Penganiaya Kiai Umar Basyri, pengasuh pesantren di Cicalengka ditangkap
Merdeka.com - Polisi sudah menangkap pelaku penganiaya pengasuh pesantren Al Hidayah di Cicalengka, Kiai Umar Basyri (60). Pelaku bernama Asep, warga Garut, Jawa Barat.
"Pelaku sudah ditangkap. Pelaku kami tangkap saat berada di Musala Mufatolah, dua kilometer dari lokasi penganiayaan," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto di Cirebon, Minggu (28/1).
Agung Budi mengungkapkan, pelaku diduga mengalami gangguan kejiwaan. Indikasi awalnya, kata dia, pelaku menjawab penyidik tak nyambung dari konteks pertanyaan.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang menjadi tersangka perundungan? Hasilnya dua orang siswa ditetapkan sebagai tersangka. Kedua tersangka merupakan kakak kelas korban.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Apa penyakit yang diderita Budiono? Tubuhnya yang dulu sehat kini lemah tak berdaya akibat penyakit diabetes dan katarak yang derita.
"Korban dan pelaku tak kenal. Tak punya masalah juga di antara keduanya. Dugaan kami, pelaku mengalami gangguan kejiwaan. Namun kami akan periksa lagi untuk memastikan itu," jelas dia.
Seperti diketahui, Kiai Umar Basyri (60), dianiaya orang tak dikenal usai salat Subuh berjemaah di masjid pesantren Al Hidayah, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/1). Korban penganiayaan merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Hidayah Cicalengka yang tiba-tiba dianiaya oleh orang tak dikenal saat berada di dalam masjid.
"Tadi pagi habis salat Subuh di masjid di dalam ponpesnya," kata Direktur Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Umar Surya Fana, saat dikonfirmasi merdeka.com.
Pelaku diduga tunggal. Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan pemburuan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan massa yang marah merusak seluruh kobong, membakar dua gazebo dan mencari Pimpinan Ponpes dan Padepokan berinisial KH.
Baca SelengkapnyaModus tersangka melakukan tindak asusila dengan memberikan iming-iming uang Rp100 ribu. Uang tersebut untuk uang jajan korban.
Baca SelengkapnyaPelaku menikam korban sebanyak delapan kali dengan badik.
Baca SelengkapnyaIM secara sadis disiksa dengan benda tumpul di bagian punggungnya saat berada di dalam mobil oleh para pelaku.
Baca SelengkapnyaKepolisian juga akan memeriksa kejiwaan pelaku apakah memiliki kelainan atau atau penyimpangan dalam memenuhi hasrat seksualnya.
Baca SelengkapnyaDari keterangan yang didalami polisi, korban pelecehan bertambah.
Baca SelengkapnyaSaat diinterogasi, Utoh mengakui perbuatannya. Pelaku menganiaya Jamilah di dalam sampan saat berlayar di sungai.
Baca SelengkapnyaPelaku NN (40 tahun) menyiram air cabe ke sekujur tubuh korban hingga korban kepanasan. Pelaku kini sudah ditangkap.
Baca SelengkapnyaSantri itu tengah berada di Perpustakaan saat dianiaya seniornya.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi psikologis tersangka serta menggali motif melakukan tindakan keji tersebut.
Baca SelengkapnyaNazal mengatakan, para pelapor dalam kasus itu merupakan keluarga dari para korban.
Baca SelengkapnyaKasus itu telah naik ke tahap penyidikan, sementara korban sedang didampingi pihak pihak P2TP2A untuk menghilangkan trauma
Baca Selengkapnya