Pengusaha Rumah Makan di Boyolali Tepergok Pakai Elpiji Bersubsidi
Merdeka.com - Ribuan tabung elpiji bersubsidi di Boyolali disalahgunakan oleh pengusaha restoran. Temuan tersebut disampaikan Kasat Sabhara Polres Boyolali, AKP Edi Sukamto, dalam konferensi pers, di Kartasura, Sukoharjo, Selasa (13/11).
Menurut Edi, temuan tersebut dilakukan oleh Tim Monitoring penyaluran elpiji 3 kg yang berkoordinasi dengan PT Pertamina dan Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali, dalam sidak beberapa waktu lalu. Sidak dilakukan di 219 lokasi usaha rumah makan dan industri pengolahan makanan di Boyolali.
"Kami mengimbau masyarakat agar menggunakan elpiji sesuai kapasitas masing-masing. Pengusaha jangan menggunakan elpiji bersubsidi untuk masyarakat kurang mampu," ujarnya.
-
Berapa total penambahan pasokan LPG 3 kg? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Gimana Pertamina tambah stok LPG? Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak. Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan penambahan pasokan LPG 3 Kg terus dioptimalkan.
-
Dimana Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
-
Kenapa Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
Sales Eksekutif LPG Rayon V PT Pertamina Andeka Sangtraga menambahkan, dari 219 lokasi tersebut jika digabungkan diestimasikan setiap bulannya menghabiskan lebih dari 70 MT atau setara 23.000 tabung 3 kg.
"Dengan estimasi tersebut, sangat tidak layak pengusaha rumah makan dan industri pengolahan makanan menggunakan elpiji 3 kg yang seharusnya digunakan untuk warga kurang mampu dan usaha mikro," katanya.
Sebagai solusinya, para pengusaha diminta menukarkan tabung 3 kg dengan tabung bright gas. Saat ini, lanjut dia, sudah 474 tabung bright gas yang sudah tersalurkan kepada para pengusaha di 219 titik lokasi. Ia berharap para pengusaha lainnya bisa beralih menggunakan elpiji non subsidi.
Unit Manager Communication & CSR Marketing Region IV PT Pertamina, Andar Titi Lestari mengimbau kepada masyarakat dan pengusaha yang mampu untuk menggunakan elpiji non subsidi. Pertamina, kata Andar menyediakan elpiji bright gas atau 5 5 dan 12 kg serta 50 kg bagi masyarakat mampu.
"Melalui tim monitoring inilah salah satu cara kami untuk mengurangi penyalahgunaan elpiji bersubsidi," tegas Andar.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angka itu didapat dari proses pendaftaran di seluruh pangkalan resmi yang dikelola Pertamina.
Baca SelengkapnyaTotal konsumen yang berhak melakukan pembelian tabung gas bersubsidi LPG 3 kg sekitar 6,7 juta orang.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, kelangkaan gas subsidi itu akibat diborong orang kaya hingga restoran.
Baca SelengkapnyaEdy menduga ada pihak-pihak yang memanfaatkan kemungkinan peningkatan konsumsi gas elpiji 3 kilogram saat Iduladha dan Tahun Baru Islam.
Baca SelengkapnyaKelangkaan gas elpiji 3 kilogram melanda sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaSidak ini dilakukan untuk memastikan suplai LPG 3 di Pangkalan, hingga menyerap aspirasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaBeberapa wilayah di Jawa Tengah pekan lalu mengalami hambatan penyaluran karena akses jalan yang terkena banjir.
Baca SelengkapnyaTabung gas bersubsidi tersebut disebar ke Balikpapan sebanyak 32.000 tabung dan 11.000 tabung ke Samarinda.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali mengecekan distribusi elpiji 3 kilogram.
Baca SelengkapnyaPertamina klaim saat ini stok maupun penyaluran LPG bersubsidi dalam kondisi aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Baca SelengkapnyaPengawasan dilakukan secara berkala untuk memastikan tera metrologi dalam kondisi aktif.
Baca SelengkapnyaJumlah pengguna LPG 3 kg sebagai barang public service obligation (PSO) naik hingga 5 persen.
Baca Selengkapnya