Penghafal 15 juz Alquran bisa dapat beasiswa dari Pemprov Jabar
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menyiapkan anggaran beasiswa sebesar Rp 5 miliar bagi penghafal minimal 15 juz Alquran. Beasiswa itu masuk dalam program beasiswa Disdik Jabar yang secara total menyiapkan anggaran Rp 40 miliar pada 2017.
"Jadi beasiswa ini untuk yang hafal Alquran disiapkan total Rp 5 miliar bagi yang hafal minimal 15 juz untuk seluruh calon mahasiswa. Apalagi yang hafal 30 juz itu pasti bisa," kata Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Ahmad Hadadi, di Bandung, Senin (16/1).
Dari Rp 40 miliar yang dialokasikan pada 2017, Rp 30 miliar dianggarkan untuk para calon mahasiswa yang berprestasi di bidang lainnya yang masuk dalam program PAGM (Penghargaan Atlet Guru Tenaga Medis).
-
Siapa yang mengeluarkan dana Rp 30 miliar? Pengusaha asal Amerika Serikat, Bryan Johnson menghabiskan USD2 juta atau Rp30,9 miliar per tahun demi memuluskan blueprint yang dia sebut mengembalikan usia muda.
-
Siapa yang beri beasiswa? Wali Kota Medan, Bobby Nasution memberikan beasiswa untuk 4 Paskibraka.
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
-
Apa itu sedekah jariyah? Sedekah jariyah didefinisikan sebagai sedekah yang pahalanya langgeng karena sesuatu yang disedekahkan memiliki manfaat dalam jangka waktu panjang. Selama hal yang disedekahkan itu bermanfaat, maka pahalanya akan terus sampai kepada sang pemberi sedekah.
-
Siapa yang menerima hibah dari Balai Bahasa Jateng? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Apa yang dihibahkan Balai Bahasa Jateng ke Pemprov Jateng? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
"PAGM ini diberikan pada berbagai latar belakang. Misalnya mereka yang berprestasi di olahraga, tenaga medis, guru atau mungkin mereka yang memiliki kemampuan lainnya. Bisa kita masukan dalam program ini," ujarnya.
Sementara anggaran Rp 5 miliar dialokasikan mengalokasikan mahasiswa asal Jabar yang tengah menempuh pendidikan di Mesir. "Kan ada mahasiswa yang kurang dana kita bantu juga."
Beasiswa yang dialokasikan Pemprov Jabar bisa digunakan untuk seluruh perguruan tinggi negeri di Jawa Barat. "Semua yang di Jabar asalkan negeri itu masuk dalam beasiswa kita," jelasnya.
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan menuturkan alasan memasukkan beasiswa bagi penghafal minimal setengah juz Alquran. Dia meyakini, orang yang bisa menghafal 15 juz Al-Quran bukanlah orang biasa.
"Pasti dia memiliki kemampuan yang cerdas. Orang hafalin Alquran setengah juz saja susah kok, apalagi 15 juz. Makanya kita ingin berikan jalur ini," terang pria yang akrab disapa Aher ini. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahasiswa asal Kabupaten Pamekasan ini tak hanya membanggakan Jawa Timur, tetapi juga Indonesia.
Baca SelengkapnyaGubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan bahwa penghafal Al-Qur'an bisa jadi ahli coding hingga dokter.
Baca SelengkapnyaWali Kota juga menyampaikan niatnya untuk memberikan bantuan bagi pembangunan rumah mualaf, jika pengurus Masjid Al Buchori berkenan menyediakan lahan.
Baca SelengkapnyaKebijakan Dadang Supriatna mengalokasikan anggaran Rp 109 miliar per tahun bagi 17 ribu guru ngaji berhasil mencapai target luar biasa.
Baca SelengkapnyaSetelah menyelesaikan hafalan Alquran, para santri akan mengabdikan dirinya kepada masyarakat. Mereka akan menjadi guru ngaji di berbagai Rumah Tahfidz.
Baca SelengkapnyaRahmat Amrozi belajar Alquran dengan metode bersama Mbah Budi di Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) di dekat rumahnya.
Baca SelengkapnyaTarget capaian Beasiswa Kaltim yang awalnya dicanangkan sebanyak 6.500 penerima per tahun.
Baca SelengkapnyaBeasiswa diberikan kepada pelajar SD hingga SMP yang ada di Banten.
Baca SelengkapnyaBantuan insentif tersebut diserahkan Bupati Ipuk Fiestiandani pada acara Peringatan Maulid Nabi di Pantai Marina Boom, Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaGubernur Kaltim Isran Noor menilai program beasiswa adalah investasi jangka panjang
Baca SelengkapnyaDiah tercatat sebagai salah satu mahasiswa aktif di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.
Baca Selengkapnya