Pengungkapan Kasus Pemuda Tewas Penuh Luka di Bandung Masih Gelap
Merdeka.com - Polisi belum bisa mengungkap kasus penemuan mayat pemuda diduga korban pembunuhan dengan luka di bagian muka. Beberapa saksi sudah dimintai keterangan hingga rekaman CCTV diamankan untuk mencari pelaku. Korban berinisial SS (17) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di pinggir Jalan Ir H Djuanda, Bandung, Minggu (1/11). Korban mengenakan celana, sepatu namun tanpa baju.
Berdasarkan keterangan saksi dan hasil prarekonstruksi, SS diduga menjadi korban penganiayaan dari kelompok pemuda yang berafiliasi dengan geng motor. Sebelum meninggal dunia, korban bersama teman-temannya diketahui menenggak minuman keras di kediaman salah seorang saksi.
Setelah itu, mereka memutuskan untuk menghabiskan waktu ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Saat berkendara untuk kembali ke Kota Bandung, di Jalan Ir. H. Djuanda, korban dan teman-temannya berpapasan dengan sekelompok pemuda lain.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa pelaku keracunan? Seorang perempuan pekerja di Tiongkok didakwa karena mencoba menghentikan kehamilan rekan kerjanya dengan cara menambahkan racun ke dalam minuman rekan kerjanya.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
Korban dan teman-temannya memutar balik, namun sekelompok pemuda tersebut mengejarnya. Korban saat itu tidak sempat lolos dari kejaran hingga mendapat penganiayaan hingga meninggal dunia.
Kapolsek Coblong Kompol Hendra Virmanto mengaku masih melakukan penyelidikan. Salah satunya melalui rekaman tiga CCTV di sekitar tempat kejadian perkara.
Selain itu, sudah ada belasan saksi untuk mengetahui identitas para pelaku yang diduga lebih dari satu orang tersebut. "CCTV sudah diambil dari tiga tempat, 11 saksi sudah dimintai keterangan,” kata dia.
"Kami mengimbau pelaku agar segera menyerahkan diri. Bagi yang melihat secara langsung atau mengenali, silakan laporkan kepada polisi," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria berinisial I (23) tewas setelah dibacok sejumlah pria di Jalan Kartini 2, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Kamis (22/2) pukul 03.30 WIB.
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berinisial NS (21) tewas setelah dibacok sekelompok orang tak dikenal di warung kopi Jalan Mangkrik, Bekasi.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah gang. Diduga korban tewas usai terlibat perselisihan dengan kakak kandungnya, E.
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas mengambang, Sabtu (21/9), sekira pukul 03.00 WIB ketujuh korban dan puluhan remaja lainnya berkumpul di sebuah warung.
Baca SelengkapnyaSetelah lima kali klakson, dia diberi ruang untuk melintas.
Baca SelengkapnyaPara korban tersebut menenggak minuman keras sebelum digerebek Tim Patroli Perintis Presisi.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku berinisial SN dan RY itu merupakan pasangan suami istri yang diamankan di dua lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaSeorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaHasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan awal Polsek Serpong, didapati enam orang terduga pelaku yang diduga terlibat dalam aksi kekerasan tersebut.
Baca Selengkapnya