Pengecoran jalan belum tuntas, jalur mudik Sragen belum siap dipakai

Merdeka.com - Jalur mudik di Kabupaten Sragen, terutama di sekitar terminal Pilangsari belum siap digunakan untuk arus mudik Lebaran. Sebab pengecoran jalur bus Surabaya-Solo sepanjang 2,5 kilometer itu sebagian belum rampung.
Hanya separuh badan jalan atau satu lajur yang selesai dikerjakan. Itupun kondisinya masih semrawut, banyak material, dahan dan ranting pohon belum dibersihkan.
Kondisi itu diketahui usai Kasatlantas Polres Sragen, AKP Dwi Erna Rustanti melakukan peninjauan jalur mudik, Jumat (17/6). Melihat kondisi itu, Erna mengaku akan seceptanya memasang sejumlah rambu, terutama di lokasi rawan, Jembatan overpass.
"Kami akan sediakan rambu untuk sekitar jembatan overpass," kata Erna.
Erna meminta pihak pelaksana proyek segera membersihkan ranting, dahan dan material yang berserakan. Sehingga saat digunakan tidak menghalangi laju kendaraan atau pemudik yang melintas.
"Kami sudah menghubungi pelaksana proyek, mereka sudah menyetujui. Umur cor beton ini juga sudah 28 hari, jadi bisa digunakan," tandasnya.
Erna menambahkan, karena kondisi darurat nantinya bus dari arah terminal akan langsung menuju Selatan ke Solo melalui lajur kanan. Bus akan bergeser ke posisi kiri setelah jembatan. Setelah jembatan, lanjut dia, di sediakan rambu-rambu agar tak membahayakan.
"Pada jalan Pilangsari, kita berlakukan hanya satu arah untuk kendaraan roda empat atau lebih dari utara ke selatan. Tapi roda dua bisa dua arah, tapi harus hati-hati" imbaunya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya