Penguatan dolar persoalan global, Misbakhun puji upaya pemerintah jaga rupiah
Merdeka.com - Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun meminta semua pihak tak serta-merta menyalahkan pemerintahan Presiden Joko Widodo terkait depresiasi kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD). Menurutnya, depresiasi rupiah masih relatif terkendali di tengah penguatan nilai tukar USD yang menjadi persoalan global.
"Pemerintahan Presiden Jokowi telah melakukan langkah-langkah yang konkret dan terus-menerus untuk mengatasi masalah ini termasuk melakukan langkah koordinasi dengan Bank Indonesia selaku otoritas yang bertanggung jawab soal stabilitas nilai tukar dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan, red) selaku pengawas industri jasa keuangan," ujar Misbakhun kepada wartawan, Minggu (15/7).
Dia memaparkan, kurs USD saat Presiden Jokowi dilantik pada 20 Oktober 2014 adalah sekitar Rp 12.030 dan pernah berada di kisaran Rp 14.800 pada 24 September 2015. Namun, kini USD di kisaran Rp 14.400.
-
Apa Redenominasi Rupiah itu? Bank Indonesia memastikan bahwa rencana redenominasi rupiah atau Rp1.000 ke Rp1 masih terus berjalan.
-
Mengapa Redenominasi Rupiah diusulkan? Redenominasi bertujuan untuk menyederhanakan jumlah digit pada pecahan rupiah tanpa mengurangi daya beli, harga atau nilai rupiah terhadap harga barang dan/atau jasa.
-
Apa itu Redenominasi Rupiah? Redenominasi adalah proses penyederhanaan mata uang. Redenominasi menghapuskan angka nol (0) dari nominal mata uang yang ada.
-
DPR bantu apa buat inflasi? 'Hingga November kemarin, kita bisa lihat kondisi inflasi kita tetap rendah di kisaran 2,86 persen. Hal tersebut tentu berkat kinerja pemerintah yang mampu memastikan ketersediaan pasokan, dan menjamin kelancaran distribusi pangan. Termasuk senantiasa menjalin sinergi yang erat bersama Bank Indonesia selaku otoritas moneter,' ucap Puteri.
-
Siapa yang mengelola Redenominasi Rupiah? Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan, implementasi redenominasi rupiah ini masih menunggu persetujuan dan pertimbangan berbagai hal.
-
Apa dampak pelemahan Rupiah terhadap harga kedelai? Harga kedelai impor kembali mengalami kenaikan dan berdampak pada pelemahan nilai tukar rupiah. Kondisi ini tentunya sangat memberatkan para pelaku usaha tempe dan tahu.
Politikus Golkar itu lantas membandingkan depresiasi rupiah dengan mata uang negara-negara lain. Misalnya, peso Argentina (ARS). Tiga tahun lalu, USD setara dengan ARS 9,1. Tapi dua tahun silam, ARS terdepresiasi. Nilai USD menjadi ARS 14,8. Setahun kemudian ARS kembali terdepresiasi. Nilai USD meningkat menjadi setara ARS 16,8.
Sedangkan enam bulan lalu, USD menguat menjadi setara ARS 18,6. Bahkan sebulan silam ARS makin terdepresiasi. USD pun menjulang menjadi ARS 25,6. Sedangkan saat ini USD setara ARS 27,1.
"Size ekonomi Indonesia dengan Argentina memang berbeda. Tapi depresiasi ARS ini sudah mencapai 300 persen dalam tiga tahun," ujarnya.
Demikian pula dengan rupee India (INR). Sekitar sepuluh tahun lalu USD masih setara dengan INR 42,1. Kemudian lima tahun lalu USD menjadi setara INR 59,3. Setahun lalu, USD sudah menjadi INR 64,3. Tapi sebulan silam kurs INR terhadap USD kian anjlok. USD menjadi setara INR 67,1. Berdasar catatan terkini, USD sudah menjadi setara 68,5.
Misbakhun juga menyinggung soal depresiasi lira Turki (TRY). Tiga tahun lalu USD setara TRY 2,63. Tapi dua tahun lalu, USD terkerek menjadi TRY 2,88. Setahun lalu kurs USD meningkat menjadi TRY 5,3. Sedangkan enam bulan lalu, USD menjadi TRY 4,65. Kini, USD menjadi TRY 4,84.
"Mata uang lira Turki dalam jangka waktu tiga tahun mengalami depresiasi, dari setiap USD setara TRY 2,63 menjadi TRY 4,84. Size ekonomi Turki hampir mendekati Indonesia sebagai emerging market country walaupun secara spesifik mempunyai banyak juga perbedaan dalam hal sumber daya alam, sistem ekonomi, struktur pasar dan beberapa para meter," tutur Misbakhun.
Mantan pegawai pajak Kementerian Keuangan itu menambahkan, depresiasi yang dialami ARS, INR maupun TRY menjadi bukti bahwa ada permasalahan di banyak negara emerging market. Misbakhun meyakini menguatnya USD bukan persoalan Indonesia saja.
"Ini persoalan global. Tinggal adalah bagaimana persoalan tersebut diatasi dan diantisipasi dampak-dampak negatifnya terhadap perekonomian nasional," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan tekanan ini tak dialami oleh Indonesia saja, namun juga semua negara.
Baca SelengkapnyaMenyikapai Rupiah terus melemah, Kementerian Keuangan terus memperkuat koordinasi bersama Komite Stabilitas Sistem Keuangan.
Baca SelengkapnyaNilai tukar rupiah terus menguat dalam dua hari terakhir
Baca SelengkapnyaDPR mencermati dinamika dan dampak dari konflik geopolitik
Baca SelengkapnyaPelemahan rupiah terjadi karena pelaku pasar masih terpengaruh dengan sikap bank sentral yang tidak terburu-buru memangkas suku bunga.
Baca SelengkapnyaPelemahan Rupiah terhadap mata uang Negara Paman Sam hanya 2,34 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi sempat mengakui bahwa dia cemas melihat kurs atau nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di atas Rp16.000.
Baca SelengkapnyaGubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.
Baca SelengkapnyaKinerja Rupiah yang masih baik tersebut didukung oleh kebijakan stabilisasi Bank Indonesia dan surplus neraca perdagangan barang.
Baca SelengkapnyaKadin Indonesia telah menyiapkan white paper untuk pemerintah selanjutnya.
Baca SelengkapnyaNilai tukar (kurs) Rupiah berada di level Rp15.618 per USD.
Baca SelengkapnyaAirlangga meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik dengan penguatan dolar Negeri Paman Sam itu.
Baca Selengkapnya