Pengunjung penasaran ingin buktikan Masjid Tiban dibangun jin
Merdeka.com - Cerita tentang Masjid Tiban yang konon dibangun oleh pasukan jin menyebar luas ke berbagai daerah di Tanah Air. Kini masjid dengan luas 1,5 hektare dengan komplek keseluruhan 4 hektare itu menjadi tempat wisata yang banyak dikunjungi sebagai tempat wisata religi.
Cerita keajaibannya mengundang penasaran para pengunjung dari berbagai daerah untuk langsung membuktikan keberadaan bangunan tersebut.
"Ketertarikannya (datang ke sini) memang karena ada cerita mistiknya. Terkenal sebagai Masjid Tiban, dibangun oleh jin," kata Fatiamah asal Bandung, Jawa Barat, Minggu (11/1/2015)
-
Bagaimana mitos soal rumah belakang masjid bisa muncul? Fakta Rumah di Belakang Masjid Selain itu, ada juga pandangan yang lebih rasional terkait rumah di belakang masjid. Beberapa orang berpendapat bahwa tinggal di dekat masjid akan memberikan akses lebih mudah untuk melakukan ibadah, terutama untuk jemaah yang tinggal jauh dari masjid.
-
Di mana mitos rumah belakang masjid populer? Namun, penting untuk dicatat bahwa mitos dan kepercayaan ini berbeda-beda di setiap masyarakat dan budaya.
-
Apa arti 'mitos' sebenarnya? Mite atau mitos adalah sebuah istilah yang berasal dari bahasa Yunani muthos yang secara harfiah bermakna sebagai cerita atau sesuatu yang dikatakan orang. Dalam arti yang lebih luas bisa bermakna sebagai suatu pernyataan, di samping itu mitos juga dipadankan dengan kata mythology dalam bahasa Inggis yang memiliki arti sebagai suatu studi atas mitos atau isi mitos.
-
Apa adab yang harus dijaga di masjid? Menjaga adab bisa dimulai saat memasuki area masjid. Adapun adab saat masuk masjid, antara lain: Mendahulukan kaki kanan saat masuk ke dalam masjid Membaca doa masuk masjid Berniat untuk iktikaf atau berdiam diri di dalam masjid untuk sepenuhnya beribadah kepada Allah Salat sunah tahiyatul masjid sebelum duduk di dalamnya Mengenakan pakaian yang bersih, suci, dan sopan Disunahkan memakai wewangian dan hindari makan makanan berbau tak sedap Berjalan dengan tenang dan tidak mengganggu jemaah lainnya Menunggu waktu salat dengan iktikaf dan berzikir Menjaga sikap seperti tidak berbicara dengan nada tinggi, kasar, atau bersenda gurau Tidak mengotori masjid dengan membuang sampah atau meludah Membaca doa ketika keluar masjid sembari mendahulukan kaki kiri.
-
Bagaimana menurut Islam menghadapi mitos cicak jatuh? Secara umum, sesungguhnya Islam tidak mengenal mitos, terutama yang berkaitan dengan kesialan. Hal ini pada dasarnya budaya jahiliyah yang sangat terlarang.
-
Siapa yang dilarang melakukan ghibah? Siapa saja yang meninggal dunia dalam keadaan bertaubat dari perbuatan ghibah, maka dia adalah orang terakhir masuk surga. Dan siapa saja yang meninggal dalam keadaan terbiasa berbuat ghibah, maka dia adalah orang yang paling awal masuk neraka.
Fatiamah awalnya mengaku melihat tayangan dari televisi tentang masjid ajaib di Malang yang konon dibangun oleh jin. Dirinya bersama keluarga, akhirnya iseng-iseng berlibur ke Malang.
Masjid Tiban sejatinya adalah Pondok Pesantren Salafiyah Bihaaru Bahri'asali Fadlaailir Rahmah. Lokasinya berada di Jalan KH. Wahid Hasyim Gang Anggur Nomor 10, RT 07/RW 06 Desa Sananrejo, Turen, Kabupaten Malang. Sekitar 40 kilometer dari pusat kota Malang.
Setiawan dan keluarganya, asal Bengkulu juga berniat membuktikan cerita desas-desus itu. Dia datang langsung ke lokasi untuk mengetahui yang sebenarnya, selain untuk berlibur.
"Saya mendengar cerita dari keluarga asal Malang. Katanya ada masjid Tiban yang tiba-tiba muncul. Karena penasaran, saat ada kesempatan berkunjung ke sini," katanya.
Topik pilihan: Mistis | Mitos atau Fakta | Tradisi Mistis
Setiawan bersama istri, dua anak dan mertua datang menyewa mobil dari kota Malang. Kebetulan istri Setiawan sedang menempuh tugas pendidikan di Universitas Brawijaya, Malang.
Hal serupa juga dilakukan oleh Maskud, warga asal Kediri yang mengaku datang bersama sekitar 30 anggota keluarganya. Mereka penasaran dengan kisah yang selama ini terdengar.
"Katanya dibangun bukan oleh manusia (oleh jin), karena itu datang ke sini ingin tahu," katanya.
Maskud kebetulan diajak oleh anggota keluarganya yang sudah lama bekerja di Pontianak, Kalimantan Barat. Saat pulang ke Kediri mentraktir keluarga untuk berwisata ke Masjid Tiban. Satu keluarga menyewa bus, sambil berlibur ke beberapa tempat hiburan.
Para pengunjung rata-rata percaya dan meyakini kisah berbau mistis yang pernah mereka dengarkan sebelumnya. Keberadaan bangunan yang mereka saksikan seperti sesuatu yang tidak mungkin dilakukan oleh manusia tanpa bantuan alat berat, kecuali dengan bantuan jin.
Arif Maulana, asal Kediri mengaku pernah menanyakan kabar tersebut kepada bagian informasi langsung. Kabar tersebut pun dibantah oleh pengurus masjid, bahwa yang melakukan pembangunan adalah santri dan jamaah.
"Jangan percaya sama takhayul, itu hanya isu di masyarakat," kata Arif menirukan salah satu panitia.
Tapi baik Fatiamah, Setiawan, Maskud maupun Arif Maulana mengaku dalam posisi antara percaya dan tidak percaya. Kedatangan ingin membuktikan bangunan yang konon dibangun oleh jin. Namun soal kebenaran kabar tersebut mereka mengembalikan kepada Yang Di Atas.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberadaan makam keramat palsu ini sempat viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPerlu dipahami sudut pandang Islam tentang mitos foto bertiga.
Baca SelengkapnyaKetua RT 01 Sunardi mengatakan bahwa kejadian tersebut hanya salah paham dalam hal penyampaian saja.
Baca SelengkapnyaBahkan, ada juga makam yang dibuat seolah sangat tua dan kramat, dengan menambahkan bangunan serta kain kafan di batu nisan.
Baca SelengkapnyaRamai proposal anggaran di desa capai angka 12 milyar, ternyata penipuan.
Baca SelengkapnyaJemaah Masjid di Gunung Kidul Lebaran Kemarin dengan Dalih "Sudah Telepon Allah", Begini Reaksi PBNU
Baca SelengkapnyaKebenaran bahwa masjid itu didirikan oleh pasukan Mataram masih diragukan.
Baca SelengkapnyaRumah yang berada di belakang masjid sering kali menjadi subjek berbagai mitos dan kepercayaan di kalangan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMUI telah membentuk tim gabungan dari MUI Kabupaten dan Kecamatan Rangsang Barat untuk menyelidiki
Baca SelengkapnyaBeberapa orang tampak sengaja datang jauh-jauh untuk melihat langsung seperti apa bagian dalam masjid ini.
Baca SelengkapnyaMemiliki ketinggian 2.451 meter di atas permukaan laut, Gunung Sinabung masih tergolong aktif sejak tahun 2010 silam.
Baca SelengkapnyaMasyarakat setempat sempat mempertanyakan karena dihelat di kawasan masjid.
Baca Selengkapnya