boleh Diklaim Satu Partai Saja

Selama ini, Bung Karno identik dengan PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya
Pemuda Muhammadiyah Bela Zulhas: Tak Ada Motif Mempengaruhi dan Menghasut
Pemuda Muhammadiyah Bela Zulhas: Tak Ada Motif Mempengaruhi dan Menghasut

Dzulfikar Ahmad mengingatkan soal pendewasaan dalam proses beragama dan berpolitik.

Baca Selengkapnya
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto
Perempuan Labrak Rocky Gerung di Bareskrim Ternyata Kader PDIP, Begini Kata Hasto

Pernyataan Rocky Gerung, kata Hasto, sangat tidak dipantas diucapkan. Sehingga wajar direspons oleh kader PDIP.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Video Gibran Balas Hina Megawati
CEK FAKTA: Hoaks Video Gibran Balas Hina Megawati

Unggahan tersebut merupakan hasil gabungan antara dua momen yang tidak saling berkaitan dengan narasi yang keliru.

Baca Selengkapnya
Rocky Gerung Tuding Sekjen PDIP Hasto Aktor di Balik Gaduh Ucapan 'Bajingan-Tolol'
Rocky Gerung Tuding Sekjen PDIP Hasto Aktor di Balik Gaduh Ucapan 'Bajingan-Tolol'

Padahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Beredar Hoaks Megawati Minum Obat Nyamuk Jika PDIP Kalah, Begini Faktanya
Beredar Hoaks Megawati Minum Obat Nyamuk Jika PDIP Kalah, Begini Faktanya

Cek fakta merdeka.com melakukan penelusuran foto thumbnail menggunakan teknik reverse image search.

Baca Selengkapnya
Respons Wayan Koster Soal Spanduk Sindiran untuk Gibran di Bali: Tidak Tahu, Jangan Tanya Saya
Respons Wayan Koster Soal Spanduk Sindiran untuk Gibran di Bali: Tidak Tahu, Jangan Tanya Saya

Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster, mengaku tidak mengetahui soal adanya spanduk sindiran terhadap Gibran

Baca Selengkapnya
Menteri Yasonna: Jangan Jadikan Kebebasan Berpendapat Alasan Caci Maki Presiden
Menteri Yasonna: Jangan Jadikan Kebebasan Berpendapat Alasan Caci Maki Presiden

Yasonna menilai tak boleh membiarkan ada orang yang menghina Presiden dengan alasan kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya
Grogi, Bripka Rubangi Anggota Polsek Kawunganten Tak Hafal Pancasila Sampai Disorakin
Grogi, Bripka Rubangi Anggota Polsek Kawunganten Tak Hafal Pancasila Sampai Disorakin

Momen seorang Bhabinkamtibnas tak hafal Pancasila hingga ramai jadi sorotan di media sosial.

Baca Selengkapnya