Pengusaha Rumah Makan di Solo Masih Banyak Gunakan Elpiji Bersubsidi
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) menyesalkan masih banyaknya pengusaha rumah makan yang menggunakan elpiji bersubsidi ukuran 3 kilogram. Dari beberapa kali sidak (inspeksi mendadak), sejumlah rumah makan ternama nekat menggunakan elpiji yang seharusnya digunakan masyarakat kurang mampu itu.
Seperti di Rumah Makan Selat Solo Tenda Biru, Jl KH Samanhudi, Laweyan, tim gabungan Dinas Perdagangan Kota Solo, Satpol PP dan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) mendapati 22 tabung elpiji subsidi yang masih digunakan.
Sebagai tindak lanjut, Pertamina memberikan kelonggaran dengan fasilitas penukaran berupa dua tabung elpiji melon kosong dengan elpiji bright gas ukuran tabung 5,5 kg.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Kenapa Pertamina menebar paket sembako? Kegiatan ini digelar untuk memberikan kebermanfaatan dan berkah di Bulan Suci Ramadan bagi masyarakar sekitar dalam semangat energi kebersamaan.
-
Apa penyebab kebakaran di gudang elpiji? Korban tewas akibat kebakaran gas elpiji di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, kembali bertambah dari 12 yang meninggal dunia kini menjadi 13 orang.
-
Bagaimana Pertamina memastikan LPG 3 Kg tepat sasaran? 'LPG dipastikan meningkat, jadi sangat perlu diantisipasi karena Tahun Baru pasti akan banyak perayaan. Selain memastikan stok, untuk LPG Subsidi 3 Kg juga perlu dipastikan penyalurannya tepat, dan kami juga melakukan kerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk pengawasan penyaluran LPG Subsidi ini,' lanjut Arya.
-
Kenapa pemerintah menerapkan subsidi tepat sasaran LPG 3 kg? Program Subsidi Tepat untuk LPG 3 Kg memiliki tujuan untuk mengurangi jumlah subsidi yang diberikan oleh pemerintah, serta memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar diterima oleh masyarakat yang membutuhkan.
-
Dimana lokasi gudang elpiji yang terbakar? Korban tewas akibat kebakaran gas elpiji di Jalan Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, kembali bertambah dari 12 yang meninggal dunia kini menjadi 13 orang.
"Dari 22 tabung gas itu kami ganti dengan 11 tabung bright gas 5,5 kg. Pada kegiatan ini kami sekaligus mengimbau pemilik usaha agar beralih menggunakan gas nonsubsidi," ujar Sales Executive LPG Pertamina MOR IV wilayah Soloraya Adeka Sangtraga, Kamis (27/6).
Senin lalu PT Pertamina juga menemukan kondisi serupa di rumah makan Soto Kirana, Soto Triwindu dan sejumlah rumah makan lain. Di Solo, sejumlah rumah makan tersebut mempunyai pelanggan cukup banyak. Bahkan bisa dikategorikan rumah makan milik pengusaha kelas menengah.
Sesuai Peraturan Presiden Nomor 104 Tahun 2007 dan Peraturan Menteri ESDM Nomor 26 Tahun 2009 tentang Penyediaan dan Pendistribusian Elpiji 3 kg, usaha yang tergolong menengah ke atas tidak lagi diperbolehkan menggunakan elpiji subsidi tersebut.
"Oleh karena itu, pada kegiatan sidak ini kami sekaligus memberikan sosialisasi kepada pemilik usaha yang ketahuan masih menggunakan elpiji subsidi," katanya.
Kepala Pengembangan Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Solo, Kristiana mengemukakan, pemerintah mendukung langkah penindakan yang dilakukan Pertamina. Pihaknya hanya memberikan pembinaan, sedangkan penindakan tetap ranahnya Pertamina.
"Kami terus berupaya terus melakukan sosialisasi kepada para pedagang agar kesadaran mereka tumbuh dengan menggunakan elpiji nonsubsidi. Kalau tidak ada sosialisasi kan kasihan pedagang, masa tiba-tiba kena sidak begitu," jelasnya.
Pemilik rumah makan Tenda Biru, Joko Susanto mengaku lebih memilih menggunakan elpiji ukuran tabung 3 kg karena lebih murah. "Lebih murah, selain itu mendapatkannya juga lebih mudah dan tidak berat saat dibawa," pungkas dia. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia menyebut, kelangkaan gas subsidi itu akibat diborong orang kaya hingga restoran.
Baca SelengkapnyaSalman meminta masyarakat untukĀ menggunakan LPG sesuai dengan ketentuan sehingga tidak menyulitkan masyarakat lainnya yang berhak.
Baca SelengkapnyaASN dan warga mampu di Banyuwangi dilarang menggunakan elpiji 3 kilogram bersubsidi untuk memasak di rumah maupun untuk usaha
Baca SelengkapnyaPengawasan dilakukan secara berkala untuk memastikan tera metrologi dalam kondisi aktif.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memantau kondisi stok dan distribusi elpiji 3 kg di seluruh wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaKhofifah mengatakanm asih banyak kalangan mampu namun masih menggunakan elpiji 3 kilogram ini..
Baca Selengkapnya"Saya sih enggak apa-apa kalau memang pada akhirnya dibatasi untuk mereka yang terdaftar (masyarakat miskin), asal penyeluhannya ke masyarakat jelas," kata Reza
Baca SelengkapnyaGas Elpiji 3kg yang tidak sesuai sudah dilakukan pengamanan berupa penyegelan untuk sementara tidak diedarkan kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaGas elpiji 3kg merupakan produk subsidi dari pemerintah untuk masyarakat prasejahtera dan tidak diperuntukkan warga yang mampu.
Baca SelengkapnyaDari hasil pantauan di lapangan ketersediaan elpiji 3 kg masih aman. DPR telah meminta pemkab untuk mencari penyebab adanya kelangkaan BBM bersubsidi itu.
Baca SelengkapnyaBobby juga tampak mencecar pertanyaan kepada pihak Pertamina yang ikut pada sidak tersebut.
Baca SelengkapnyaTabung gas bersubsidi tersebut disebar ke Balikpapan sebanyak 32.000 tabung dan 11.000 tabung ke Samarinda.
Baca Selengkapnya