Pengiriman 30 ribu telur bebek ilegal dari Jawa digagalkan di Pelabuhan Gilimanuk
Merdeka.com - Upaya memasukkan komoditi lewat pelabuhan tanpa dilengkapi dokumen resmi kembali digagalkan petugas kawasan laut di Pelabuhan Gilimanuk Bali.
Kali ini Unit Reskrim Polsek Kawasan Laut Gilimanuk berhasil menggagalkan upaya pengiriman telur bebek dari Jawa ke Bali.
Sebanyak 30 ribu butir telur bebek berhasil diamankan di pintu masuk Bali atau Pos 2 Pelabuhan Gilimanuk, Selasa (19/9) sore yang dimuat dengan mobil pikap, P 8780 VO.
-
Siapa yang menemukan telur? Jose Manuel Gasca, seorang paleontolog dan anggota Departemen Kristalografi dan Mineralogi di Universitas Zaragoza, menjadi orang pertama yang menemukan keberadaan telur-telur tersebut.
-
Siapa yang mengumpulkan telur? 'Masyarakat di setiap RW mengumpulkan satu butir telur. Meskipun harganya tidak begitu mahal, kandungan proteinnya yang tinggi bisa membantu menurunkan angka stunting,' ucapnya.
-
Dimana cecak ditangkap untuk diekspor? Mereka bisa ditangkap untuk dijadikan hewan peliharaan atau konsumsi, kata Dr Satyawan Pudyatmoko, direktur jenderal konservasi sumber daya alam dan ekosistem di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
-
Siapa yang menemukan telur emu pesisir? Saat melakukan penyisiran rutin terhadap satwa liar yang terancam punah sebelum operasi penebangan, staf dari Perusahaan Kehutanan Australia menemukan sekumpulan telur sangat langka.
-
Kenapa telur Indonesia diekspor ke Singapura? Singapura menjadi salah satu negara dengan standar mutu dan keamanan pangan yang tinggi, sehingga ekspor ini menjadi salah satu keberhasilan Indonesia di pasar dunia.
-
Dimana kejadian telur pecah terjadi? Kejadian tersebut diketahui terjadi di wilayah Indramayu, Jawa Barat.
Surono (38) sopir pikap tersebut yang asal Banyuwangi ini hanya bisa pasrah ketika digelandang petugas ke pos jaga.
"Karena tidak dilengkapi dokumen dan sertifikasi kesehatan, kami langsung mengamankan di Mapolsek untuk proses lebih lanjut," terang Kanit Reskrim Polsek Kawasan Laut Gilimanuk AKP I Komang Muliyadi, Selasa (19/9).
Selanjutnya menurut Muliyadi, setelah dilakukan pemeriksaan awal selanjutnya barang bukti berikut kendaraan dan pengemudinya dilimpahkan ke pada pihak Karantina Wilayah Kerja Gilimanuk.
Dari keterangan sopir, telur bebek tersebut dibawa dari Bangorejo, Banyuwangi dengan tujuan Denpasar.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas juga menangkp seorang pria berinisial EB (61) asal Jawa Tengah dan telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Selengkapnya174 Ribu benih lobster nyaris diekspor secara ilegal ke Singapura. Beruntung upaya tersebut berhasil digagalkan.
Baca SelengkapnyaPihak berwenang berhasil mengamankan 6 pekerja packing beserta barang bukti benih lobster.
Baca SelengkapnyaPelaku membawa 20 kotak stereofoam berisi benih lobster.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan coba dilakukan pelaku melalui Pelabuhan Teluk Nibung, Provinsi Sumatra Utara
Baca SelengkapnyaBea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan 34.222 ekor benih lobster tujuan Singapura digagalkan petugas Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan tersebut merupakan hasil kerjasama dengan aparat penegak hukum yang telah menggagalkan penyelundupan sebanyak 24 kali di 11 lokasi.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan 99.250 benih lobster ke Vietnam, digagalkan petugas Polresta Bandara Soekarno-Hatta. Dua kurir, S (35) dan M (42), pun turut ditangkap.
Baca SelengkapnyaPangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palembang menggagalkan penyelundupan 99.648 ekor benih atau baby lobster senilai Rp15 miliar ke Singapura.
Baca SelengkapnyaPolisi memeriksa delapan unit plat nomor dan STNK. Ternyata, tidak cocok dengan database.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap oleh petugas di Terminal 2 Bandara Internasional Juanda
Baca Selengkapnya