Pengurus PBNU Sambangi Ponpes Tertua di Purbalingga yang Didirikan Keluarga Ganjar
Merdeka.com - Jajaran Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersilaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Roudlotus Sholichiin Sukawarah, Kalijaran Kecamatan Karanganyar, Purbalingga, Sabtu (4/2/2023) malam. Selain ramah tamah, juga berdialog dengan ratusan santri dan nahdliyin.
Rombongan PBNU diwakili Wakil Sekretaris Jendral Isfandiari Mahbub Djunaidi, didampingi PWNU Jawa Tengah dan PCNU Purbalingga. Kegiatan silaturahmi ke Ponpes Roudlotus Sholichiin kali ini merupakan rangkaian peringatan Harlah 1 Abad NU di Purbalingga.
Ponpes Roudlorus Sholichiin didirikan oleh ulama kharismatik KH Hisyam Abdul Karim, kakek Siti Atikoh istri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Ponpes yang berdiri sejak 1929 itu, kini diasuh oleh generasi ketiga yakni KH Achmad Musta'id Billah, tak lain paman dari Siti Atikoh.
-
Siapa pendiri Kabupaten Ponorogo? Bathara Katong, pendiri kabupaten Ponorogo menipu musuhnya dengan cara cerdik.
-
Siapa pendiri Ponpes Lirboyo? Perjuangan mendirikan pondok pesantren Lirboyo begitu berat, namun Kiai Abdul Karim tidak pernah putus asa.
-
Siapa yang mendirikan Ponpes Al-Anwar? Didirikan Oleh KH Maimoen Zubair hingga Lahirkan Ribuan Ulama, Ini Fakta Menarik Ponpes Al-Anwar Sarang Rembang Ponpes Al-Anwar Sarang menawarkan sistem dan model pendidikan yang beragam
-
Siapa yang membangun Pesantren Bumi Tanah Jawi? Cak Diqin mendirikan Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidz Qur’an Bumi Tanah Jawi di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
-
Siapa pendiri Ponpes Luhur Dondong? Pendiri pesantren ini ialah Kiai Syafii Pijoro Negoro.
-
Siapa yang jadi khatib di Solo? Pagi itu Muhammad Hanif Alimi bertindak sebagai imam dan khatib.
Berita terkait Ganjar Pranowo bisa dibaca di Liputan6.com
"Purbalingga ini banyak sekali kiai kharismatik yang memang dalam tanda kutip agak dilupakan oleh sejarah, salah satunya Mbah Hisyam," ujar Isfandiari.
Ia memuji perjuangan KH Hisyam Abdul Karim dalam berkhidmat di NU, terutama di wilayah Purbalingga.
"Nah, Mbah Hisyam ini dalam peradaban NU, di awal pergerakan NU memang sangat berperan, dari jabatan Rais 'Aam nya sangat berperan," lanjutnya.
Semangat KH Hisyam di NU tidak terhenti hanya pada dirinya. Semangatnya itu mengalir pada darah keturunannya yang sampai saat ini aktif di PBNU maupun PCNU.
"Mbah Hisyam punya banyak sekali keturunan beliau yang menjadi orang-orang terpenting di tingkat PB maupun PC. Itulah menjadi salah satu legasinya Mbah Hisyam," paparnya.
Bahkan, dari ramah tamah diceritakan bahwa KH Hisyam pernah mendapat hadiah kitab Al Muwattha' dari KH Hasyim Asy'ari, pendiri NU.
"Dan (Mbah Hisyam) salah satu yang dekat dengan Mbah Hasyim juga. Sehingga memang ada suatu kisah beliau dihadiahi kitab oleh Mbah Hasyim untuk meneruskan syiar kepada nahdliyin," ungkapnya.
Isfandiari menambahkan, kisah perjuangan KH Hisyam patut menjadi contoh dan spirit bagi generasi muda dan nahdliyin. "Jadi itu yang menjadi salah satu yang harus nahdliyin muda, para generasi Z bisa mensuri-tauladani sepak terjangnya beliau. Itu kesan saya tentang Mbah Hisyam, sehingga legasinya tetap ada di kalangan nahdliyin dan diteruskan semua kalangan," terangnya.
Sementara KH Achmad Musta'id Billah menuturkan bahwa kehadiran jajaran pengurus NU di Ponpes yang diasuhnya adalah sebuah anugerah.
"Sulit diungkapkan bahwa kehadiran jajaran pengurus NU pusat dan cabang dalam rangka memeringati 1 Abad Nahdlatul Ulama membuat kami terharu sekaligus membanggakan," tuturnya.
Menurutnya, silaturahmi kali ini adalah momentum yang luar biasa. Sehingga diharapkan mampu memberikan spirit bagi seluruh warga nahdliyin. "Semoga menjadi spirit bagi semua warga nahdliyin saat ini," pungkasnya.
Pesantren Roudlotussholichiin Sukawarah merupakan pesantren tertua yang didirikan oleh KH. Hisyam Abdul Karim pada tahun 1929. Pada masa perjuangan merebut kemerdekaan, Ponpes Roudlotush Sholichiin, bukan sekadar tempat mengaji berbagai macam kitab karya ulama salaf, tapi juga menjadi ruang konsolidasi sekaligus tempat pengkaderan para pejuang Tanah Air melawan penjajah. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu dari Alam Ganjar tersebut ikut berkecimpung pada organisasi islam, seperti pengurus Muslimat Nahdlatul Ulama Kabupaten Purbalingga.
Baca SelengkapnyaIstri capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti bersilaturahmi dengan KH Ahmad Rofiudin, Selasa (6/2) sore.
Baca SelengkapnyaAtikoh menyempatkan berziarah dan memanjatkan doa di pusaran makam KH Abdul Aziz Mashuri.
Baca SelengkapnyaCucu pendiri Pondok Pesantren ini perjalanan hidupnya curi perhatian. Kini ia bakal jadi calon ibu negara.
Baca SelengkapnyaTrah Kiai Ageng Muhammad Besari yang sudah menyebar ke berbagai daerah. Di antaranya Gontor, Gandu, Coper, Joresan, Lirboyo, Ploso, Jampes, Tremas.
Baca SelengkapnyaDua Capres, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, beserta Cawapres Muhaimin Iskandar dijadwalkan mengunjungi Ponpes Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang, hari ini.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku masih mengingat pesan khutbah yang disampaikan oleh almarhum Hasyim Muzadi.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku terkesan dengan nilai-nilai yang diberikan Abuya KH Muhammad Syakrim untuk diterapkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo sowan ke KH Idris Hamid, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Pasuruan dan KH Muhammad Syaeful Huda, Pengasuh Ponpes Nurul Islam Pasuruan.
Baca SelengkapnyaKedekatan Ganjar dengan ulama itu menjadi salah satu alasan PPP mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaKeilmuannya diakui banyak orang, banyaj murid-muridnya jadi kiai besar, salah satunya Mustofa Bisri atau Gus Mus
Baca SelengkapnyaAtikoh Ganjar Bermalam di Ponpes Cipasung Tasikmalaya: Dapat Amanat Luar Biasa
Baca Selengkapnya