Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penggusuran ricuh, polisi balas lemparan batu dengan gas air mata

Penggusuran ricuh, polisi balas lemparan batu dengan gas air mata Penggusuran rumah tepi rel di Medan. ©2016 merdeka.com/yan muhardiansyah

Merdeka.com - Proses penggusuran rumah di tepi rel kereta api, Jalan Ampera, Medan, Rabu (23/11), sempat diwarnai kericuhan. Petugas yang tengah melakukan pembongkaran dilempari dengan batu oleh warga setempat.

Petugas langsung berhamburan untuk menghindari batu. Polisi yang mengawal penggusuran tak tinggal diam. Polisi membalas lemparan batu dengan menembakkan gas air mata. Penggusuran pun terhenti.

Setelah sempat terjadi kericuhan, proses penggusuran ditunda. Penundaan dilakukan setelah anggota DPRD Medan menyampaikan permintaan warga agar diberi waktu memindahkan barang-barangnya.

Orang lain juga bertanya?

"Tadi kami sudah mendapat kesepakatan, beri warga dan teman-teman ini kesempatan untuk pindah sampai hari Minggu, setelah itu lakukan pembongkaran," kata Boydo Panjaitan, anggota DPRD Medan.

Permohonan itu dikabulkan. PT KAI menarik personel gabungan dan eskavator dari lokasi.

Sebelumnya, PT KAI berencana menertibkan bangunan-bangunan yang ada di sepanjang bantaran rel kereta api di Jalan Ampera, Kelurahan Glugur Darat II Kecamatan Medan Timur.

"Kita lakukan penertiban dari Km 0 sampai 3 yaitu dari Stasiun Besar Medan sampai Pulo Brayan. Penertiban ini dilakukan untuk memperlancar pembangunan elevated track atau jalur layang," kata Humas PT KAI Divre I Sumut Joni Martinus.

Bangunan yang akan ditertibkan dihuni 174 KK. Sebelumnya 609 KK sudah bersedia membongkar sendiri rumahnya. "Warga yang membongkar sendiri bangunannya sudah mendapatkan uang bongkar Rp 1,5 juta," ucapnya.

Penggusuran ini mendapat pengawalan 1.753 personel gabungan polisi, Polisi Khusus Kereta Api, Satpol PP dan TNI. Sejumlah rumah sudah diratakan dengan tanah, sebelum penundaan penertiban disepakati. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Situasi Terkini Demo di Semarang Memanas: Massa Coba Masuk Gedung DPRD, Polisi Tembak Gas Air Mata
Situasi Terkini Demo di Semarang Memanas: Massa Coba Masuk Gedung DPRD, Polisi Tembak Gas Air Mata

Mereka coba kembali mendekati gedung DPRD sambil melempar botol, kayu dan batu.

Baca Selengkapnya
Demo Berujung Ricuh di Depan Gedung DPR, Wakapolda Metro Ditimpuk Botol Air Mineral
Demo Berujung Ricuh di Depan Gedung DPR, Wakapolda Metro Ditimpuk Botol Air Mineral

Spontan anggota yang lain langsung melindunginya dengan tameng plastik dan diarahkan menjauh dari lokasi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Kapolda Sumbar & Fakta Lengkap Geger Brimob Polisi Bersepatu Masuk Masjid
VIDEO: Penjelasan Kapolda Sumbar & Fakta Lengkap Geger Brimob Polisi Bersepatu Masuk Masjid

Viral video kericuhan antara anggota Polresta Padang dengan masyarakat Air Bangis dan Pasaman Barat

Baca Selengkapnya
Polisi Bubarkan Paksa Demonstran, Semprotkan Water Cannon Hingga Tembakkan Gas Air Mata ke Arah Massa
Polisi Bubarkan Paksa Demonstran, Semprotkan Water Cannon Hingga Tembakkan Gas Air Mata ke Arah Massa

Polisi memukul mundur pendemo karena sesuai aturan batas waktu menyampaikan aspirasi pukul 18.00 Wib.

Baca Selengkapnya
Beda Kronologi Bentrok di Dago Versi Warga dan Polisi
Beda Kronologi Bentrok di Dago Versi Warga dan Polisi

Polisi memastikan gas air mata hanya ditembakkan ke jalan tidak ke arah permukiman warga.

Baca Selengkapnya
Situasi Terkini Demo Tolak UU Pilkada Disahkan Memanas, Massa Jebol Pagar DPR
Situasi Terkini Demo Tolak UU Pilkada Disahkan Memanas, Massa Jebol Pagar DPR

Di sisi kanan, massa membakar ban bekas dan melemparkan botol-botol ke arah barikade petugas yang berada di dalam kawasan Gedung DPR/MPR.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kerusuhan Dago Elos Bandung, Polisi Tembak Gas Air Mata Bubarkan Barikade Warga
VIDEO: Kerusuhan Dago Elos Bandung, Polisi Tembak Gas Air Mata Bubarkan Barikade Warga

Unjuk rasa warga Dago Elos berujung tindakan represif dari kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap Demo di Semarang Berujung Ricuh dan Puluhan Orang Diamankan
Kronologi Lengkap Demo di Semarang Berujung Ricuh dan Puluhan Orang Diamankan

Saling dorong yang terjadi membuat pagar balai kota akhirnya jebol. Sebagian massa tampak masuk ke kompleks balai kota. CCTV, tanaman dan paving block dirusak.

Baca Selengkapnya
Warga Rempang Batam Bentrok dengan Petugas Gabungan, Terjadi Lemparan Batu dan Tembakan Gas Air Mata
Warga Rempang Batam Bentrok dengan Petugas Gabungan, Terjadi Lemparan Batu dan Tembakan Gas Air Mata

Bentrokan dipicu proses pengukuran tanah untuk pengembangan kawasan

Baca Selengkapnya
Bawa Batu dan Senjata Tajam, Alasan Polisi Tangkap 8 Warga Terkait Kerusuhan di Rempang
Bawa Batu dan Senjata Tajam, Alasan Polisi Tangkap 8 Warga Terkait Kerusuhan di Rempang

Delapan warga yang ditangkap itu akan diproses hukum sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Malam Mencekam di Dago: Warga Panik, Rumah Didobrak Polisi, Bayi Disembunyikan di Atap
Malam Mencekam di Dago: Warga Panik, Rumah Didobrak Polisi, Bayi Disembunyikan di Atap

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono menjelaskan bahwa penggunaan gas air mata hanya dilakukan untuk membubarkan massa yang memblokade jalan.

Baca Selengkapnya
Situasi Terkini di Gedung DPR: Demonstran Tutup Tol Dalam Kota Arah Slipi
Situasi Terkini di Gedung DPR: Demonstran Tutup Tol Dalam Kota Arah Slipi

Demonstran kini sudah sampai menutup Tol Dalam Kota tepat di depan gedung DPR, Kamis (22/8) sore.

Baca Selengkapnya